--- Pada Rab, 1/7/09, Utomo Dwi Harsanto <gus_hut...@plasa.com> menulis:


Dari: Utomo Dwi Harsanto <gus_hut...@plasa.com>
Topik: Re: [PAN] Trs: [arsitek tur ugm] Fw: 2009 Pemulung Naik KRL untuk 
Mengubur Anaknya
Kepada: p...@yahoogroups.com
Tanggal: Rabu, 1 Juli, 2009, 10:48 PM








Sakit, sedih dan hati ini menangis membaca tulisan ini mas 
Omic...
geram dan dendam tapi gak tau harus dialamatkan kepada 
siapa...
hei... para tim sukses SBY, JK dan Mega, kemana aja 
kamu???
jualan kecap sampai tak tahu kesusahan orang
kemana aja para calon presiden ini, sampai rakyatnya 
sendiri harus bersusah payah untuk mengubur anaknya...
hati nurani kalian, tim sukses, yang selalu memuji-muji 
jago kalian sudah menjadi batu rupanya....
maaf....
kalo sudah begini... saya jadi berubah pikiran... apakah 
masih mau pilih presiden kalo keperdulian nyata aparat 
sudah tidak ada,
salam,

UDH

On Wed, 24 Jun 2009 22:55:31 +0800 (SGT)
omic cakra <omic_artwork@ yahoo.co. id> wrote:
> 
> 
> --- Pada Rab, 24/6/09, ertsa...@yahoo. com 
><ertsa...@yahoo. com> menulis:
> 
> Dari: ertsa...@yahoo. com <ertsa...@yahoo. com>
> Topik: [arsitek tur ugm] Fw: 2009 Pemulung Naik KRL 
>untuk Mengubur Anaknya
> Kepada: "Milis Ars ugm" <ars-...@yahoogroups .com>, 
>"Portal TN mgl Milis Otu alumnus" 
><PORTAL-SMATN@ yahoogroups. com>
> Tanggal: Rabu, 24 Juni, 2009, 9:40 PM
> 
> Semoga Polisi,petugas RS yad akan menjadi jembatan bagi 
>warga yg sdg dlm derita utk mendapatkan secercah bantuan 
>kesulitan.. .
> Powered by Telkomsel BlackBerry®
> 
> -----Original Message-----
>From: dewanto <dewan...@gmail. com>
> 
> Date: Wed, 24 Jun 2009 21:14:06 
> To: alumni<forumalumni@ googlegroups. com>; 
><kpj2...@googlegroup s.com>; <smuns...@yahoogroup s.com>
> Subject: 2009 Pemulung Naik KRL untuk Mengubur Anaknya
> 
> 
> 
> Note: Dikopas sepenuhnya tanpa diedit sedikit pun dari 
>tumblr seorang
> kawan. Sekadar berbagi…
> 
> Artikel ini gue copy paste dari facebook notesnya adik 
>gue. Enggak
> cuman liat ke atas, sekali-kali kita juga harus liat ke 
>bawah untuk
> bercermin.
> 
> Bahkan saat kita perlu untuk bersyukur.
> 
> PEMULUNG NAIK KRL UNTUK MENGUBUR ANAKNYA
> Salemba, Warta Kota
> 
> PEJABAT Jakarta seperti ditampar. Seorang warganya harus 
>menggendong
> mayat anaknya karena tak mampu sewa mobil jenazah. 
>Penumpang kereta
> rel listrik (KRL) jurusan Jakarta - Bogor pun geger 
>Minggu (5/6).
> Sebab, mereka tahu bahwa seorang pemulung bernama 
>Supriono (38 thn)
> tengah menggendong mayat anak, Khaerunisa (3 thn). 
>Supriono akan
> memakamkan si kecil di Kampung Kramat, Bogor dengan 
>menggunakan jasa
> KRL.
> 
> Tapi di Stasiun Tebet, Supriono dipaksa turun dari 
>kereta, lantas
> dibawa ke kantor polisi karena dicurigai si anak adalah 
>korban
> kejahatan. Tapi di kantor polisi, Supriono mengatakan si 
>anak tewas
> karena penyakit muntaber. Polisi belum langsung percaya 
>dan memaksa
> Supriono membawa jenazah itu ke RSCM untuk diautopsi.
> 
> Di RSCM, Supriono menjelaskan bahwa Khaerunisa sudah 
>empat hari
> terserang muntaber. Dia sudah membawa Khaerunisa untuk 
>berobat ke
> Puskesmas Kecamatan Setiabudi. “Saya hanya sekali bawa 
>Khaerunisa ke
> puskesmas, saya tidak punya uang untuk membawanya lagi 
>ke puskesmas,
> meski biaya hanya Rp 4.000,- saya hanya pemulung kardus, 
>gelas dan
> botol plastik yang penghasilannya hanya Rp 10.000,- per 
>hari,” ujar
> bapak 2 anak yang mengaku tinggal di kolong perlintasan 
>rel KA di
> Cikini itu. Supriono hanya bisa berharap Khaerunisa 
>sembuh dengan
> sendirinya. Selama sakit Khaerunisa terkadang masih 
>mengikuti ayah dan
> kakaknya, Muriski Saleh (6 thn), untuk memulung kardus 
>di Manggarai
> hingga Salemba, meski hanya terbaring digerobak ayahnya.
> 
> Karena tidak kuasa melawan penyakitnya, akhirnya 
>Khaerunisa
> menghembuskan nafas terakhirnya pada Minggu (5/6) pukul 
>07.00.
> Khaerunisa meninggal di depan sang ayah, dengan 
>terbaring di dalam
> gerobak yang kotor itu, di sela-sela kardus yang bau. 
>Tak ada
> siapa-siapa, kecuali sang bapak dan kakaknya. Supriono 
>dan Muriski
> termangu. Uang di saku tinggal Rp 6.000,- tak mungkin 
>cukup beli kain
> kafan untuk membungkus mayat si kecil dengan layak, 
>apalagi sampai
