Presiden kok minta pengertian seluruh rakyat....aneh dan lucu. Mana janjinya 
yang dulu menggebu diucapkan saat kampanye "bersama kita bisa..."?

Lima tahun memerintah mestinya "all out" bersama rakyat, gak usah mikir jabatan 
periode kedua, kalau rakyat memang merasa benar-benar disejahterakan pasti 
rakyat akan mendukung kembali untuk periode kedua. 

Lha ini saya sebagai salah satu dari sekian puluh juta rakyat merasa belum 
diantar menuju ke tingkat hidup yang lebih sejahtera, bagaimana saya disuruh 
mendukung kembali?

salam


  ----- Original Message ----- 
  From: Irvan Hermala 
  To: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com 
  Sent: Friday, May 02, 2008 1:35 AM
  Subject: Re: [Forum Pembaca KOMPAS] Presiden Minta Pengertian Seluruh Rakyat


  Rasanya memang janggal mendengar pidato presiden yang meminta 
  pengertian seluruh rakyat Indonesia. Tanpa ada tendensi 
  ketidaksukaan sedikit pun kepada presiden sekarang, apa yang 
  disampaikan presiden dalam pidatonya kurang pas dan bagi saya, yang 
  cuma rakyat biasa, sama sekali tidak memunculkan simpati di hati.

  Saya rasa dengan kondisi hidup seperti ini seharusnya isi pidato 
  yang lebih tepat adalah memotivasi seluruh rakyat, yang kondisinya 
  sedang terpuruk ini, untuk bangkit dan berjuang bersama menghadapi 
  kehidupan yang sulit ini. Dan bentuk kongkrit perjuangan tersebut 
  harus dicontohkan dari pemimpin tertinggi, yakni presiden.

  Kalo rakyat melihat presidennya bersusah payah menghadapi kondisi 
  kehidupan ini, maka mereka dengan serta merta mau menanggung beban 
  kehidupan ini bersama-sama. Masalahnya presidennya masih tidur di 
  kasur yang empuk, masih dikawal oleh Paspampres ke mana-mana kalo 
  pergi, masih pake mobil mewah waktu pergi-pergian, masih pake baju 
  yang bagus, makan dengan enak, dan untuk keperluan hidup pribadinya 
  (bukan urusan negara) masih dibiayai oleh negara.

  Kalo Pak Presiden, masih hidup dengan enak, bagaimana rakyat mau 
  mengerti. Semoga, para calon presiden mendatang sadar bahwa jika 
  ingin negeri dan rakyat negeri ini sejahtera maka dirinya harus siap 
  menderita.

  

Reply via email to