# cerai
PAC dan WULAN mendatangi pengadilan untuk mengurus perceraian. "Saya ingin pisah dari barang rongsokan ini," kata Wulan emosional. "Saya tidak bisa hidup dengan monster ini," balas PAC. "Berapa anak kalian?" kata hakim. "Tiga," jawab PAC. "Tunggulah setahun lagi," kata sang hakim. "Tambahlah satu anak lagi, supaya kalian masing-masing mendapat dua anak." "Tapi dengan potensi saya, bisa-bisa kami nanti malah mendapat anak kembar,"kata PAC. "Apa? kembar?" Wulan mencibir. "Kalau saya hanya mengandalkan dia, belum tentu kami bisa punya tiga anak seperti sekarang."=p #. Takut Seorang ibu terkejut ketika melihat anaknya lari terbirit-birit. "Kenapa mukamu merah begitu, PAC?" "Saya baru saja lari kencang untuk menghentikan perkelahian, Bu." "Kamu memang anak baik. Siapa yang berkelahi?" "Saya dengan NOS, Bu!" # Cita-cita MURID-murid sebuah SD sedang sibuk menggambar cita-citanya masing-masing. Ryan menggambar seorang pilot sesuai dengan cita-citanya. Wulan menggambar seorang dokter dengan steteskop melingkar di lehernya. mimien menggambar seorang guru yang sedang mengajar. KOKO kelihatannya bingung, Ia belum menggambar. Bu guru datang menghampirinya dan bertanya. "Mengapa kamu belum menggambar, KO?" "Saya bingung menggambarnya Bu guru sebab cita-cita saya ingin kawin." sluurrrrrpppppppp ;-P~~~~~~~~~~~O)) Mau tebakan sama temannya? Ketik TTH Kirim ke 3911 - IM3, Mentari, Matrix, ProXL, Telkom Fleksi Rp. 1000,-/SMS Ketawa dot Com - http://ketawa.com/ CV Global Intermedia - http://www.g-im.com/ Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/e-ketawa/ <*> To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
