Senin 14 Mei 2018, 18:49 WIB
 

 Israel Tembak Mati 16 Warga Palestina dalam Aksi Demo di Gaza

 

 Novi Christiastuti - detikNews

 

 Demonstran Palestina berlindung dari tembakan tentara Israel (REUTERS/Ibraheem 
Abu Mustafa)
 

 Gaza City - Korban tewas akibat bentrokan terbaru dalam aksi demo di sepanjang 
perbatasan Gaza dan Israel terus bertambah. Sedikitnya 16 warga Palestina tewas 
ditembak tentara Israel dalam bentrokan yang pecah saat hari pembukaan Kedutaan 
Besar Amerika Serikat (Kedubes AS) di Yerusalem ini.
 
 Para demonstran terus membanjiri perbatasan Gaza dan Israel di hari pembukaan 
Kedubes AS di Yerusalem resmi digelar. Pembukaan digelar pada 14 Mei yang 
bertepatan dengan 70 tahun peringatan berdirinya Israel.
 
 Seperti dilansir Reuters, Senin (14/5/2018), sejumlah pejabat kesehatan Gaza 
menuturkan bahwa tentara Israel telah menewaskan 16 warga Palestina, termasuk 
remaja putra berusia 14 tahun dan seorang pria berkursi roda.
 

 Sekitar 500 demonstran lainnya mengalami luka-luka dalam bentrokan terbaru 
pada Senin (14/5) waktu setempat. Pejabat kesehatan Gaza menyebut 200 korban 
luka terkena peluru sungguhan yang ditembakkan tentara Israel dalam bentrokan 
itu.
 
 Unjuk rasa pada Senin (14/5) ini digelar menjelang peringatan 'Nakba' atau 
'Malapetaka yang jatuh tanggal 15 Mei 1948, saat ratusan ribu warga Palestina 
terusir dari rumah-rumah mereka. Ribuan warga Palestina telah berkumpul di lima 
lokasi di sepanjang perbatasan hari ini. Diperkirakan aksi protes akan memuncak 
pada Selasa (15/5) besok. 
 
 Menyikapi aksi protes ini, Israel mengerahkan tambahan pasukan ke perbatasan 
Gaza. Militer Israel juga menyebar selebaran ke kawasan Gaza yang isinya 
mengingatkan warga Palestina untuk 'tidak menjadi alat Hamas' atau mendekati 
ataupun merusak pagar perbatasan Israel-Gaza.
 

 Dalam pernyataannya, militer Israel menegaskan personelnya akan mempertahankan 
perbatasan dan melepas tembakan sesuai aturan pertempuran.
 
 Sementara itu, dengan kembali jatuhnya korban jiwa dalam bentrokan dengan 
tentara Israel, berarti sedikitnya sudah 61 warga Palestina tewas sejak 
aksi-aksi demo di perbatasan Gaza dimulai pada 30 Maret lalu. Sejak saat itu 
belum ada korban jiwa dari pihak Israel. 
 
 (nvc/ita)
 

 

Kirim email ke