Empat Kutub Bumi Membasmi Jihad Islam Jahanam !!!
                              
India, China, Russia, dan Amerika mewakili empat kutub bumi ini,
mewakili semua umat beragama yang cinta damai, yang bertekad
menegakkan HAM dan memusnahkan Syariah Islam telah mulai bergerak
diakhir tahun 2008 atau dipermulaan 2009.

India mendapatkan ucapan selamat dari Amerika atas terbentuknya
pasukan khusus yang akan meratakan benteng Islam Jihad diperbatasan
Pakistant.  Rencana pemusnahan benteng dan tempat latihan tsb sudah
terang2an diberitahukan ke Pakistant, ke UN, kepada Amerika, Russia,
dan China.  Secara resmi, pihak UN telah mengeluarkan ketetapan baru
untuk memberi izin kepada India memusnahkan pusat terror
diperbatasannya dengan Pakistant.  Jadi apa yang akan dilakukan India
sudah jelas tegas dan bukan di-tutup2i atau dirahasiakan seperti
halnya gerakan terror.  Sekali lagi disini ditegaskan gerakan India
bukan gerakan terror melainkan gerakan membasmi terrorist.

http://news.yahoo.com/nphotos/naval-fleet/photo//081226/481/e380f37915c44f33a69975bb7d00a249//s:/ap/20081226/ap_on_re_as/piracy

China kemarin 27 December 2008 telah memberangkatkan armada lautnya
yang dilengkapi dengan dua destroyer, peluru2 kendali, maupun
helikopternya ke perairan Somalia untuk tujuan menghancurkan semua
bajak laut beserta juga benteng mereka didalam wilayah Somalia. Ini
adalah missi China pertama kali diluar wilayah negaranya.  Namun
Amerika juga mengucapkan selamat berjuang kepada China untuk
menyumbangkan pahlawan2nya dalam tugas kemanusiaan.  Somalia sendiri
telah melakukan protest2nya di UN atas rencana penyerbuan besar2an
China kewilayahnya, namun China telah mendapatkan restu dan mandat
dari UN untuk membersihkan wilayah bumi ini dari tindakan2 terrorist
dan bajak laut Islamiah yang berkewajiban menciptakan malapetaka dunia
atas nama Allahnya.  Seperti juga India, China telah sebelumnya
melakukan berbagai konsultasi di UN dan Amerika sehubungan gangguan
kapal2 dagangnya yang dibajak oleh mujahidin2 yang menunaikan sunnah
nabinya ini.  Juga penyerbuan ini ditegaskan bahwa izinnya lengkap dan
bukan gerakan terrorist yang membunuhi orang2 sipil dan masyarakat
yang tak berdosa.

http://www.strategypage.com/htmw/htterr/articles/20060629.aspx
Russia telah dirembuki oleh Obama untuk ikut terjun dengan ahli2
anti-terrorist mereka yang paling berpengalaman di Irak dan
Afghanistant.  Setelah serangan terrorist Jihad Islam yang membunuhi
pegawai2 kedutaan Russia di Irak, maka Russia menganggap sudah
waktunya mengajari Amerika bagaimana seharusnya meladeni terrorist
Islamiah ini.  Selama dua abad ini Russia berhasil mengembangkan
teknik2 jitu yang mematikan dalam menghancurkan gerakan2 terrorist
Islam jihad ini.  Bahkan Russia juga punya teknik khusus untuk
diterapkannya di Libanon.  Undangan Obama akan partisipasi Soviet
disambut Russia dengan penuh semangat.

Amerika sendiri masih dalam peralihan managerial duty dari presiden
Bush kepada presiden Obama.  Namun pembantu2 Obama sudah bergerak
cepat mengantisipasi pengalihan seluruh pasukan Amerika yang sudah
berhasil di Irak untuk diarahkan kembali ke Afghanistant dalam
mengejar Osama bin Laden diperbatasan Afghanistan dan Pakistant. 
Dengan kerja sama yang baik antara Amerika dan India, maka perbatasan
Pakistan akan dikepung dari berbagai arah untuk menutup tempat2
pelarian mereka.  Kesemuanya itu sedang dalam proses penempatan
posisi2 strategisnya sebelum melakukan serangan mematikan pada hari H.

