Saya lihat ada research yg menghitung pengaruh reklamasi Singapore dan Netherlands ttp tidak Tiongkok tdk tahu kenapa, mungkin sebaiknya bung Lin menanyakan ke pemerintah Tiongkok.
---In GELORA45@yahoogroups.com, <ehhlin@...> wrote : Bg JG, daripada ngowos ngalor ngidul terus, berilah laporan yg secara internasional ditrima sbg "acceptable" percentage kenaikan permukaan laut karena reklamasi, anda sebut 10 percent ( ? ) dan karena anda tunjuk TKK sbagai penyebab naiknya permukaan air laut karena proyek2 reklamasinya,ada data berapa besar andil TKK???... catatan: Holland telah besar2an telah me--reklamasi tanah dari laut, demikian juga Singapore, tapi tak segede Holland Lin On 27 Oct 2018 12:09 p.m., "jonathangoeij@... mailto:jonathangoeij@... [GELORA45]" <GELORA45@yahoogroups.com mailto:GELORA45@yahoogroups.com> wrote: yg dikirim Lin itu omongan ngalor ngidul dibawahnya lagi, hasil research itu bagus sekali menunjukkan kontribusi reklamasi yg sekitar 10% dari kenaikan air laut. Tetapi karena proses yg persistent dalam jangka waktu yg lama harus diperhitungkan. Hasil research itu bukan kiriman Lin. ---In GELORA45@yahoogroups.com mailto:GELORA45@yahoogroups.com, <djiekh@...> wrote : Kalau saya baca, yang dikirim oleh Lin bukan dari isapan jempolnya, tetapi dari hasil research dengan kutipannya disertai angkanya.. Ini perlu dihargai, orang sudah carikan penjelasan untuk kita semua. Kita juga bisa menduga apa hasil suatu research itu masuk akal atau tidak, dengan mengingat perbandingan luas lautan dan daratan dan tidak semua material yang terbawa sungai seluruhnya masuk laut. jang mengendap di sungai dan waduk2, menyebabkan pendangkalan banyak sekali. Dunia : 29.2 % daratan, 70.8 % lautan On Sat, 27 Oct 2018 at 06:32, Jonathan Goeij jonathangoeij@... mailto:jonathangoeij@... [GELORA45] <GELORA45@yahoogroups.com mailto:GELORA45@yahoogroups.com> wrote: oalah Lin.... ha ha ha. apa anda nggak ngowos ngalor ngidul? Ini research th 2012, sebagian abstract. Klik link utk baca semua: Our calculation result shows that terrestrial material input could cause an absolute sea level rise by about 0.03484mm per year, and a relative sea level rise by 0.1327 mm per year. All the terrestrial materials into the sea could cause absolute sea-level rise by 0.04099mm per year, and relative rise by about 0.1561mm. Although the relative sea-level rise rate of terrestrial material input is about only one-tenth of the current sea-level rise rate, this is a one-way and persistent process. From a long-term point of view, we also should pay attentions to this process. Quantitative analysis of sea level rise caused by continental input - IEEE Conference Publication https://ieeexplore.ieee.org/document/6350867 Quantitative analysis of sea level rise caused by continental input - IE... Researchers agree that there are two main causes to sea-level rise: melting of land-ice and thermal expansion of... https://ieeexplore.ieee.org/document/6350867 On Friday, October 26, 2018, 7:43:19 PM PDT, Hsin Hui Lin <ehhlin@... mailto:ehhlin@...