Ya, banyak yang bilang begitu.
Anak teman saya punya jicht. Masih muda, kalau sedang kena, susah jalan.
Oleh teman saya disuruh minum buah sirsak sekali sebulan, tidak kena jicht
lagi.

2018-07-27 6:35 GMT+02:00 Sunny ambon ilmeseng...@gmail.com [GELORA45] <
GELORA45@yahoogroups.com>:

>
>
>
> Saya dengar bahwa daun zuursak direbus dan diminum bisa membantu
> menghilangkan kanker.
>
> 2018-07-27 5:06 GMT+02:00 jonathango...@yahoo.com [GELORA45] <
> GELORA45@yahoogroups.com>:
>
>>
>>
>> Setelah didepak keluar apakah ada obat pengganti?
>>
>> Atau.... peduli amat?
>>
>>
>> ---
>>
>> Obat Trastuzumab ini diakui dan diterima untuk membantu pengobatan kanker
>> payudara sejak tahun 1998.
>>
>> ...
>>
>> Di Indonesia, trastuzumab awalnya masuk daftar obat yang dijamin BPJS
>> Kesehatan sesuai Keputusan Menteri Kesehatan RI tentang Formularium
>> Nasional 2018 yang ditetapkan pada 28 Desember 2017. Namun mulai 1 April
>> 2018, obat ini harus didepak dari daftar.
>>
>> Menurut Nopi Hidayat, Kepala Humas BPJS Kesehatan, keputusan ini sesuai
>> dengan keputusan Dewan Pertimbangan Klinis bahwa trastuzumab tidak memiliki
>> dasar indikasi medis untuk digunakan pasien kanker payudara metastatik
>> walaupun dengan restriksi. Selain itu, obat ini harganya mahal.
>>
>> ...
>> Penderita Kanker Payudara Gugat Jokowi dan BPJS Kesehatan
>> <https://www.cnnindonesia.com/nasional/20180727094118-20-317385/penderita-kanker-payudara-gugat-jokowi-dan-bpjs-kesehatan>
>> Martahan Sohuturon, CNN Indonesia | Jumat, 27/07/2018 09:54 WIB
>> Bagikan :
>> <https://www.cnnindonesia.com/nasional/20180727094118-20-317385/penderita-kanker-payudara-gugat-jokowi-dan-bpjs-kesehatan#>
>>
>> <https://www.cnnindonesia.com/nasional/20180727094118-20-317385/penderita-kanker-payudara-gugat-jokowi-dan-bpjs-kesehatan#>
>>
>> <https://www.cnnindonesia.com/nasional/20180727094118-20-317385/penderita-kanker-payudara-gugat-jokowi-dan-bpjs-kesehatan#>
>> [image: Penderita Kanker Payudara Gugat Jokowi dan BPJS Kesehatan]Ilustrasi
>> kantor BPJS Kesehatan. (ANTARA FOTO/Kornelis Kaha)
>>
>> Jakarta, CNN Indonesia -- Suami penderita kanker payudara Juniarti, Edy
>> Haryadi, bersama enam orang yang telah ditunjuk sebagai kuasa hukumnya akan
>> mendatangi Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Jumat (27/7).
>>
>> Mereka akan menggugat manajemen Badan Pengelola Jaminan Sosial (BPJS)
>> Kesehatan dan Presiden Joko Widodo karena menghentikan penjaminan obat
>> Trastuzumab.
>>
>> Edy mengatakan gugatan ini dilayangkan lantaran sejumlah langkah
>> sebelumnya seperti musyawarah, tak menemui jalan keluar.
>>
>>
>> Lihat juga: Mengenal Trastuzumab, Obat Kanker Payudara HER2 Positif
>> <https://www.cnnindonesia.com/gaya-hidup/20180717162829-255-314845/mengenal-trastuzumab-obat-kanker-payudara-her2-positif/>
>>
>>
>> "Benar. Saya dan istri akan hadir. Saya menempuh jalur hukum karena semua
>> jalan sudah buntu," kata Edy lewat pesan singkat kepada