Sementara itu, seluruh negara2 Syariah mendapatkan pengawasan khusus
dan blokade terbatas sehingga tekanan ekonomi disemua negara Shariah
dan negara2 yang mayoritas Islam melebih parahnya apa yang dirasakan
di negara2 demokratis.  Semua negara Syariah diwajibkan untuk
melaksanakan tegaknya HAM dan Demokrasi tak ada kecuali.

Sementara di Israel sedang dirundingkan rencana mengakhiri terror2
Hammas, namun masih dirundingkan dengan counter partnernya yaitu pihak
Abbas untuk kemungkinan juga menggerakan pasukannya dalam memusnahkan
gerakan2 terror jihad muslim yang illegal ini.

Politik luar negeri Indonesia yang makin Islamiah berusaha mempererat
hubungan dengan Cina akibat mengendornya hubungan Indonesia dengan
Amerika maupun Indonesia dengan Soviet.  Namun sambutan Cina terhadap
niat Indonesia hanyalah dingin2 saja, negara barongsai ini sudah
berulangkali ditipu oleh politik Islamiah SBY yang dizaman Gus Dur
juga menjanjikan untuk menindak tegas para pelaku pemerkosaan massal
namun hasilnya bukanlah ditindak pelakunya malah dinyatakan bahwa
tidak ada pelakunya, tidak ada pemerkosaan massal bahkan tidak
diakuinya adanya penjarahan toko2 Cina di Indonesia.  Meskipun
pemerintah RI belakangan melarang perayaan Natal dan mengizinkan
perayaan Imlek sebagai penghormatan terhadap berhala2 Cina, namun
tidak membuat sikap Cina lebih lunak.  Bahkan untuk men-jilat2 pantat
Cina ini, tak ragu2 Yusril bekas ketua MPR ini untuk menjadi Cengho
pahlawan muslim Cina yang welas asih dalam filem produksi Indonesia
meskipun berbeda dengan kenyataan sebenarnya.  Meskipun tak satupun
pemain filemnya ada yang keturunan Cina, namun cukup apik pembuatan
filemnya yang meskipun dinamakan filem bagian sejarah Cina tapi tetap
tergolong filem sejarah Indonesia yang direkayasa dalam mengambil hati
Cina.

Memang, tidak seharusnya kita merendahkan diri kepada Cina sedemikian
rupa, padahal kitalah yang seharusnya berbangga sudah merendahkan Cina
melalui pemerkosaan massal amoy2nya dan menjarah toko2nya di Cina,
namun tekanan Internasional memaksa nasib kita jadi rendah seperti
ini.  Kalo saja hubungan kita dengan Amerika dan Russia masih hangat
tak perlu kita menjilat pantat Cina, kita bisa menjadi bangga meniru
sebagai orang2 Arab yang sejajar harkatnya dengan orang Amerika. 
Padahal kita mengajarkan agama Islam keseluruh pesantren2 dan sekolah2
diseluruh Indonesia bahwa umat Islam harkat derajatnya adalah paling
tinggi dan orang kafir termasuk keturunan Cina adalah terendah bahkan
lebih rendah daripada binatang.  Memalukan sekali kita sekarang
terpaksa oleh situasi ekonomi untuk menjilat pantat makhluk cina yang
lebih rendah daripada binatang ini sehingga bukankah kita jadi lebih
rendah daripada mereka ????  Semoga situasi ekonomi bisa berubah dan
kita akan balas penghinaan ini nantinya namun jangan dibocorkan dulu
rencana Syariah kita kepada musuh2 Islam.

Tahun depan tahun 2009 belum tampak hari baik bagi muslim, namun Allah
punya kuasa, dan kita yakin akan kekuasaannya melebihi kekuasaan
Amerika, Russia, Cina, dan India, meskipun sekarang masih belum
ditunjukkannya.

Ny. Muslim binti Muskitawati.






Kirim email ke