Putra Gorontalo Kemungkinan Besar adalah saudara Abdul Ayub Alias Renol.
Melihat dari Caranya menulis Kemungkinan PG ini adalah Renol.

Kapan nt baku dapa lagi Renol ? ana mo ke gtlo insya allah.
Mg proyek di Gorut so cair....

Salam

TP





________________________________
From: Putra Gorontalo <gorontalo.pu...@yahoo.com>
To: gorontalomaju2020@yahoogroups.com
Sent: Thu, May 27, 2010 9:24:37 AM
Subject: Re: [GM2020] GM2020 On JAMKESMAN?

  
Ide pelaksanaan JAMKESMAN ini adalah ide yg sangat bagus sbagai wujud 
kepedulian kita kepada kaum dhuafa.  Apalagi pengelolaannya dilakukan oleh PT. 
Askes yg selama ini belum pernah kita mendengar pemberitaan buruk mengenai Pt. 
Askes dibandingkan dengan Jamsostek yg beberapa tahun lalu pernah diberitakan 
oknum pejabat pemerintah yg sangat terkenal pd waktu itu menggelapkan dana 
milyaran yg berasal dari setoran uang karyawan yg berasal dr potongan gaji tiap 
bulan.

Yang ingin saya pertanyakan kpd saudara Zamronie, kenapa ide Jamkesman utk 
masyarakat miskin ini berasal dari pemerintah? Kenapa ide ini tdk langsung dari 
PT. Askes?  Bukanlah selama ini ada program dari pemerintah pusat yaitu 
pengobatan gratis bagi masyarakat miskin atau kurang mampu yg harus 
dilaksanakan oleh seluruh pemerintah daerah. Dan pemerintah pusat telah 
mengucurkan dana ratusan milyar yg berasal dari pajak dan pendapatan lain utk 
program ini melalui depkes utk dibagi-bagi kesemua propinsi dan daerah tingkat 
2 diseluruh Indonesia. Dana bantuan pengobatan gratis utk kaum dhuafa ini 
dikemanakan oleh pemda daerah (pemda Gorontalo)??? 

Terlepas dari ide program Jamkesman, ada sebuah kisah bukan dongeng bukan pula 
rekayasa ttp kisah nyata yg terjadi di Gtlo yaitu mengenai program bantuan 
sosial pemerintah kpd masyarakat yg mengalami kedukaan. Bantuan ini berupa uang 
duka. Uang duka ini dikucurkan oleh pemda Gtlo melalui organisasi sosial yg 
nota bene pengurusnya adalah pejabat aparat pemerintah di departmen sosial.  
jumlah sumbangan pemerintah kpd masyarakat skitarnya yg mengalami kedukaan 
cukup besar berkisar Rp 20 jt keatas pertahun. Jadi jika dlm stahun ada skitar 
20 org warga diskitar ORSOS atau organisasi sosial meninggal maka pihak 
keluarga akan mendapat bantuan 1 jt dr pemerintah melalui orsos. Akan tetapi 
setiap ada anggota masyarakat yg mengalami kedukaan, tdk ada satupun yg 
memperoleh uang duka tsb dr orsos.  Setelah melalui cek percurhat dan curhat 
percek dgn kerabat dari pengurus orsos yg merupakan pejabat depsos, ternyata 
dana bantuan duka dari pemerintah digunakan utk
kepentingan pribadi, digunakan utk memenuhi kepentingan nafsu gengsi pejabat 
tsb dimasyarakat.

salam
PG

On Wed May 26th, 2010 8:12 PM EDT  zamronie  wrote:

