Hadiah Peserta Piala Dunia 2018 Saja Fantastis, Apalagi Buat Juara

Bastian Schweinsteiger mengangkat trofi Piala Dunia setelah mengalahkan 
Argentina dalam pertandingan final Pala Dunia 2014 di Maracana Stadium, Rio de 
Janeiro, Brazil. (13/7/14). AP/Natacha Pisarenko.
Oleh: Akhmad Muawal Hasan - 13 Juli 2018Dibaca Normal 2 menitFIFA 
mengalokasikan $400 juta atau Rp5,7 triliun untuk hadiah peserta dan finalis 
Piala Dunia 2018. Juara pertama akan diganjar $38 juta (Rp546 miliar).tirto.id 
- Orang kerap berselisih pendapat tentang kompetisi olahraga mana yang 
berstatus paling akbar di dunia: Olimpiade atau Piala Dunia? 

Standar penilaiannya beragam. Namun dari segi jumlah penonton, Piala Dunia 
boleh jadi juara. Huffington Post mencatat Piala Dunia 2014 menarik 3,5 miliar 
pasang mata dan didaulat sebagai ajang olahraga yang paling banyak ditonton di 
televisi. 

Maklum, sepak bola punya reputasi sebagai “olahraga paling populer di muka 
bumi”. Saat popularitasnya bertemu dengan kapitalisme, hasilnya adalah gaji 
fantastis para pemain. Dalam daftar atlet terkaya di dunia tahun 2018 versi 
Forbes, misalnya, posisi lima teratas diisi oleh tiga atlet sepak bola. 

Baca juga:   
   - Bagaimana Rantai Hak Siar Piala Dunia 2018 Bekerja?

Di posisi kelima ada Neymar dengan $90 juta (Rp1,3 triliun), posisi ketiga ada 
Cristiano Ronaldo dengan $108 juta (Rp1,5 triliun), dan posisi kedua diduduki 
Lionel Messi dengan $111 juta (Rp1,6 triliun).

Dalam konteks Piala Dunia 2018 di Rusia, duit fantastis untuk hadiah juga 
digelontorkan oleh Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA) selaku 
penyelenggara. 

Menurut data lembaga yang dilansir laman Goal.com dan telah terkonfirmasi sejak 
Oktober 2017, tahun ini FIFA mengalokasikan $400 juta atau Rp5,7 triliun. Angka 
tersebut merupakan bagian dari total dana penyelenggaraan kompetisi sebesar 
$791 juta atau Rp11,3 triliun.

Baca juga:   
   - Saat Chairul Tanjung Kerahkan Gurita Bisnisnya untuk Piala Dunia

Mampu berlaga di fase grup saja tim nasional akan mendapat $8 juta (Rp115 
miliar). Jika tim mampu mencapai babak 16 besar akan ada tambahan $4 juta 
menjadi total $12 juta (Rp172 miliar). 

Jika berhasil lolos lagi ke babak 8 besar, tambahan hadiahnya masih sebesar $4 
juta. Jika ditotal, tim akan membawa pulang $16 juta (Rp230 miliar).

Juara keempat akan membawa total $22 juta (Rp316 miliar), juara ketiga 
menggondol $24 juta (Rp345 miliar), dan runner-up dihadiahi total $28 juta 
(Rp400 miliar). 

Timnas terbaik dari yang terbaik, yakni mereka yang di penghujung kompetisi 
berhak menjunjung “Trofi Piala Dunia FIFA” berlapis emas 18 karat, akan membawa 
pulang total hadiah senilai $38 juta (Rp546 miliar).

Baca juga:   
   - Mitos Profit Saat Negara Berkembang Jadi Tuan Rumah Piala Dunia



Total hadiah untuk Piala Dunia kali ini lebih besar $42 juta dibanding total 
hadiah dari FIFA untuk para finalis di Piala Dunia 2014 Brasil. Total $358 juta 
(Rp5,1 triliun) dengan Jerman sebagai juara utama memboyong total $35 juta atau 
Rp500 miliar. 

Finalis yang kalah secara dramatis di babak final, Argentina, mendapat $25 juta 
(Rp360 miliar). Juara ketiga Belanda diberi $22 juta (Rp300 miliar) dan juara 
sekaligus tuan rumah Brasil menerima $20 juta (Rp287 miliar). 