> wrote: Loo memang kita bincangkan kolam renang??? Bagimana kalau secangkir teh ditimbuni gula. ????? Argumentasi anak2. Berilah data nyata total luas ladang reklamasi dipantai dari hasil memangkas gunung2 dan bukit2 dibanding dgn luas permukaan dunia.kalau ada, nah baru bisa bicara lebih konkrit dan tak ngowos ngalor ngidur lagi. Rupanya anda tak tahu bahwa proyek2 reklamasi besar adalah dari mempompa pasir dari laut....kan permukaan laut akan turun beberapa millimeters dan tak sebaliknya. Obrolan anda terutama menjadikan TKK kambing Hitam...penyebab naiknya permukaan laut.. lagi2 "his master's, Trump's, voice"????!!!! 60 -- 90 tahun yg lalu sampah di-kota2 besar Di amerka, termasuk New York, sampah dikankangi mafia untuk landfill dan reklamasi dipantai, tapi itu apa masih dipraktekan, bg lah yg lebih tahu. Masih ngeyel??!! Lin On 27 Oct 2018 12:30 a.m., "Jonathan Goeij" <jonathangoeij@... mailto:jonathangoeij@...> wrote: Bung Lin, cukupkah dengan tulisan anda ala kadarnya itu membuktikan reklamasi sama sekali tidak mengakibatkan naiknya sea level? Apa yg anda utarakan singkatnya adalah global warming yg memang mempunyai andil besar, Trump sendiri merupakan bagian dari bumi datar yg selalu denials. Sama seperti anda yg selalu denials reklamasi tidak mengakibatkan kenaikan sea level, persis sudah tumbu ketemu tutup. Carbon dioxide emission dari 1 mobil ya tidak ada artinya, tetapi ada berapa banyak mobil, industri, dll itu? Begini saja bung Lin coba anda hitung, kolam renang dengan kedalaman 2 m dan luas permukaan 100 m2 (biar gampang ngitungnya) kemudian anda yang kurang lebih 0.5 m3 nyelem kekolam renang itu. Berapa besar kenaikan permukaan kolam renang? Bagaimana kalau 10 orang, 20 orang, berapa besar kenaikan? On Friday, October 26, 2018, 11:34:18 AM PDT, Hsin Hui Lin <ehhlin@... mailto:ehhlin@...> wrote: BG.JG, apa yg ada dari Wikipedia ttg sebab kenaikan permukaan laut.....terlalu cetek dan sederhana, entah bagi BG itu sudah cukup....!!???ini bukan soal permainan anak2 Kenaikan permukaan laut adalah terutama masalah greenhouse gasses, akibatnya adalah kenaikan suhu dunia, berkurangnya luas daerah glacier Di Himalaya, Alps, Kilimanjaro, Di America, makin banyak ladang es yg luas dan besar, iceberg yg melepaskan diri dikutub utara,. semua itu mencair dan sebab dari naiknya permukaan laut , keringnya sungai2 dan wetlands,daerah perhutanan tidak saja karena aktivitas manusia dan tak cukup pengairan etc etc..... untuk mengatasi dampak akibat greenhouse gases, maka ada kesepakatan internasional, yaitu Paris Agreement on Climate Change.... tetapi president anda, Trump menghujat Paris Agreement dan hendak meninggalkan Paris Agreement..... beda dgn America,. TKK dan sejumlah negara2 bertekat melaksanakan dan bertindak sesuai dng Paris Agreement. Climate Change adalah masalah serious, sangat luas, dalam dan hanya bisa dibatasi akibat negativenya dgn kerja sama international yg luas. Jadi yg BG hidangkan bahwa TKK dgn proyek2 reklamasi telah menyrbabkan kenaikan permukaan laut adalah.....??!!! Cukupkan!? Lin On 26 Oct 2018 6:39 p.m., "jonathangoeij@... mailto:jonathangoeij@... [GELORA45]" <GELORA45@yahoogroups.com mailto:GELORA45@yahoogroups.com> wrote: Bung Lin, saya ambil dampak reklamasi dari Wikipedia: Peninggian muka air laut karena area yang sebelumnya berfungsi sebagai kolam telah berubah menjadi daratan. Akibat peninggian muka air laut maka daerah pantai lainnya rawan