http://www.kaltengpos.com/berita/index.asp?Berita=Fokus&id=48579
Selasa, 3 Juni 2008 Pertumbuhan Ekonomi Sia-sia Tanpa Pengendalian Penduduk PALANGKA RAYA - Laju pertumbuhan ekonomi akan menjadi sia-sia tanpa diimbangi pengendalian jumlah penduduk. Kalau hal itu terjadi, maka kehidupan generasi mendatang akan lebih buruk dibandingkan generasi sekarang. Karena itu program Keluarga Berencana (KB) menjadi mutlak dilaksanakan secara konsisten. Demikian diungkapkan Ketua Umum Panitia Hari Keluarga Nasional (Harganas) XV dan Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) Ny Effi Mardiyanto saat memberi pada apel kegiatan Road Show Semarak Gotong Royong KB-PKK, yang dihadiri seluruh Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) se Kalteng dan Gubernur Kalteng Agustin Teras Narang SH di lapangan Sanaman Mantikei, Selasa (2/6). "Program KB Nasional tentu tidak bisa dikerjakan sendiri. Keberhasilan program KB di lapangan banyak ditentukan oleh keikutsertaan dan partisipasi berbagai sektor dan program lain, termasuk pemerintah, tim penggerak PKK, pihak swasta, lembaga kemasyarakatan, organisasi profesi, tokoh masyarakat dan tokoh agama, maupun LSM (lembaga swadaya masyarakat, Red)," ujar Ny Effi. Sementara itu Kepala Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Pusat Sugiri Syarief menjelaskan kepada peserta mengapa kegiatan kali ini disebut Road Show Semarak Gotong Royong KB-PKK. Dengan kata lain kerjasama dua buah lembaga yang berdiri sendiri-sendiri. "Visi dan misi PKK dengan BKKBN mempunyai kesamaan, dimana keluarga menjadi sasaran utamanya. TP PKK dan BKKBN menyadari keluarga adalah cermin kekuatan masyarakat, bangsa dan Negara yang memerlukan perhatian, dipelihara serta ditingkatkan kualitasnya," terang Sugiri. Dalam kesempatan ini Ketua TP PKK Kalteng Ny Moenartining Teras Narang SH melaporkan pelaksanaan kegiatan roadshow dipusatkan di dua tempat, yaitu Kota Palangka Raya (2/6) dan di Kabupaten Kapuas (3/6). Kegiatan ini diisi barbagai kegiatan sosial (bakti sosial) meliputi, upacara Semarak Gotong Royong PKK KB, pelayanan kesehatan; sunatan bagi anak keluarga miskin sebanyak 50 orang, pelayanan KB dan pengobatan cuma-cuma oleh mobil klinik bekerjasama dengan Indosat. Pameran (display) hasil kerajinan tangan binaan TP PKK dan dewan kerajinan nasional (dekranasda) kabupaten/kota se-Kalteng. Pelayanan kesehatan dilaksanakan di GPU Tambun Bungai sekaligus bersamaam dengan pameran barang kerajinan binaan dekranas. Sementara pelayanan mobil pintar di pamerkan di samping gedung GPU Tambun Bungai. Sedangkan pemberian bantuan modal Peningkatan Pendapatan Keluarga Sejahtera (UPPKS), penyerahan bantuan mesin jahit dari Ketua Umum TP PKK Effi Mardiyanto, penyerahan akte kelahiran bagi anak keluarga tidak mampu sebagai tindak lanjut acara nikah missal pada HUT Kalteng lalu, penyerahan lemari obat dan baju kader, stimulan untuk TP PKK desa Program Mamangun Tuntang Mahaga Lewat (PM2L), serta penyerahan bahan stimulan lainnya diserahkan secara simbolis saat upacara. "Untuk Kota Kapuas, kegiatan yang dilaksanakan meliputi penyerahan bantuan lemari obat dan baju kader, bibit tanaman pekarangan, buku-buku perpustakaan desa sebagai stimulant untuk TP PKK Desa PM2L," lapor Ny Moenartining. (ust/