Hadiah untuk mampu mencapai turnamen sama, $8 juta, tetapi hadiah untuk setiap 
putaran berikutnya sudah naik pada 2018. Sejak Piala Dunia 2002 di Korea dan 
Jepang, FIFA memang telah rutin menaikkan total hadiahnya untuk para finalis 
turnamen empat tahunan tersebut. 

Baca juga:   
   - Piala Dunia Italia 1934 adalah Awal Dominasi

Pada tahun 2002 total dana untuk menyelenggarakan turnamen sebesar $154 juta 
atau Rp2,2 triliun. Sebanyak $134 juta (Rp1,9 triliun) di antaranya dipakai 
untuk total hadiah dan sisanya untuk dana lain-lain.

Pada Piala Dunia 2006 di Jerman, total dana penyelenggaraannya naik hingga 70 
persen menjadi $262 juta (Rp3,7 triliun). $236 juta (Rp3,4 triliun) di 
antaranya dipakai untuk menghadiahi para peserta dan finalis.

Empat tahun berselang, di Afrika Selatan, angkanya naik 61 persen menjadi $420 
juta (Rp6 triliun), di mana $348 juta (Rp5 triliun) di antaranya untuk hadiah. 
Pada Piala Dunia Brasil, total dana penyelenggaraannya naik 34 persen jadi $564 
juta (Rp8 triliun) di mana $358 juta (Rp5,1 triliun) dipakai untuk hadiah.

Baca juga:   
   - Piala Dunia Sudah Seru & Penuh Intrik Sejak Edisi Perdana 1930

Kembali ke laporan Goal.com, duit yang didapat para pemain timnas peserta Piala 
Dunia itu belum termasuk bonus-bonus yang diberikan oleh asosiasi sepak bola 
atau pemerintah masing-masing negara. Jumlah bonus ini tergantung performa tim 
yang bersangkutan.

“Pembayaran bonus ini berdasarkan kebijaksanaan masing-masing asosiasi dan 
sering dinegosiasikan dengan perwakilan para pemain. Ekspektasi untuk 
masing-masing tim akan berbeda, sehingga pembayaran bonus yang ditawarkan juga 
akan bervariasi.”

Nigeria yang dikalahkan Kroasia 2-0 dalam babak grup, misalnya, harus 
kehilangan $300 ribu atau Rp4,3 miliar yang dijanjikan pemerintahnya. CNN World 
melaporkan para pemain tim Elang Super akan diberi $10 ribu (Rp143 juta) dari 
Federasi Sepakbola Nigeria (NFF). Bonus $50 ribu juga menanti jika mereka bisa 
mengalahkan Islandia.


Piala Dunia, Tambang Terbesar FIFA

FIFA menjadi kaya berkat “menjual” Piala Dunia. Mengutip publikasi FIFA yang 
diikutip BBC News, Piala Dunia adalah pendapatan terbesar bagi kas FIFA. 
Pendapatan FIFA dari Piala Dunia sepanjang 2011-2014 mencapai $4,8 miliar. 
Total dari pendapatan dari kanal lain hanya $900 juta.

Piala Dunia juga jadi pengeluaran terbesar FIFA sepanjang tahun 2011-2014 yakni 
sebesar $2,3 triliun dari total pengeluaran sebesar $5,3 triliun. Lain-lain, 
yang terbesar, cuma mentok di kisaran $600 juta. 

Baca juga:   
   - Misteri Terbesar Piala Dunia: Raibnya Trofi Jules Rimet

CNN Money mencatat FIFA menghasilkan $5,7 miliar dalam pendapatan dalam empat 
tahun menjelang Piala Dunia 2014. Kompetisi akbar di Brazil itu menghasilkan 
keuntungan bersih sebesar $2,6 miliar. Kulminasinya adalah final antara Jerman 
dan Argentina, yang menurut FIFA, ditonton oleh setidaknya 1 miliar manusia.

Piala Dunia 2014 dijual hak siarnya sebesar $2,4 miliar. Ditambah dengan hak 
pemasaran, total FIFA meraup $4 miliar. Belum jika dihitung pendapatan dari 
para sponsor, yang telah memberikan keuntungan sebesar $1,6 miliar untuk kas 
FIFA pada 2014.
Baca juga artikel terkait PIALA DUNIA 2018 atau tulisan menarik lainnya Akhmad 
Muawal Hasan
(tirto.id - Ekonomi) 

Reporter: Akhmad Muawal Hasan
Penulis: Akhmad Muawal Hasan
Editor: Windu Jusuf

|  | Virus-free. www.avg.com  |

Reply via email to