Pohon sukun, daunnya bisa dibuat untuk teh, enak sekali. Caranya daun yang mulai menguning,
dipetik, difermentasi. Masukkan dalam kantong plastik yang tembus cahaya, di ikat dengan karet, jemur tiap harin 3-4 jam. Setelah kering, kalau diremas dengan tangan, hancur, sudah selesai dan dpt diseduh jadi teh. Silahkan coba, sebagai minuman habis menyantap rebusan atau gorengan buah sukun. Selamat menikmati, S. Soeatmnadji. ________________________________ From: Juswan <jus...@gmail.com> To: FPK Kompas <Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com> Sent: Wed, July 21, 2010 7:46:28 AM Subject: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Re: Makan singkong (ubi kayu) saat kelaparan? ---> Budidayakan Pohon Sukun [Artocarpus altilis] Makanya diusulkan supaya Pemda menggalakkan penanaman pohon Sukun [Artocarpus altilis] di sepanjang jalan kota dan desa serta pekarangan rumah penduduk. Pohon ini berbuah sepanjang tahun dan buahnya dapat dijadikan pengganti umbi-umbian. Rasanya enak seperti roti kalau digoreng. Dapat dikeringkan seperti gaplek dan dijadikan tepung seperti tapioka. Bila buah sukun terdapat di pekarangan sendiri atau dapat diambil di mana-mana di jalan-jalan desa, maka yang namanya kelaparan bisa dihindarkan dari negeri ini. Tidak perlu lagi yang namanya orang miskin terpaksa makan nasi aking atau kulit singkong ataupun gaplek. Tetapi kemalsan dan kekurangan inisiatif para pamong dan penyuluh perkebunan/pertanian telah menyebabkan kesengsaraan banyak rakyat jelata. Mang Iyus <http://groups.yahoo.com/group/Forum-Pembaca-Kompas/message/152469;_ylc=X3oDMTJ0cGpobzN1BF9TAzk3MzU5NzE1BGdycElkAzEzMDA2NzAyBGdycHNwSWQDMTcwNTA0MzY5NQRtc2dJZAMxNTI0NjkEc2VjA2Rtc2cEc2xrA3Ztc2cEc3RpbWUDMTI3OTYzNzU3OQ--> Posted by: "Agus Sugeng" sugeng_a...@yahoo.com <mailto:sugeng_a...@yahoo.com?subject=%20re%3a%20makan%20singkong%20%28ubi%20kayu%29%20saat%20kelaparan%3f> sugeng_agus <http://profiles.yahoo.com/sugeng_agus> Mon Jul 19, 2010 10:03 pm (PDT) Mungkin yang harus digalakkan adalah program swasembada pangan bukannya swasembada beras. Dan juga harus dihormati juga ttg nilai nilai kearifan lokal, maksudnya jika memang masyarakat setempat makanan pokoknya adalah sagu maka kenapa harus dipaksakan makan beras seperti masyarakat jawa pada umumnya, kalau memang sehari hari makana pokoknya adalah jagung ya makanlah jagung. Tidak semua lahan di Indonesia pantas atau layak untuk ditanami beras. mohon koreksi jika saya salah tulis agus berbagi informasi seputar Kebudayaan Indonesia di: www.indonesia- budaya.blogspot.com [Non-text portions of this message have been removed]