http://www.suara-islam.com/read/kabar/nasional/22457/Seruan-Habib-Rizieq-Ayo-Nyalakan-Obor-Tarhib-Ramadhan-Padamkan-Lilin-Rasis-dan-Fasis



Seruan Habib Rizieq: Ayo Nyalakan Obor Tarhib Ramadhan, Padamkan Lilin
Rasis dan Fasis

15 Mei 09:53 | Dilihat : 4900

[image: Seruan Habib Rizieq: Ayo Nyalakan Obor Tarhib Ramadhan, Padamkan
Lilin Rasis dan Fasis] Imam Besar FPI Habib Muhammad Rizieq Syihab saat
Aksi Bela Islam pertama di Jakarta. (foto: suara islam)

*Bogor (SI Online)* - Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Muhammad
Rizieq Syihab memberikan sambutan sekaligus seruan melalui telepon dari
luar negeri yang disiarkan langsung saat Tabligh Akbar di Pondok Pesantren
An Nur Parung Bogor, Ahad malam (14/5/2017).

Habib Rizieq menjelaskan, saat ini Allah SWT telah menganugerahkan
kemenangan kepada umat Islam di Indonesia dengan mengalahkan penista agama
di media sosial (medsos), Pilkada dan Pengadilan. "Tiga kemenangan tersebut
harus kita syukuri, jika kita bersyukur kepada Allah maka Allah akan
tambahkan nikmatNya dengan kemenangan-kemenangan selanjutnya," jelasnya.

Habib mengingatkan dengan sebuah peristiwa dalam perjuangan Nabi, setelah
kemenangan di perang Badar umat Islam ketika itu harus menghadapi
perang-perang yang lain. "Jadi jika hari ini ibarat kita telah memenangkan
perang Badar, maka telah menanti perang lainnya yang menuntut keseriusan
dan keikhlasan kita dalam mencari ridho dan meninggikan kalimat Allah,"
katanya.

"Karena itu, saya serukan kepada umat Islam untuk tetap bersatu dan
berjuang bersama. Persatuan tidak hanya menjadi sumber kekuatan tapi sumber
keberkahan dan pertolongan Allah. Kata Nabi,* wajib atas kalian berjamaah
sesungguhnya pertolongan Allah ada dalam kebersamaan*," seru Habib Rizieq.

"Ingat, sebanyak dan sekuat apapun kita tanpa pertolongan Allah itu tidak
ada artinya. Sebaliknya, sekecil apapun kita punya kekuatan manakala Allah
berikan pertolongan maka musuh sebesar apapun tidak akan mampu mengalahkan
perjuangan kita. Jadi itu rahasia kebersamaan, pasti ada pertolongan Allah,
selama kita ikhlas mencari ridho Allah. Karena itu, jangan kita bercerai
berai dan wajib kita bersatu, sebagaimana firman Allah *berpegangteguhlah
dengan tali agama Allah, dan jangan kalian bercerai berai*," tambahnya.

Selain itu, Habib Rizieq juga menanggapi adanya gerakan-gerakan yang
memancing dan memprovokasi umat Islam, lewat gerakan bunga, gerakan balon
dan juga gerakan lilin. Ia mengingatkan semua agar tidak terpancing dan
terprovokasi. "Tetapi kita harus tetap waspada dan siaga. Musuh tidak
dicari tetapi kalau musuh datang sendiri umat Islam pantang berlari, musuh
tidak diundang tetapi kalau datang menyerang umat Islam tidak boleh lari
tunggang langgang. Karena itu sekali lagi jangan terpancaing dan
terprovokasi, tetap waspada. Umat Islam harus tetap bersama ulama,"
pesannya.

Oleh karena itu, dalam rangka menyambut bulan Ramadhan, Habib Rizieq juga
menyerukan umat Islam di berbagai daerah untuk mengadakan tradisi rutin
yaitu tarhib Ramadhan. "Ayo mari nyalakan api obor kita, bakar semangat
juang kita untuk menyambut Ramadhan dan untuk NKRI yang bersatu. Ayo kita
padamkan lilin-lilin yang fasis dan rasis, kita padamkan lilin-lilin yang
ingin merusak sistem hukum di Indonesia, kita padamkan lilin-lilin yang
ingin mengadu domba antar anak bangsa, kita padamkan lilin-lilin yang ingin
menebar teror dan intimidasi terhadap penegakkan hukum, kita padamkan
lilin-lilin yang ingin membela dan melindungi penista agama, kita padamkan
lilin-lilin yang sengaja dimainkan dipolitisasi sedemikian rupa untuk
intervensi dalam penegakkan keadilan di Indonesia, padamkan lilin-lilin
rasis dan fasis itu dengan menyalakan obormu, membakar semangat juangmu
untuk NKRI yang bersatu," seru Habib Rizieq.

"Siap bersatu? siap berjuang? siap menegakan Islam? hidup Islam! hidup
Indonesia!" tanya Habib yang dijawab "siap" dan pekikan takbir oleh ribuan
jamaah yang hadir.

Di akhir sambutannya, Habib Rizieq mengucapkan selamat berjuang kepada umat
Islam di Indonesia. "*Insyaallah* saya dan keluarga akan kembali ke
Indonesia, akan kembali ada tengah-tengah anda semua, kembali berjuang
bersama anda apapun resikonya. Dan jangan lupa, sebagaimana pesan Nabi,
sesungguhnya peperangan itu adalah tipu muslihat, strategi dan siasat. Oleh
karena itu kita tidak boleh lengah, tidak boleh lemah, dan tidak boleh
lelah, kita harus terus bangkit mengatur strategi untuk menegakkan Islam di
bumi Indonesia tercinta," tuturnya.

"Dan jangan lupa kirimkan doa kepada kami sekeluarga agar tetap sabar,
tetap tegar dan istiqomah dalam memperjuangkan Islam," tandas Habib Rizieq.

red: adhila
  • [GELORA45] kh djie dji...@gmail.com [GELORA45]
  • [GELORA45] kh djie dji...@gmail.com [GELORA45]
  • [GELORA45] Tatiana Lukman jetaimemuc...@yahoo.com [GELORA45]
  • [GELORA45] mj marthaja...@yahoo.com [GELORA45]
    • [GELOR... jonathango...@yahoo.com [GELORA45]
    • Trs: [... Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]
    • AW: [G... 'arif.hars...@t-online.de' arif.hars...@t-online.de [GELORA45]
  • [GELORA45] kh djie dji...@gmail.com [GELORA45]
  • [GELORA45] kh djie dji...@gmail.com [GELORA45]
  • [GELORA45] Sunny ambon ilmeseng...@gmail.com [GELORA45]
  • [GELORA45] kh djie dji...@gmail.com [GELORA45]
  • [GELORA45] kh djie dji...@gmail.com [GELORA45]
  • [GELORA45] kh djie dji...@gmail.com [GELORA45]
  • [GELORA45] kh djie dji...@gmail.com [GELORA45]
  • [GELORA45] kh djie dji...@gmail.com [GELORA45]
  • [GELORA45] kh djie dji...@gmail.com [GELORA45]
  • [GELORA45] kh djie dji...@gmail.com [GELORA45]
  • [GELORA45] kh djie dji...@gmail.com [GELORA45]
  • [GELORA45] kh djie dji...@gmail.com [GELORA45]
  • [GELORA45] kh djie dji...@gmail.com [GELORA45]

Kirim email ke