> harus menyewa ambulans. Khaerunisa masih terbaring di 
>gerobak.
> Supriono mengajak Musriki berjalan menyorong gerobak 
>berisikan mayat
> itu dari Manggarai hingga ke Stasiun Tebet, Supriono 
>berniat
> menguburkan anaknya di kampong pemulung di Kramat, 
>Bogor. Ia berharap
> di sana mendapatkan bantuan dari sesama pemulung.
> 
> Pukul 10.00 yang mulai terik, gerobak mayat itu tiba di 
>Stasiun Tebet.
> Yang tersisa hanyalah sarung kucel yang kemudian dipakai 
>membungkus
> jenazah si kecil. Kepala mayat anak yang dicinta itu 
>dibiarkan
> terbuka, biar orang tak tahu kalau Khaerunisa sudah 
>menghadap Sang
> Khalik. Dengan menggandeng si sulung yang berusia 6 thn, 
>Supriono
> menggendong Khaerunisa menuju stasiun.
> 
> Ketika KRL jurusan Bogor datang, tiba-tiba seorang 
>pedagang
> menghampiri Supriono dan menanyakan anaknya. Lalu 
>dijelaskan oleh
> Supriono bahwa anaknya telah meninggal dan akan dibawa 
>ke Bogor
> spontan penumpang KRL yang mendengar penjelasan Supriono 
>langsung
> berkerumun dan Supriono langsung dibawa ke kantor polisi 
>Tebet. Polisi
> menyuruh agar Supriono membawa anaknya ke RSCM dengan 
>menumpang
> ambulans hitam.
> 
> Supriono ngotot meminta agar mayat anaknya bisa segera 
>dimakamkan.
> Tapi dia hanya bisa tersandar di tembok ketika 
>menantikan surat
> permintaan pulang dari RSCM. Sambil memandangi mayat 
>Khaerunisa yang
> terbujur kaku.
> 
> Hingga saat itu Muriski sang kakak yang belum mengerti 
>kalau adiknya
> telah meninggal masih terus bermain sambil sesekali 
>memegang tubuh
> adiknya.
> 
> Pukul 16.00, akhirnya petugas RSCM mengeluarkan surat 
>tersebut,
> lagi-lagi karena tidak punya uang untuk menyewa 
>ambulans, Supriono
> harus berjalan kaki menggendong mayat Khaerunisa dengan 
>kain sarung
> sambil menggandeng tangan Muriski. Beberapa warga yang 
>iba memberikan
> uang sekadarnya untuk ongkos perjalanan ke Bogor. Para 
>pedagang di
> RSCM juga memberikan air minum kemasan untuk bekal 
>Supriono dan
> Muriski di perjalanan.
> 
> Psikolog Sartono Mukadis menangis mendengar cerita ini 
>dan mengaku
> benar-benar terpukul dengan peristiwa yang sangat tragis 
>tersebut
> karena masyarakat dan aparat pemerintah saat ini sudah 
>tidak lagi
> perduli terhadap sesama. “Peristiwa itu adalah dosa 
>masyarakat yang
> seharusnya kita bertanggung jawab untuk mengurus jenazah 
>Khaerunisa.
> Jangan bilang keluarga Supriono tidak memiliki KTP atau 
>KK atau bahkan
> tempat tinggal dan alamat tetap. Ini merupakan tamparan 
>untuk bangsa
> Indonesia,” ujarnya.
> 
> Koordinator Urban Poor Consortium, Wardah Hafidz, 
>mengatakan peristiwa
> itu seharusnya tidak terjadi jika pemerintah memberikan 
>pelayanan
> kesehatan bagi orang yang tidak mampu. Yang terjadi 
>selama ini,
> pemerintah hanya memerangi kemiskinan, tidak mengurusi 
>orang miskin
> kata Wardah.
> 
> -- 
> --
> ~www.unclegoop. com~
> 
> 
> ------------ --------- --------- ------
> 
> Subscribe         :  ars-ugm-subscribe@ yahoogroups. com
> Daily Digest      :  ars-ugm-digest@ yahoogroups. com
> Nomail            :  ars-ugm-nomail@ yahoogroups. com
> Individual email  :  ars-ugm-normal@ yahoogroups. com
> Unsubscribe       :  ars-ugm-unsubscribe @yahoogroups. com
> Admin address     :  ars-ugm-owner@ yahoogroups. com
> URL               :  
>http://groups. yahoo.com/ group/ars- ugm
> 
> Silakan kunjungi juga web site
> http://www7. brinkster. com/arsitek/ (WM: Teguh Penyair)
> http://cahcah90. tripod.com (WM: Iwan Agriawan)
> http://juta- ugm.tripod. com (WM: Iwan Agriawan)
> http://wiswakharman .tripod.com (WM: Iwan Agriawan)
> http://arsitekstur. tripod.com (WM: Iwan Agriawan)
> http://forums. delphiforums. com/arsitekugm/ start (WM: 
>Slamet Suwito)
> http://www.wolusong o.tk (WM: Gigih Budi Abadi)
> http://www10. brinkster. com/arsitekturug m/alumni. htm (WM: 
>Daniel Pramono) 
> http://www.batamera h.net (WM: Daniel Pramono)
> 
> Yahoo! Groups Links
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> Berselancar lebih cepat. Internet Explorer 8 yang 
>dioptimalkan untuk Yahoo! otomatis membuka 2 halaman 
>favorit Anda setiap kali Anda membuka browser. Dapatkan 
>IE8 di sini! 
> http://downloads. yahoo.com/ id/internetexplo rer

