e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
                          e-Renungan Harian
     Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Kamis, 13 Juni 2013
Bacaan : Mazmur 81:1-17
Setahun: Ester 4-7
Nats: Tetapi umat-Ku akan Kuberi makan gandum yang terbaik dan dengan
      madu dari gunung batu Aku akan mengenyangkannya. (Mazmur 81:17)

Judul:

                             MADU TERBAIK

  Lebah di Timur Tengah biasa membuat sarang dan menyimpan madunya
  di tanah, di bawah gunung batu, atau di celah-celah gunung batu.
  Mengapa Tuhan menjadikan "madu dari gunung batu" sebagai salah satu
  janji persediaan-Nya bagi kita? Bisa jadi madu dari gunung batu
  mewakili produk madu terbaik. Bisa jadi pula itu metafora dari
  sesuatu yang manis, yang timbul dari situasi yang keras atau sulit.



  Ya, "gunung batu" mengacu pada tempat yang curam, terjal, dan keras.
  Ini salah satu gambaran perjalanan iman kita di dunia ini. Sepanjang
  hidup ini, kita akan banyak menghadapi tempat-tempat yang keras,
  banyak tantangan atas iman kita, dan perkara-perkara yang sulit
  diatasi. Tetapi, di tempat seperti itu sesungguhnya Tuhan sedang
  membentuk dan membawa kita menuju tataran iman yang lebih tinggi.
  Jangan pernah menyerah, sebab di tempat yang keras sekalipun, Tuhan
  selalu menyertai kita. Dia tidak akan membiarkan dan meninggalkan
  kita sendirian. Dan kita akan mengalami "berkat termanis" dari
  pengalaman-pengalaman berat yang kita lalui.



  Mungkin kita sering bertanya mengapa Tuhan tidak menyingkirkan saja
  gunung batu yang keras itu dari hidup kita? Bagaimanapun, tidak ada
  orang yang suka melewati tempat yang keras. Namun, kita percaya
  bahwa Tuhan mengetahui hal terbaik yang kita perlukan. Tempat-tempat
  yang keras itu justru berguna untuk mengencangkan otot iman kita dan
  mendewasakan kerohanian kita. Dan kita akan mensyukuri madu yang
  timbul dari tempat keras itu. --Samuel Yudi Susanto

           MADU YANG MANIS TERSEDIA DI TEMPAT YANG KERAS,
                ITULAH PARADOKS PERJALANAN IMAN KITA.

e-RH Situs:                                  http://renunganharian.net
e-RH arsip web:        http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2013/06/13/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
        http://apps.facebook.com/renunganharian/home.php?d=2013/06/13/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab:                 http://alkitab.sabda.org/?Mazmur+81:1-17

  Mazmur 81:1-17

   1  Untuk pemimpin biduan. Menurut lagu: Gitit. Dari Asaf.
   2  Bersorak-sorailah bagi Allah, kekuatan kita, bersorak-soraklah
      bagi Allah Yakub.
   3  Angkatlah lagu, bunyikanlah rebana, kecapi yang merdu, diiringi
      gambus.
   4  Tiuplah sangkakala pada bulan baru, pada bulan purnama, pada
      hari raya kita.
   5  Sebab hal itu adalah suatu ketetapan bagi Israel, suatu hukum
      dari Allah Yakub.
   6  Sebagai suatu peringatan bagi Yusuf ditetapkan-Nya hal itu, pada
      waktu Ia maju melawan tanah Mesir. Aku mendengar bahasa yang
      tidak kukenal:
   7  "Aku telah mengangkat beban dari bahunya, tangannya telah bebas
      dari keranjang pikulan;
   8  dalam kesesakan engkau berseru, maka Aku meluputkan engkau; Aku
      menjawab engkau dalam persembunyian guntur, Aku telah menguji
      engkau dekat air Meriba. Sela
   9  Dengarlah hai umat-Ku, Aku hendak memberi peringatan kepadamu;
      hai Israel, jika engkau mau mendengarkan Aku!
  10  Janganlah ada di antaramu allah lain, dan janganlah engkau
      menyembah kepada allah asing.
  11  Akulah TUHAN, Allahmu, yang menuntun engkau keluar dari tanah
      Mesir: bukalah mulutmu lebar-lebar, maka Aku akan membuatnya
      penuh.
  12  Tetapi umat-Ku tidak mendengarkan suara-Ku, dan Israel tidak
      suka kepada-Ku.
  13  Sebab itu Aku membiarkan dia dalam kedegilan hatinya; biarlah
      mereka berjalan mengikuti rencananya sendiri!
  14  Sekiranya umat-Ku mendengarkan Aku! Sekiranya Israel hidup
      menurut jalan yang Kutunjukkan!
  15  Seketika itu juga musuh mereka Aku tundukkan, dan terhadap para
      lawan mereka Aku balikkan tangan-Ku.
  16  Orang-orang yang membenci TUHAN akan tunduk menjilat kepada-Nya,
      dan itulah nasib mereka untuk selama-lamanya.
  17  Tetapi umat-Ku akan Kuberi makan gandum yang terbaik dan dengan
      madu dari gunung batu Aku akan mengenyangkannya."

Bacaan Alkitab Setahun:
        http://alkitab.sabda.org/?Ester+4-7
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Ester+4-7


e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
                Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
          Diterbitkan dan Hak Cipta (c) oleh Yayasan Gloria

 Diberkati? Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Gloria.
     Donasi: Rekening Bank BCA, No. 456 500 8880 a.n. YAY GLORIA

Kirim email ke