tenggelam. Setidaknya, air asin laut yang naik ke daratan membuat banyak tanaman yang mati, mematikan area persawahan dari fungsi untuk bercocok tanam. Hal ini banyak terjadi di wilayah pedesaan pinggir pantai. Akibat sejenis dari point kedua di atas adalah cepatnya peninggian muka air di lokal luar areal lahan reklamasi juga rawan tenggelam karena air hujan yang semestinya cepat sampai ke laut menjadi tertahan oleh daratan reklamasi sehingga juga mengalami banjir perkampungan pantai. Rusaknya tempat hidup hewan dan tumbuhan pantai sehingga keseimbangan alam menjadi terganggu. Apabila gangguan dilakukan dalam jumlah besar maka dapat memengaruhi perubahan cuaca serta kerusakan planet Bumi secara signifikan ---In GELORA45@yahoogroups.com mailto:GELORA45@yahoogroups.com, <ehhlin@...> wrote : BG.JG. Sekedar utk menanggapi ingatan. Dibawa adalah cuplikan tulisan anda tgl.25 Oct "reklamasi memang membuat naiknya permukaan laut, rasanya kita pernah discuss sekian th lalu waktu membahas reklamasi Tiongkok. secara logis kita bisa memperhitungkan gunung/bukit yg diambil tanahnya diurukkan kelaut tentu akan mengakibatkan permukaan laut naik dan meluber ke-pulau2 rendah".....??????!!!!!!! Tulisan saya yg ands singgung yalah menanggapi yg diatas tentang TKK mereklamasi dgn memangkas gunung2 Dan bukit untuk mengisi laut.,... saya harap anda blum pikun!!??. Selanjut apa anda ada data yg membuktiksn bahwa reklamasi dilaut menyebabkan naiknya permukaan laut????bandingkan jumlah luas total tanah reklamasi sedunia dng luas permukaan bumi kita???? 10, 20 atau 0.00? persen, apakah reklamasi menyebabkan naiknya permukaan laut Selama ribuan tahun erosi telah menyrbabkan tanah dan pasir dari daratan tertimbunkan dipantai,contoh Sungai Kuning TKK. Nah bg JG.......cukup kan ??!!! Lin On 25 Oct 2018 8:30 p.m., "Tatiana Lukman jetaimemucho1@... mailto:jetaimemucho1@... [GELORA45]" <GELORA45@yahoogroups.com mailto:GELORA45@yahoogroups.com> wrote: Kalau orang otaknya jalan, menyimak dan mengerti isi semua postingan saya, dan juga postingan orang-orang pendukung buta Jokowi, otomatis orang akan mengerti ironi dan sindiran dari kalimat "Ayo, maju terus Jokowi dengan pembangunan, supaya lebih cepat lagi tenggelamnya!!! Bagaimana mungkin orang seperti saya yang menentang kebijakan neo-liberal Jokowi sebagai boneka imperialis, bisa menyerukan "ayo maju terus Jokowi.....!!! Orang pikun ini tidak ingat lagi semboyan-semboyan apa yang dikeluarkan para pendukung butu Jokowi. Tapi karena gobloknya nggak ketulungan, ya itulah hasilnya... Omong asal jeplak!!!! On Thursday, October 25, 2018 3:43 AM, "ChanCT SADAR@... mailto:SADAR@... [GELORA45]" <GELORA45@yahoogroups.com mailto:GELORA45@yahoogroups.com> wrote: Bukankah pernyataan nenek dalam tempurung ini: Ayo, maju terus Jokowi dengan pembangunan, supaya lebih cepat lagi tenggelamnya!!! berarti nyumpahin Indonesia dibawah pimpinan Jokowi jadi lebih cepat tenggelam??? Atau saya yang salah pengertian, ...??? Saya tidak menyangkal kemungkinan Jakarta nanti bisa tenggelam, ... barangkali itulah sebab munculnya pemikiran Jokowi memindahkan ibukota ke Kalimantan-tengah, lupa lagi kota apa itu, mewujudkan ide yg pernah muncul diajukan bung Karno? Tapi, ... kalau masalahnya terjadi karena