------------ --------- --------- --------- --------- --------- -

Untuk melengkapi hidup Anda, kini telah hadirProtector Postpaid untuk Pelanggan 
Speedy hanya dengan Rp 8000/bulan, 
layanan keamanan online yang dapat digunakan langsung saat menjelajahi 
internet, melindungi Anda dari Virus kapan saja 
dan di mana saja.

Info lebih lanjut hubung 147 atau http://protector. telkomspeedy. com

------------ --------- --------- --------- --------- --------- -

”Sekarang Gratis Nelpon SLJJ Flexi diperluas ke Yogja”

------------ --------- --------- --------- --------- --------- -

Layanan Plasa Groups telah aktif kembali.
Daftarkan milis anda sekarang juga di http://groups. plasa.com.

------------ --------- --------- --------- --------- --------- -

Pengumuman Pemenang Lomba Speedy Blogging Competition 2008 bisa dilihat di 
http://lomba. blog.telkomspeed y.com/

------------ --------- --------- --------- --------- --------- -
















      Berselancar lebih cepat. Internet Explorer 8 yang dioptimalkan untuk 
Yahoo! otomatis membuka 2 halaman favorit Anda setiap kali Anda membuka 
browser. Dapatkan IE8 di sini! 
http://downloads.yahoo.com/id/internetexplorer

Kirim email ke