>
>----------
>Kasih aja uang zakat ke kerabat yang kurang beruntung. 
>---------
>Uang zakat? Kalau zakat yang akan bapak berikan tersebut sejumlah Rp. 10.000 
>(sama dengan jlh premi JAMKESMAN) mungkin hanya bisa untuk makan mereka 1 
>hari, tidak setara dengan manfaat yang bisa mereka dapatkan bila uang tersebut 
>diberikan dlm bentuk premi JAMKESMAN kepada mereka.
>
>----------
>Boti JAMKESMAN mali saran korupsi poli.Keucali tadi dihu doi boyito malaikati.
>----------
>
>Org2 pemerintah, org2 RS, dan org2 Askes bukan malaikat. Namun apakah itu 
>berarti torang nanti mo tunggu program dari malaikat baru mo turun tangan ba 
>bantu orang kurang mampu? Dan selama belum ada program dari malaikat torang 
>hanya terus bermain dengan wacana dan teori belaka?
>
>Curiga terhadap pelaksanaan program ini adalah suatu hal yang wajar dan sah2 
>saja karena curiga merupakan suatu bentuk kewaspadaan kita agar program ini 
>bisa terawasi dengan baik pelaksanaannya. Tapi curiga yang berlebihan akan 
>membuat kita seperti orang yang paranoid. 
>Curiga yang berlebihan tanpa ada tindakan nyata hanya akan membuat kita terus 
>berada dibalik awan dan terus menatap penderitaan yang ada di bumi.
>
>Saya mewacanakan program ini ke GM2020 karena menganggap ide program ini 
>sangat baik tujuannya. 
>
>Mari kita salurkan kecurigaan kita ke upaya2 yang konstruktif dlm bentuk 
>kritik maupun saran yang solutif agar program ini bisa berjalan dengan baik 
>dan bisa terawasi dengan baik pula.
>
>Bentuk pengawasan yang paling sederhana adalah pengawasan melalui kenalan, 
>tetangga, atau saudara yang kita bantu tersebut apakah mereka terlayani dengan 
>baik dlm urusan kesehatan setelah memegang kartu JAMKESMAN atau tidak.
>
>Saya menunggu masukan2 dari teman2 GM2020 agar program ini bisa berjalan 
>sesuai dengan yang diharapkan.
>
>#Mari Berbuat. Mari Turun Ke Bumi, Jangan Hanya Duduk Menatap Dari Balik Awan#
>
>☺ ☺ ☺ ☺ ☺
>
>Odu olo
>
>
>-----Original Message-----
>From: Yayu Arifin <yayujahjaari...@yahoo.co.id>
>Sender: gorontalomaju2020@yahoogroups.com
>Date: Thu, 27 May 2010 01:44:57 
>To: <gorontalomaju2020@yahoogroups.com>
>Reply-To: gorontalomaju2020@yahoogroups.com
>Subject: Re: [GM2020] GM2020 On JAMKESMAN?
>
>Apakah orang yg kerja di Askes itu malaikat, atau saudara 2nya orang pajak. 
>
>--- Pada Rab, 26/5/10,  zamronie  <zamroni...@yahoo.co.id> menulis:
>
>Dari:  zamronie  <zamroni...@yahoo.co.id>
>Judul: Re: [GM2020] GM2020 On JAMKESMAN?
>Kepada: "GM2020" <gorontalomaju2020@yahoogroups.com>
>Tanggal: Rabu, 26 Mei, 2010, 11:31 PM
>
>
>
>
>
>
>
> 
>
>
>
> 
>
>
> 
> 
> 
> 
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>Peserta Jamkesman akan mendapatkan Kartu tanda sebagai peserta jamkesman.
>Seluruh biaya pengobatan baik rawat jalan maupun rawat inap di RS yang 
>ditunjuk akan ditanggung oleh PT ASKES, sehingga pemegang kartu JAMKESMAN 
>tidak akan dibebani dengan biaya apapun juga.
>
>Soal kemungkinan korupsi oleh pemerintah daerah, dapat saya sampaikan bahwa 
>dana masyarakat dlm bentuk premi tersebut tidak dikelola oleh pemerintah, 
>namun langsung dikelola oleh PT Askes.
>
>☺ ☺ ☺ ☺ ☺
>
>From:  Yayu Arifin <yayujahjaarifin@ yahoo.co. id>
>Sender:  gorontalomaju2020@ yahoogroups. com
>Date: Thu, 27 May 2010 00:20:06 +0800 (SGT)To: <gorontalomaju2020@ 
>yahoogroups. com>ReplyTo:  gorontalomaju2020@ yahoogroups. com
>Subject: Re: [GM2020] GM2020 On JAMKESMAN?
>
> 
>
>
>
> 
> 
> 
>      Kalo ada kartu yang bisa diterima oleh RS, saya setuju. 
>
>Delo delomota JAMKERSMAN denggo hepohileya liyo fotokopi, uang macam 2. 
>
>Foget it man, mentalitas dokter wau perawat di RS tuh yg jadi masalah, woli 
