Banyak Orang Miskin Terlupakan                            Suhatman Pisang dan 
Wahyudi 

Kondisi Mirza Gunawan. 
Artikel Terkait
        * Bahas Kemiskinan Istana Kumpulkan Sejumlah Pakar 
        * Kembar Siam Dempet Bokong Butuh Bantuan
        * Bayi tanpa Kelamin Dirawat di Rumah
01/05/2010 16:02 | Kemiskinan
Liputan6.com, Tanjungjabung Timur: Hanya  berbaring ke kiri dan kanan jika 
ingin 
tidur telentang, Mirza Gunawan  bocah yang tinggal di Tanjungjabung Timur, 
Jambi, merasa tidak sanggup.  Ini lantaran ia menderita pembengkakan kelenjar 
lendir di sekitar  pantat.
Saat SCTV menjenguk, baru-baru ini, kondisi bocah berusia  delapan tahun itu 
memburuk. Kakinya mengecil dan praktis tidak mampu  beraktivitas. Bahkan, 
beberapa syaraf mati di sekitar pantat Mirza. Dia  memang ditangani rumah sakit 
umum daerah, namun peralatan terbatas,  jadilah Mirza mendapat perawatan 
seadanya. Kesedihan yang ditambah  karena biaya berobat harus dibayar.
Di bagian lain negeri ini, kemiskinan masih menyergap sebagian besar  warganya. 
Tepatnya di Kendal, Jawa Tengah. Siapa pun pasti miris dengan  bayi bernama 
Misbahul. Ia seperti korban perang, kurus hanya tulang  berbalut kulit.
Saat bernapas pun, Misbahul sangat menderita. Penderitaan yang tidak  
diinginkan 
kedua orangtua Misbahul yang hanya buruh tani, kepedihan yang  semakin 
menyesakkan karena jatah Jaminan Kesehatan Masyarakat  (Jamkesmas) sudah habis. 
Artinya, orangtua Misbahul harus mencari biaya  untuk buah hati mereka.
Mirza Gunawan dan Mizbahul, hanyalah potret buram kehidupan sebagian  besar 
penduduk negeri ini. Kemiskinan yang berbaur dengan gemerlapnya  pejabat negeri 
yang gemar korupsi. Korupsi yang merampas hak orang  miskin.(ANS)

Kirim email ke