Lha iya, memang menurut saya kemungkinan NKRI jadi negara Islam lebih besar pada pasangan Jokowi-Ma'ruf dibanding Prabowo-Sandi. Menurut anda bagaimana? tentu dgn reasoning bukan hanya perasaan ataupun pokok-e. Sekarang anda memperluas dgn definisi baru "Orang Indonesia itu adalah orang2 yg cinta Indonesia." ya gak apa2, cuman yang anda maksud dengan "cinta Indonesia" itu yang mana dan bagaimana? Apakah hanya terbatas yang sependapat/setuju dengan anda? Oh... hebatnya Jokowi karena berhasil membuat Ma'ruf Amin mengucapkan selamat natal 😲😲😲
Yang anda sebut dengan kami itu siapa saja? ---In GELORA45@yahoogroups.com, <nesare1@...> wrote : Iya bener yg ngomong kemungkinan besar negara islam akan lebih kecil ditangan Prabowo dibandingkan Jokowi itu adalah ENTE! Koq orang Indonesia harus WNI? Siapa yg bikin konklusi begitu? Ente ya? Orang Indonesia itu adalah orang2 yg cinta Indonesia. Banyak indonesianists seperti almarhum ben Anderson, almarhum dan lev, Jefferey winters, almarhum Dwight king dll itu jauh lebih Indonesia drpd bekas orang Indonesia seperti ENTE!!! Sudah ngerti? Sekarang sudah ngerti kan? Untung juga ente nanya, jadinya ane tahu ente ndak ngerti sebelumnya! Hehehehe. Jonathan: Saya lihat kok yg banyak mempolitisir agama justru pasangan Jokowi - Amin, Ma'ruf Amin bahkan dgn tegas berkata politik dan agama tidak bisa dipisahkan. Nesare: Jokowi mempolitisir agama? Hanya krn maruf amin bilang politk dan agama tidak bisa dipisahkan? Itu kan pendapat ente. Gimana kalau pendapat nya begini: Jokowi hebat bisa merubah maruf amin yg dulunya konservatif menjadi moderat, sampai2 maruf amin yg mengucapkan selamat natal? Lalu point kedua: gimana caranya memisahkan politik dan agama itu? Lalu gimana memisahkan politik dan agama diindonesia itu gimana caranya? Jonathan:HTI memang telah bubar tetapi memangnya anggota2nya kemana? bukankah Yusril dgn PBBnya aktif merekruit eks HTI bahkan dijadikan caleg, dan PBB adalah pendukung Jokowi - Ma'ruf. Nesare: siapa2 saja anggota HTI yg pindah ke PBB? Kayaknya ente tahu betul ya larinya anggota HTI ini. Atau hanya jeplak ngutip dari internet saja? Anggota2 HTI itu hanya lari ke PBB saja? Jonathan: Menurut survei terakhir sekitar 47% anggota FPI yg mendukung pasangan Jokowi - Amin. Nesare: boleh ditambahin juga propinsi banten juga sudah banyak yg mendukung Jokowi. Apakah gak hebat Jokowi itu? Kenapa pemilu Indonesia tidak boleh menggaet suara anggota FPI dan bekas anggota HTI? Emangnya mereka bukan WNI? Akh ente ini saja islamophobia dan suka ngobok2 negara kami!!! Kami cinta semua rakyat Indonesia baik kiri, tengah maupun kanan. Yang kami tidak suka adalah merubah negara Pancasila kami! Kalau ente kan lain. Ente gak suka islam. Ente gak suka orang2 tidak suka LGBT. Ente gak suka orang2 pro hukuman mati. Banyak yg ente gak sukanya. Hanya satu yg ente gak sebut ente gak sukanya apa yaitu: ente gak suka kalau Indonesia mau ngurus dirinya sendirik krn ente merasa paling pinter ngurusin negara kami!!! Nesare From: GELORA45@yahoogroups.com <GELORA45@yahoogroups.com> Sent: Monday, April 8, 2019 3:48 PM To: Yahoogroups <gelora45@yahoogroups.com> Subject: RE: [GELORA45] Re: Rocky Gerung Dihajar Habis-Habisan Tanpa Bisa Berkutik, Ternyata Cuma Sok Pintar Tapi Kopong Sudah jelas pembahasan kemungkinan, apa lagi? lha wong belum jadi negara Islam. Mereka yang aktif ngomong dimilis ini banyak yg bukan wn Indonesia lagi dus bukan lagi orang Indonesia menurut anda, apakah maksud tulisan anda dibawah karena bukan lagi orang Indonesia terus ya nggak usah ngomong, itu khan maksud anda? Saya lihat kok yg banyak mempolitisir agama justru pasangan Jokowi - Amin, Ma'ruf Amin bahkan dgn tegas berkata politik dan agama tidak bisa dipisahkan. HTI memang telah bubar tetapi memangnya anggota2nya kemana? bukankah Yusril dgn PBBnya aktif merekruit eks HTI bahkan dijadikan caleg, dan PBB adalah pendukung Jokowi - Ma'ruf. Menurut survei terakhir sekitar 47% anggota FPI yg mendukung pasangan Jokowi - Amin. ---In GELORA45@yahoogroups.com, <nesare1@...