makin naiknya permukaan laut, bagaimana bisa mengatasinya? Kalau naiknya permukaan laut akibat temperatur jagad ini yang terus naik panas dan berakibat es kutub utara makin banyak melumer membuat permukaan laut naik, yaa sudah jadi masalah DUNIA yg TIDAK BISA diselesaikan oleh Indonesia sendiri, apalagi Jokowi atau siapapun Presidennya! Lalu, kenapa mesti disyukuri kalau Jokowi tetap jadi Presiden bisa lebih cepat tenggelam??? Apa hubungannya? Lalu, bukan nyumpahin??? jonathangoeij@... mailto:jonathangoeij@... [GELORA45] 於 25/10/2018 8:31 寫道: Jakarta akan tenggelam adalah suatu kenyataan bukan nyumpahin, kalau tidak ada langkah2 berarti yg diambil ya tenggelamlah dibawah permukaan laut. --- https://properti.kompas.com/ read/2018/08/18/135612821/ 2050-jakarta-utara-bakal- tenggelam https://properti.kompas.com/read/2018/08/18/135612821/2050-jakarta-utara-bakal-tenggelam Jakarta tenggelam dengan rerata 1 sampai 15 sentimeter per tahun. Keadaan ini membuat hampir separuh kota berada di bawah permukaan laut. Wilayah Jakarta Utara terdampak paling parah. Kawasan ini mengalami penurunan sedalam 2,5 meter dalam kurun waktu 10 tahun terakhir, dan terus tenggelam sedalam 2,5 sentimeter per tahun di beberapa bagian. Angka penurunan ini lebih banyak dua kali lipat dibanding rerata penurunan muka tanah di kota pesisir besar lain di seluruh dunia. Jika hal ini terus berlanjut, maka pada tahun 2050, 95 persen wilayah Jakarta Utara akan tenggelam di bawah permukaan laut. Artikel ini telah tayang di Kompas.com http://kompas.com/ dengan judul "2050, Jakarta Utara Bakal Tenggelam", https://properti. kompas.com/read/2018/08/18/ 135612821/2050-jakarta-utara- bakal-tenggelam https://properti.kompas.com/read/2018/08/18/135612821/2050-jakarta-utara-bakal-tenggelam. Penulis : Rosiana Haryanti Editor : Hilda B Alexander ---In GELORA45@yahoogroups.com mailto:GELORA45@yahoogroups.com, <SADAR@...> mailto:SADAR@... wrote : Ini nenek dalam tempurung betul-betul telah mendeklarasikan betapa HITAM-KEJAM hatinya! Nyumpahin Indonesia lebih cepat tenggelam, ... Terkutuklah orang2 berhati-hitam macam begini! Dimulut berteriak begitu keras membela RAKYAT, tapi dalam hatinya biarlah mampuuuus semua, ... TAK PEDULI! Tatiana Lukman jetaimemucho1@... mailto:jetaimemucho1@... [GELORA45] 於 25/10/2018 3:39 寫道: Inilah hasil pembangunan yang selalu dibanggakan oleh para pendukung rezim ORBA dengan dan tanpa Suharto. Ayo, maju terus Jokowi dengan pembangunan, supaya lebih cepat lagi tenggelamnya!!! NowThis https://www.facebook..com/NowThisNews/videos/214329146142042/ No major city is sinking faster than Jakarta, where some ar eas are sinking an average of roughly 10 inches per year. How did this happen and will it be able to stay afloat? NowThis No major city is sinking faster than Jakarta, where some areas are sinking an average of roughly 10 inches per y... http://www.avg.com/email-signature?utm_medium=email&utm_source=link&utm_campaign=sig-email&utm_content=emailclient 不含病毒。www.avg.com http://www.avg.com/email-signature?utm_medium=email&utm_source=link&utm_campaign=sig-email&utm_content=emailclient https://mail.yahoo.com/neo/launch?.src=ym&reason=unsupported_browser&soc_src=mail&soc_trk=ma#DAB4FAD8-2DD7-40BB-A1B8-4E2AA1F9FDF2