Bung Iqbal yg sedang S2 di Jepang (semoga bisa langsung S3, Amien) agar dapat membedakan perbedaan antara nilai/etika/norma dan aturan. Analoginya begini : Orang yg berdiri ditengah jalan adalah salah secara etika, tapi tak ada satupun aturan yg membolehkan untuk menabrak orang tsb. Ini hanya salah satu analogi perbedaan antara etika dan aturan.
Maaf lahir bathin, Fany, Santi, Hakiem. ----- Pesan Asli ---- Dari: iqbal makmur <[EMAIL PROTECTED]> Kepada: gorontalomaju2020@yahoogroups.com Terkirim: Senin, 15 September, 2008 15:22:26 Topik: Re: [GM2020] Re: Gelar Penganugrahan adat Pulanga Utk Sultan HB X Bung Fanny , saya cuma mencoba melihat dari sudut yang berbeda, Tendensi politik untuk pemberian gelar adat tidak dilarang dalam aturan manapun, yang penting ada niat ke depan untuk kemaslahatan masyarakat Gorontalo, ini yang harus kita kawal. Salam, Iqbal Makmur --- On Mon, 9/15/08, fany salamanya <fany_gorontalo@ yahoo.co. id> wrote: From: fany salamanya <fany_gorontalo@ yahoo.co. id> Subject: [GM2020] Re: Gelar Penganugrahan adat Pulanga Utk Sultan HB X To: gorontalomaju2020@ yahoogroups. com Date: Monday, September 15, 2008, 6:10 AM Kesimpulannya, pemberian gelar adat untuk Sultan Hamengkubuwono lebih didasari tendesi politik FM. Alasan promosi budaya juga tidak masuk akal karena ketika Pameran di Meseum Kebudayaan Nasional, Budaya Gorontalo menempati urutan teratas. Daripada kita hanya teriak2 dimilis, saya mengajak kawan2 milis yg berdomisili di Gorontalo untuk melakukan aksi (entah demonstrasi damai atau anarkis?, konferensi pers atau apa sajalah) guna mempressure FM dan para Baate yang minggu ini juga berangkat ke Jogya melamar Sri Sultan diberi gelar pulanga. Kalau ada respon dari kawan2, kita akan berkumpul hari Rabu pukul 20.30 di rumah Om Hengki di depan Gedung Nasional, atau di Rumahnya ElNino, atau di Tanggidaa tempat ngumpul2 anak2 HPMIG Manado pimpinan Hamid Tome. Dari yg barusan dapat ilham melakukan aksi saat sholat Isya malam ini, Fany S. ----- Pesan Asli ---- Dari: femmy udoki <[EMAIL PROTECTED] com> Kepada: gorontalomaju2020@ yahoogroups. com Terkirim: Minggu, 14 September, 2008 22:12:34 Topik: Re:Bls: [GM2020] Re: Gelar Penganugrahan adat Pulanga Utk Sultan HB X Assalamu'alaikum wr.wb ! Dulu sempat ada usulan agar dewan adat di Gorontalo tidak berada di bawah pemerintah alias berdiri sendiri, supaya tidak mudah diatur oleh pemerintah. Karena saat ini disinyalir dewan adat sudah mulai digunakan untuk kepentingan politik. Apalagi yang berkepentingan adalah atasan mereka seperti bupati, walikota atau gubernur. Tak heran jika sekarang ini ada tokoh adat yang mendukung si A lah, menolak calon B lah, dll. Sebab kalau tidak, mereka akan menerima resiko seperti dipecat dsb. Kini muncul lagi wacana pemberian gelar adat kepada Sultan HBX. Saya tidak tahu entah apa motivasi pemberian gelar adat ini. Tapi setahu saya, orang yang diberi gelar adat atau pulanga itu adalah tokoh Gorontalo yang sudah meninggal dunia, atau orang yang telah banyak berjasa bagi Gorontalo, atau putera terbaik Gorontalo . (Ini olo cuma ada dengar pa orang tua-tua). Nah untuk Sultan HB, apakah ada yang telah diperbuat untuk Gorontalo sehingga begitu antusiasnya pemerintah memberikan gelar adat bagi beliau. Dewan adat harus memberikan pertimban gan yang benar-benar matang kepada pemerintah, pantas atau tidaknya pemberian gelar adat ini. Supaya ke depan gelar adat tidak sembarang digunakan untuk kepentingan orang perorang. Namun jika keputusan untuk pemberian gelar adat ini sudah bulat, mudah-mudahan saja para pemangku adat kita tidak keliru dalam memberik an pertimbangan. Perlu juga ada alasan yang logis, mengapa gelar adat ini diberikan. Kalau perlu ada jejak pendapat masyarakat Gorontalo tentang pro kontra ini. Dan terakhir, Bolo maapu ju jika ada yang kurang berkenan.... .Besok-besok, siapa tahu saya yang akan dapat gelar adat " Ta Loo Tolonggala Lipu" He he he Booditopomao ju.... Jabolo poyingo Femmy --- Pada Sab, 13/9/08, ag moz <[EMAIL PROTECTED] com> menulis: Dari: ag moz <[EMAIL PROTECTED] com> Topik: Re:Bls: [GM2020] Re: Gelar Penganugrahan adat Pulanga Utk Sultan HB X Kepada: gorontalomaju2020@ yahoogroups. com Tanggal: Sabtu, 13 September, 2008, 11:38 PM Sebagai indo tambahan bahwa besok saya memprakarsai pertemuan dgn beberapa tokoh masyarakat Jakarta dan kalau disepakati maka kami akan melakukan konfrensi pers untuk memmpertanyakan dan melolak penganugerahan adat kepada hamengkubumono dan meminta agar tidak menerima gelar adat tersebut, harapan kami agar berita ini akan menjkadi pertimbangan sri suktan untuk menolak gelar tersebut, dan kalaupun beliau menerimanya maka dapat dipastikan bahwa berita ni mempunyai dampak negatif atas citranya yang sudah terbangun baik pada sebahagian kalangan masyarakat, mengapa karena ini akan menjadi komoditas politik yang akan digunakan oleh lawan2nya. semoga fadel dapat berkaca dari pemberitaan ini. salam agung mozin ________________________________ Dapatkan nama yang Anda sukai! Sekarang Anda dapat memiliki email di @ymail.com dan @rocketmail. com. ________________________________ Yahoo! Toolbar kini dilengkapi dengan Search Assist. Download sekarang juga. ________________________________ Dapatkan nama yang Anda sukai! Sekarang Anda dapat memiliki email di @ymail.com dan @rocketmail. com. ___________________________________________________________________________ Nama baru untuk Anda! Dapatkan nama yang selalu Anda inginkan di domain baru @ymail dan @rocketmail. Cepat sebelum diambil orang lain! http://mail.promotions.yahoo.com/newdomains/id/