IHRC Gagalkan Pendemo Berkaos 'Nabi Muhammad' 
   
            Sabtu, 25 Maret 2006 
   
    Kelompok HAM Muslim Inggris, IHRC berhasil menggagalkan pengunjuk rasa 
kelompok fasis yang berencana menggunakan t-shirt bergambar kartun Rasulullah 
Muhammad    

  Hidayatullah.com--Kelompok Hak Asasi Muslim Inggris, Islamic Human Right 
Commission (IHRC) berhasil melakukan kampanye mendesak polisi dan  Walikota 
London, agar menggagalkan para pendemo untuk tak mengenakan t-shirt bergambar 
kartun Rasulullah SAW.

Desakan IHRC ini dilakukan setelah mengetahui kelompok fasis Inggris sedang 
berencana melakukan unjuk rasa hari Sabtu, (25/3) ini bertajuk,  'March for 
Free_  ExpressionEyang akan dilaksanakan di Trafalgar Square, London.

Para pendemo ini, menurut rencana, akan melakukan aksi mendukung kebebasan 
berekspresi dengan menggunakan t-shirt bergambar kartun Rasulullah Muhammad dan 
plakat yang berbau anti Islam.

Sebelum aksi dilakukan, IHRC kemudian mendesak pihak kepolisian dan Walikota 
London, untuk segera menggagalkannya. Alasannya, aksi itu  justru akan membawa 
rasa kebencian terhadap Islam (Islamaphobic), demikian kutip press release yang 
diterima koresponden hidayatullah.com, London, Al Shahidah. 

Akibat larangan pihak aparat keamanan itu, menyebabakan para pendukung 
unjukrasa menarik kembali dukungannya dan bahkan meminta kembali dana yang  
sudah mereka bayarkan kepada organiser (panitia).

Semula, dana yang diberikan direncanakan untuk membuat t-Shirt dengan gambar 
kartun Rasulullah Muhammad beserta plakat. 

Aksi 'March for Free _Expression',  sedianya akan diselanggarakan hari Sabtu 
ini di Trafalgar Square dan dimulai jam 2-4 sore.

Kelompok ini, tadinya ingin melakukan unjukrasa dengan mendukung kebebasan 
berekpresi, mangacu pada kasus pemuatan kartun Nabi oleh koran Dernmark yang 
kemudian melahirkan gerakan protes dari umat Islam seluruh dunia. Namun 
kenyataannya, demo tersebut justru melahirkan aksi anti Islam dan rasisme.
 
Beberapa poster yang sudah disiapkan para pendemo adalah; tulisan seperti: 
'"Islam, putting the world at war",  (Islam penyebab perang dunia), "Islam is a 
blast", 'Muhammad was a Sex Offender' dan 'Death to Iran'.

Walaupun BNP (Britush National Party) tidak diundang pada acara demo ini namun  
diperkirakan pengikut unjukrasa ini adalah kalangan ekstrim kanan (fasisme).

Menurut lembaga yang berkantor di Wembley, UK, ini, aksi seperti ini tidak lain 
hanya akan menimbulkan perasan anti-Islam, bahkan akan sangat berbahaya yang 
akan memberi peluang kepada mereka yang anti Islam untuk menggunakan haknya 
sebagai warga untuk memberikan  kesan dan menjelekan Islam dan Muslim sebagai 
agama yang jahat. 

IHRC mengatakan, kebebasan berekpressi ini, adalah semata mata  ingin 
menunjukan rasa benci yang semisal dengan rasa benci terhadap bangsa Yahudi 
pada masa Nazi  Jerman.
 
Atas gagalnya  unjuk rasa ini, IHRC menyampaikan rasa terima kasihnya kepada 
para  pengkampanye telah mendesak kantor Walikota London, Ken Levingstone  dan 
Ian Blair  serta pihak Kepolisian.

Hasilnya, memang benar-benar bisa dirasakan. Sebab pihak aparat langsung 
merubah haluan. Sebelum digagalkan, kelompok pendukung fasisme ini juga 
berencana  melakukan unjukrasa yang sama di Birmingham.

Sebelumnya, dua taun lalu, IHRC pernah menobatkan Presiden AS George Bush, 
Jacques Chirac dan Ariel Sharon sebagai ‘the worst IslamophobisEatau orang 
yang paling takut terhadap Islam sepanjang tahun 2004.

Islamic Human Rights Commision (IHRC) memilih ketiga tokoh dunia tersebut, 
dalam program tahunan pemberian penghargaan ‘Islamophobia AwardsEmenandai 
makin meningkatnya sikap anti-Muslim. (Al Sahidah, London/hidayatullah)








===================================================================
        Menuju Ahli Dzikir, Ahli Fikir, dan Ahli Ikhtiar
=================================================================== 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/daarut-tauhiid/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    [EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/
 



Kirim email ke