Singkatnya
ada 40 ekor buaya yang berbaris dari sisi sungai ke sisi seberangnya.
Sang kancil dengan lincahnya meloncat dari satu buaya ke buaya
berikutnya hingga berhasil menyeberang sungai. Kemudian dia melompat
ke atas tebing yang tidak dapat dijangkau buaya sambil tersenyum
girang. 

Tentu
saja buaya-buaya marah sekali merasa ditipu. Mereka berteriak-teriak
menyebut Sang Kancil sebagai penipu tengik. Disebutnya Sang Kancil
binatang kacau, tukang tipu-tipu, tukang manipulasi dan musuh buaya
nomor satu. 

Namun
dengan anggunnya Sang Kancil mendengarkan semua kata-kata puluhan
buaya di bawahnya. Kemudian setelah mereka diam, Sang Kancil mulai
menjawab tuduhan mereka.

“Dengar
para buaya. Musuh kalian yang terbesar bukanlah aku. Tapi dua sifat
lemah pada karakter buaya. Kalian bangsa buaya gampang dimanipulasi
oleh siapa saja dengan memanfaatkan dua lubang besar pada karakter
kalian” kata Sang Kancil.

“Brrrrrrrrrrgghh
Brrrrrrrrrrgghh Brrrrrrrrrrgghh “

“Hari
ini aku berbaik hati membagi pengetahuanku tentang ilmu jiwa buaya.
Pengetahuan yang lebih berharga daripada jutaan daging kancil.
Apalagi hanya daging kancil kurus seperti aku”. lanjut Sang
Kancil

“Brrrrrrrrrrgghh
Brrrrrrrrrrgghh Brrrrrrrrrrgghh “

“Ada
dua lubang besar pada karakter kalian. Dua lubang yang membuat kalian
mudah dihipnotis ataupun dimanfaatkan. Pertama adalah kebutuhan yang
berlebihan atas rasa aman yang membuat kalian gampang ditakut-takuti
dan kedua adalah rasa tamak yang membuat kalian gampang
diiming-imingi” 

“Brrrrrrrrrrgghh
Brrrrrrrrrrgghh Brrrrrrrrrrgghh “ seru para buaya.



“Sampai
Jumpaaaaa….” teriak kancil sembari ngaciiiirrrrrrrrr.
============================


CINTA INI MEMBUNUHKU
By. D'Masiv


kau membuat ku berantakan

kau membuat ku tak karuan

kau membuat ku tak berdaya

kau menolakku acuhkan diriku


bagaimana caranya untuk

meruntuhkan kerasnya hatimu

ku sadari ku tak sempurna

ku tak seperti yang kau inginkan
reff:

kau hancurkan aku dengan sikapmu

tak sadarkah kau telah menyakitiku

lelah hati ini meyakinkanmu

cinta ini membunuhku
bagaimana caranya untuk

meruntuhkan kerasnya hatimu

ku sadari ku tak sempurna

ku tak seperti yang kau inginkan

http://ariefbudi.wordpress.com   http://jalanku.multiply.com  
http://teknofood.blogspot.com
FaceBook : http://id-id.new.facebook.com/people/Arief-Budi-Setyawan/1663852032
  
"...Bila engkau penat menempuh jalan panjang, menanjak dan berliku.. dengan 
perlahan ataupun berlari, berhenti dan duduklah diam.. pandanglah ke atas.. 
'Dia' sedang melukis pelangi untukmu.."


      Selalu bersama teman-teman di Yahoo! Messenger. Tambahkan mereka dari 
email atau jaringan sosial Anda sekarang! http://id.messenger.yahoo.com/invite/

Kirim email ke