>tamo motutu tomongoliyo donggo hipoupacarawa. 
>
>Kasih aja uang zakat ke kerabat yang kurang beruntung. Boti JAMKESMAN mali 
>saran korupsi poli. 
>
>Keucali tadi dihu doi boyito malaikati. 
>
>--- Pada Rab, 26/5/10, denb...@yahoo. com <denb...@yahoo. com> menulis:
>
>Dari: denb...@yahoo. com <denb...@yahoo. com>
>Judul: Re: [GM2020] GM2020 On JAMKESMAN?
>Kepada: "Mell's" <gorontalomaju2020@ yahoogroups. com>
>Tanggal: Rabu, 26 Mei, 2010, 11:13 PM
>
>
>Nice
> Action!!!
>
>Sent from my BlackBerry®
>powered by Sinyal Kuat INDOSAT
>
>-----Original Message-----
>From: " zamronie " zamroni...@yahoo. co.id
>Sender: gorontalomaju2020@ yahoogroups. com
>Date: Wed, 26 May 2010 16:03:27 
>To: GM2020<gorontalomaju2020@ yahoogroups. com>
>Reply-To: gorontalomaju2020@ yahoogroups. com
>Subject: [GM2020] GM2020 On JAMKESMAN?
>
>
>Dear RR,
>
>Pada saat ini Pemerintah Kota Gorontalo sedang mempersiapkan pelaksanaan 
>program JAMKESMAN.
>
>Apa yang dimaksud dengan
> JAMKESMAN?
>
>JAMKESMAN = Jaminan Kesehatan Mandiri, adalah program jaminan kesehatan bagi 
>masyarakat kurang mampu (Penduduk Kota Gorontalo) yang tidak terakomodir dlm 
>program kesehatan JAMKESMAS yang dilaksanakan secara mandiri oleh masyarakat 
>yang difasilitasi dan dijamin oleh Pemerintah Kota Gorontalo bekerjasama 
>dengan PT ASKES.
>
>Program JAMKESMAN secara substantif cukup berbeda dengan program JAMKESMAS.
>Perbedaan tersebut antara lain adalah bahwa Program JAMKESMAS seluruh 
>pendanaannya menggunakan APBN, sedangkan program JAMKESMAN lebih merupakan 
>program jaminan pelayanan kesehatan bagi PENDUDUK KOTA GORONTALO yang 
>melibatkan masyarakat secara aktif dan mandiri dengan menyetor premi JAMKESMAN 
>sebesar Rp. 10.000,- PER ORANG PER BULAN secara kontinyu.
>
>RR sekalian, sadar atau tidak, diantara keluarga kita, kenalan kita, atau 
>tetangga kita ternyata ada yang tidak mampu secara ekonomi, termasuk tidak 
>mampu dlm membiayai pengobatannya
> apabila sakit.
>
>Nah... Kita sebagai orang yang lebih beruntung dibanding mereka dari segi 
>ekonomi (asumsi saya bahwa kita yang telah memiliki kemampuan mengakses 
>jaringan internet pasti lebih mampu dari org2 yang kurang beruntung tersebut), 
>tentu sudah seharusnya memberi PERHATIAN NYATA (tidak sekedar WACANA atau 
>TEORI belaka) kepada org2 tidak mampu yang ada disekeliling kita, entah itu 
>tetangga, kenalan, atau saudara.
>
>Untuk itu saya mengajak saudara2 saya di Milis GM2020 ini kiranya dapat 
>menyisihkan sedikit rejekinya untuk menanggung PREMI JAMKESMAN sebesar Rp. 
>10.000,- per orang per bulan SECARA KONTINYU bagi tetangga, kenalan, atau 
>saudara bahkan orang tua kita sendiri yang merupakan PENDUDUK KOTA GORONTALO. 
>Bagi yang ingin menanggung lebih dari 1 orang tentu lebih baik lagi.
>
>Jumlah Rp. 10.000,- per bulan mungkin tidak besar bagi kita, namun akan sangat 
>bermanfaat dlm meringankan beban masyarakat yang kurang beruntung seperti
> mereka.
>
>Kita sering mengkritik kebijakan2 pemerintah, tapi apakah kita juga sudah 
>bertindak untuk membantu pelaksanaan program pemerintah yang bermanfaat bagi 
>masyarakat?
>
>Mohon maaf apabila kurang berkenan, dan mohon kritik dan masukannya untuk bisa 
>kita bahas bersama.
>
>#Welcome To The Real World#
>
>Thàñks Ìñ Àdvàñçè [TIA]
>
>
>
>------------ --------- --------- ------
>
>Majulah Gorontalo kita!Yahoo! Groups Links
>
>
>
>
>
>------------ --------- --------- ------
>
>Majulah Gorontalo kita!Yahoo! Groups Links
>
>
>
>
>
>
> 
> 
>
> 
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
> 
> 
>
> 
> 
>
>
> 
>
>
>
> 
>
>
>
>
>
>


 


      

Kirim email ke