Ya jelas critical thinking nya gak ada. Kelihatan sekali kan?!

 

Pembangunan infrastruktur dihubungkan dgn kebutuhan baja serta sekaratnya KS.

Kan gak bisa mikirnya jelas: seberapa banyak baja yg dipakai utk pembangunan 
infrastruktur? Seberapa persentase demand atas baja utk infrastruktur atas 
total produksi atau total sales baja nya KS? Sekaratnya KS saja ente gak tahu 
penyebabnya apa lalu mau bikin2 pernyataan dan pertanyaan spt setahun ini gak 
kedengaran KS sekarat? Dasar gak ngerti!!!!

 

Gimana? Katanya mau diskusi terakhir kali sebelum kabur?!

 

Nesare

 

 

From: GELORA45@yahoogroups.com <GELORA45@yahoogroups.com> 
Sent: Friday, July 12, 2019 11:07 PM
To: GELORA45@yahoogroups.com
Subject: Re: [GELORA45] Krakatau Steel Sekarat? | IBF (10/7/2019)

 

  

 

Ingin tanya kalau ada yg bisa menjelaskan: pembangunan infrastruktur digenjot 
sedemikian rupa harusnya banyak kebutuhan besi baja, tetapi kok KS malahan 
sekarat? 

 

Lagipula sekarat tentunya bukan mendadak sontak sekarang ini, kok setahun ini 
tidak kedengaran sama sekali. Kalau ada yg bilang BUMN2 sekarat dibantah 
mati2an dibilang hoax.

---In GELORA45@yahoogroups.com <mailto:GELORA45@yahoogroups.com> , <bhjo@.... 
<mailto:bhjo@...> > wrote :

Bung belum menjawab apa yg harus dilakukan utk Krakatau Steel (KS) yg 
bermasalah ini? Naikan tarif impor baja, kasih subsidi kpd KS, larang2 
investasi2 asing masuk Indonesia? Atau hukum pegawai2 KS yg bersekongkol atau 
berkorupsi? 





Kalau investor asing dari negara mana saja, tidak melanggar perjanjian dan 
tidak melanggar hukum setempat, masa yg salah atau yg harus disalahkan investor 
asing. Indonesia adalah negara berdaulat, tidak ada yg bisa memaksa utk 
investor asing utk datang ke Indonesia.

 

Kalau meresa akan dirugikan oleh investor dari Tkk, ya, cari investor dari 
Jepang, Korea Selan Eropa atau Amerika. Tolak saja investasi2 dari LN, khan, 
tidak ada yg bisa memaksa (as simple as that). Jangan yg disalahkan investor2 
asing, dong.

 

 

---In GELORA45@yahoogroups.com <mailto:GELORA45@yahoogroups.com> , <lusi_d@.... 
<mailto:lusi_d@...> > wrote :

Sudah pernah mengikuti uraian Rizal Ramli ttg proses persekongkolan
penguasa Indonesia merangkap jadi komprador kapital Tiongkok dalam
proses pencaplokan kekayaan alam Indonesia yang ditayangkan tvOne
sekitar awal bulan Juli baru-baru ini? Yang jelas pandangan RR lebih
patriotik dan lebih akurat ketimbang ocehan Nesare itu. 

Saya ingin bertanya mengapa bung kok tidak penah menyinggung samasekali
peranan agresif dan imperialistis oleh kaum komprador Tiongkok yang
tidak segan-segan menghancurkan kehidupan perekonomian rakyat negeri
caplokannya termasuk Indonesia itu?




m 12 Jul 2019
19:33:09 +0000 schrieb "bhjo@... <mailto:bhjo@...>  [GELORA45]"
<GELORA45@yahoogroups.com <mailto:GELORA45@yahoogroups.com> >:

> Yg salah, khan, Krakatau Steel yg berkorupsi atau tidak bisa
> bersaing, koq yg disalahkan yg mau mencaplok. 
> 
> Kijang yg lemah/bermasalah di savana Afrika kalau tidak dicaplok
> oleh Leopard, ya dicaplok oleh hyena, singa atau binatang yg lain.
> Hukum alam "Survival of the fittest" berlaku di segala bidang. 
> 
> Kutipan dari posting 249371: dari tulisan bung Nesare yg hidup di
> Indonesia (mengetahui masalah di Indoneia) dan akademisi ekonomi
> (alumni ekonomi dari LN kl tidak salah dari Wisconsin). "Jelas2 ente
> ini membutakan diri sendiri dan ditambah dengan pengetahuan bisnis
> ekonomi yg lemah plus mau nyinyir terus. Privatisasi itu dilakukan
> krn BUMN itu adalah sarang korupsi dan sumber duit utk politik. Jadi
> salah satu sumber money politic itu ya BUMN ini". 
> 
> Banyak negara2 maju lain, yg industri bajanya juga berkurang/lenyap
> krn tidak bersaing seperti Amerika. Tetapi misal, Korea Selatan dan
> Jepang bisa bersaing, ya industri bajanya jalan.
> 
> 
> 
> Kalau bisa kasih solusinya, dong. Dan yg disalahkan bukan industri
> bajanya (Krakatau Steel) yg bermasalah tetapi menyalahkan yg lain.
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> ---In GELORA45@yahoogroups.com <mailto:GELORA45@yahoogroups.com> , 
> <lusi_d@... <mailto:lusi_d@...> > wrote :
> 
> Tebak umpet: Digremetin dan dicaplok ulat sutra sosialis mana? Rapopo
> hehehe!
> 
> 
> 
> Am Fri, 12 Jul 2019 20:06:31 +0800
> schrieb "ChanCT SADAR@... mailto:SADAR@... [GELORA45]"
> <GELORA45@yahoogroups.com <mailto:GELORA45@yahoogroups.com>  
> mailto:GELORA45@yahoogroups.com <mailto:GELORA45@yahoogroups.com> >:
> 
> > Krakatau Steel Sekarat? | IBF (10/7/2019)
> > 
> > https://www.youtube.com/watch?v=XNuL7kQ5oes
> > https://www.youtube.com/watch?v=XNuL7kQ5oes
> > 
> > 
> > 
> > ---
> > 此電子郵件已由 AVG 檢查病毒。
> > http://www.avg.com http://www.avg.com 
> 
> 



Kirim email ke