>> *CNNIndonesia.com* pada Jumat (27/7).
>>
>> Ia berharap Majelis Hakim PN Jakarta Selatan dapat menjadi 'wasit' yang
>> adil atas gugatannya ini.
>>
>> Edy pun berharap hakim mengabulkan gugatannya agar seluruh penderita
>> kanker payudara dengan status HER2 Positif dapat kembali mengonsumsi
>> Trastuzumab yang penjaminannya dihentikan oleh BPJS Kesehatan sejak 1 April
>> 2018.
>>
>> "Saya tidak tahu apakah istri saya masih bertahan hidup sampai vonis
>> dijatuhkan. Meski (begitu), saya berharap penderita HER2 Positif yang
>> terdeksi setelah istri saya bisa menikmati kembali Trastuzumab," ujarnya..
>>
>> Lihat juga: Alasan BPJS Kesehatan Hapus Obat Kanker Trastuzumab
>> <https://www.cnnindonesia.com/ekonomi/20180717102756-78-314718/alasan-bpjs-kesehatan-hapus-obat-kanker-trastuzumab/>
>>
>>
>> Edy berharap Majelis Hakim PN Jakarta Selatan dapat menegakkan hukum
>> secara adil. Sebagai rakyat, dia mengaku, hanya bisa memasrahkan diri di
>> hadapan hukum saat ini.
>>
>> "Kami cuma rakyat kecil. Mungkin negara terlalu sibuk untuk memperhatikan
>> kelangsungan hidup penderita HER2 Positif," ujarnya.
>>
>> Mengutip dari situs resmi Pusat Informasi Obat Nasional Badan Pengawas
>> Obat dan Makanan (Pionas BPOM), Trastuzumab digunakan untuk terapi kanker
>> payudara stadium awal dengan produksi substansi protein HER2 berlebihan.
>>
>> HER2 atau human *epidermal growth factor receptor* 2 adalah salah satu
>> jenis gen yang membantu pertumbuhan dan proliferasi sel-sel manusia.
>>
>> Obat Trastuzumab ini diakui dan diterima untuk membantu pengobatan kanker
>> payudara sejak tahun 1998.
>>
>> Jika dikombinasikan dengan obat lain, Trastuzumab dapat digunakan untuk
>> mengobati kanker payudara metastase atau metastatis pada pasien dengan HER2
>> positif.
>>
>> Lihat juga: Kemenkeu Beri Sanksi 11 Daerah Penunggak BPJS Kesehatan
>> <https://www.cnnindonesia.com/ekonomi/20180608131113-532-304562/kemenkeu-beri-sanksi-11-daerah-penunggak-bpjs-kesehatan/>
>>
>>
>> Di Indonesia, trastuzumab awalnya masuk daftar obat yang dijamin BPJS
>> Kesehatan sesuai Keputusan Menteri Kesehatan RI tentang Formularium
>> Nasional 2018 yang ditetapkan pada 28 Desember 2017. Namun mulai 1 April
>> 2018, obat ini harus didepak dari daftar.
>>
>> Menurut Nopi Hidayat, Kepala Humas BPJS Kesehatan, keputusan ini sesuai
>> dengan keputusan Dewan Pertimbangan Klinis bahwa trastuzumab tidak memiliki
>> dasar indikasi medis untuk digunakan pasien kanker payudara metastatik
>> walaupun dengan restriksi. Selain itu, obat ini harganya mahal.
>> *(pmg/asa)*
>>
>>
>>
> 
>
  • Re: [GELORA... Sunny ambon ilmeseng...@gmail.com [GELORA45]
    • Re: [G... kh djie dji...@gmail.com [GELORA45]
    • [GELOR... 'Karma, I Nengah [PT. BI-POS]' ineng...@chevron.com [GELORA45]
      • Re... kh djie dji...@gmail.com [GELORA45]
      • [G... Jonathan Goeij jonathango...@yahoo.com [GELORA45]
    • [GELOR... 'Karma, I Nengah [PT. BI-POS]' ineng...@chevron.com [GELORA45]

Reply via email to