> wrote : “Yg dibicarakan adalah kemungkinan mana yang lebih besar” itu adalah omongan ente bukan omongan siapa2! Itu tebak2an ente saja! Bagi kami rakyat Indonesia sadar bahwa Jokowi gak akan merubah Pancasila! Itu sudah jelas! Ente bukan orang Indonesia jadi gak ngerti kultur kami! Jadi jangan bawa2 masalah budaya krn ente sama sekali tidak mengerti budaya kami! Prabowo menang juga tidak akan merubah NKRI Pancasila menjadi negara islam! Yg benar adalah Prabowo dan sandi mempolitisir agama Islam demi memenangkan pemilu ini! Yg ingin merubah Pancasila menjadi negara islam itu adalah kelompok isfun seperti HTI yg sudah dibubarkan oleh Jokowi! Jokowi tidak membubarkan FPI dll itu krn itu adalah cecurut2 yg gampang digaplok. Itu hanya riak2 dalam negeri kami. Jadi FPI dll itu adalah urusan negara kami Indonesia. Beda sama HTI yg adalah kaki tangan asing yg mau ngobok2 indonesia! Sama dgn ente yg orang asing jangan coba2 ngobok2 indonesia dgn pernyataan2 yg tidak benar, fitnah dan memojokkan! Nesare From: GELORA45@yahoogroups.com <GELORA45@yahoogroups.com> Sent: Monday, April 8, 2019 11:20 AM To: Yahoogroups <gelora45@yahoogroups.com> Subject: RE: [GELORA45] Re: Rocky Gerung Dihajar Habis-Habisan Tanpa Bisa Berkutik, Ternyata Cuma Sok Pintar Tapi Kopong Yg dibicarakan adalah kemungkinan mana yang lebih besar. Dipihak Jokowi ada faktor wapres yg isfun dan punya kecenderungan bikin negara agama selain para cecunguk lain juga. sedang dipihak Prabowo mereka yg isfun hanyalah cecunguk bukan pimpinan negara. Ditambah lagi dilihat latar belakang dan kehidupan se-hari2 baik Prabowo ataupun Sandiaga tidak kompatibel dgn negara agama. Pada masa kampanye juga bisa dilihat Prabowo-Sandi menolak yg terkait keislaman seperti menolak tantangan ngaji dan salat dan lebih mengutamakan kebinekaan seperti mengakui terbuka keturunan tionghoa, keluarga kristen, mengikuti perayaan natal, secara terbuka menerima dukungan anak keturunan PKI, menerima dukungan LGBT. dlsb. Hal2 seperti itu sama sekali bukan indikasi ingin membawa negara agama. Sedang pihak Jokowi - Amin menonjolkan sekali keislaman menantang ngaji dan lomba salat, menunjukkan sikap anti PKI, anti LGBT bahkan akan dipidanakan, mereka yg berbeda dalam ajaran di cap sesat bahkan dipenjara seperti bisa dilihat pada banyak kasus seperti Gafatar, Ahmadiyah, dlsb. Hal2 ini kompatible dgn negara agama. ---In GELORA45@yahoogroups.com, <nesare1@...> wrote : Oh “kemungkinan” ya kalau Prabowo menang NKRI gak bakalan jadi negara agama, dan kalau Jokowi menang NKRI bakalan jadi negara agama? Aneh ya argument ente itu hanya 1 yaitu krn Islamnya Prabowo dan Sandi Islam ktp, Islam gak becus gak bisa ngaji? Jadi kalau Jokowi yg salatnya bagus akan bikin NKRI jadi negara Islam? Hebat sekali ya argument ente ini? Luar biasa loh! Maksud ane luar biasa ngaconya hehehehe!!!! Kenapa sekarang NKRI belum jadi negara agama? Kan Jokowi sudah menang? Kenapa HTI ditutup sama Jokowi? Hebat sekali seorang presiden bisa merubah negara Pancasila menjadi negara islam dalam sekejab mata ya? Hebat sekali kekuasaan seorang presiden di NKRI ya? Dan yg lebih hebat lagi adalah argument ente ini loh yg luar biasa! Ngomong2 ente sudah tulis2 belum. Siapa tahu ente bisa dapet Phd atau menang nobel prize heheheheh?!! Nesare