Makanya kalau lagi ultah tuh cuti, Neng.. :-) Met ultah, eniwey.. Wassalam,
Irwan.K Pada 27 Juli 2008 16:24, vonny vitawati <[EMAIL PROTECTED]> menulis: > > > > dan aku membuka mataku > otomatis seperti setiap pagi > jam setengah lima > ooooooooooh > dan aku tersenyum > hari ini hari kelahiranku duapuluh tujuh tahun yang lalu > heeeeeeeeeeey > jumlahnya sembilan > waaaaaah, dua puluh delapan bulan tujuh tahun dua ribu delapan > sepuluh tambah tujuh tambah sepuluh > dua puluh tujuh lagi > ajaiiiib > > aku melompat dari tempat tidur, membuka pintu ke arah balkon > kuhirup udara pagi, ah segaaaaar, kurentangkan tanganku > aku peluk kehidupan karuniaMu O, Tuhan, terima kasihku padaMu > aku masuk kamarku, kututup kembali pintu balkon > aku lepas semua pakaianku, masuk ke kamar mandi > kubiarkan air hangat mengalir membasuh kuseka tubuhku > ah, jika saja tanganmu yang menyeka tubuhku ini > berhanduk di depan kaca > ah, cantik nian dikau yang di dalam kaca, ah dan senyum itu > > aku kenakan ah, apa, yah trousers atau skirt > biar aja skirt, biar feminin di ulang tahunku > dan aku terlihat rapi ketika blazer menutup blus kerjaku > makan pagi sambil senyum2 menerima tilpun ucapan ulang tahunku > mama, papa, saudara2ku, teman2ku dan dia2ku > ah, masih bingung memilih dia2ku > yang mana baiknya > apakah sang pangeranku itu > ah > jadi melamun > mana yang akan kupilih > karier atau mengemban babyku > waaaaaah > dan jabatanku yang baru, ah > bangga, memang, tapi memerlukan tanggung jawab dan konsistensi > > dan aku balas senyuman satpam yang membukakan gate apartment > meluncur di jalan di pagi cerah menuju tower kaca > good morning, good morning, ah, bule2 itu rajin2 amat > di lift menuju my floor > dan teman2 yang sudah datang memberikan selamat ulang tahun > dan mulai kembali kerja yang memabokkan ini > hihihi > ah, ingat lagi kepada sang pangeranku > apakah dikau akan memberikan toleransi atas kerja bikin mabokku ini > ah, terasa dia yang romantis, dan kupejamkan mataku mengingatmu > ketika kubuka email ucapan manis untuk ulang tahunku > > terima kasih, sayang, kubisikkan padamu > dan mari kita arungi tantangan hidup ini > dan biarkan kita melaluinya > konsisten seperti air yang selalu mengalir > dan kuelus display monitor seakan ku mengelusmu > dan, haah ........ > terkejut ketika sekertaris memberikan jadwal kerja hari ini > waaaaaaaaaauuuuuuuuuuuuu > kerja, kerja, kerjaaaaaaaaaa .......... > tetap saja sibuk, meski di ulang tahunku ................ >