http://suaramerdeka.com/v1/index.php/read/sehat/2009/12/07/445/Menikah.Atau.Tidak.Sama.Saja


07 Desember 2009 | 09:06 wib
Menikah Atau Tidak Sama Saja
 
Bagi sebagian besar orang, menikah adalah melengkapi hidup. Dengan menikah, 
seseorang akan memiliki teman hidup yang bisa diajak berbagi beban dan 
kebahagiaan. Namun, potret indah pernikahan itu hanya berlaku bagi mereka yang 
memiliki kehidupan pernikahan bahagia. Mereka yang tidak bahagia dalam 
pernikahan, justru merasa terjebak seumur hidup.

Pro-kontra pernikahan itu, ditanggapi serius oleh Jamila Bookwala, guru besar 
tamu di Laffayette College, AS. Bookwala menyimpulkan, menikah atau tidak, 
tidak terlalu berpengaruh terhadap kemampuan seseorang mengatsi persoalan hidup.

"Bila Anda melihat orang-orang yang tidak menikah yang memiliki keahlian tinggi 
dan kemandirian yang tinggi mereka sebenarnya mempunyai kesejahteraan emosional 
lebih baik ketimbang orang-orang yang menikah," kata Bookwala.

Untuk studinya, Bookwala memakai data dari National Survey of Midlife 
Development AS dan mempelajari jawaban yang diberikan oleh lebih dari 1.500 
warga berusia 40-74 tahun.

Temuan Bookwala, antara lain, orang yang tidak pernah menikah memang 
menunjukkan tingkat kesejahteraan emosional, secara keseluruhan lebih rendah 
ketimbang yang menikah. Namun dalam hal sumber daya psikologis, kedua kelompok 
ini berimbang.

(Pause/dila) 

Reply via email to