Maaf numpang lewat:
Sdr. Iman kalau tidak salah saya pernah kirim file diktat Georesearch ke
Anda. Saya mengalami disk crash yang parah, belum bisaa mengakses file-file
saya.
Saya minta tolong supaya file-file tersebut copynya dikirim kembali pada
saya, karena saya sangat memerlukannya sekarang
Terima kasih

----- Original Message -----
From: Iman Argakoesoemah <[EMAIL PROTECTED]>
To: IAGI <[EMAIL PROTECTED]>
Sent: Thursday, September 12, 2002 5:35 AM
Subject: Re: [iagi-net-l] Re: Perusahaan dari Cina


> Wah, idenya Pak Ong perlu dikembangkan lebih lanjut dan dicarikan
kemungkinan implementasinya dalam bentuk nyata. Tapi apakah ini masih
mungkin ?? Saya pesimis mengingat sikap kita (termasuk para petinggi di
bidang migas).
>
> Ada komentar ??
>
> Thanks. Iman
> --
>
> On Thu, 05 Sep 2002 08:48:29   Yanto R. Sumantri wrote:
> >Terlampir tanggapan dari salah satu praktisi industri services Dr.Ong HL
> >, mungkin dapat memberikan wacana bagi rekan rekan semua .
> >
> >Si Abah
> >
> >Ong H. L. wrote:
> >>
> >> P. Yanto,
> >>
> >>
> >>
> >> Terima kasih atas Email perihal perusahaan dari Cina. Memang ini
> >> adalah kenjataan dan untuk ini perlu dipikirkan dengan kepala dingin.
> >>
> >>
> >>
> >> Kita harus melihat secara keseluruhan dan tidak bisa secara
> >> individueel dengan memojokan mereka. Membuktikan bahwa mereka
> >> ?dumping?, umpamanja susah sekali kalau tidak dapat dikatakan tidak
> >> mungkin. Cina sekarang mempunjai pertumbuhan, dalam keadaan resesi
> >> dunia, sebesar 7 % per tahun dan ini sudah berjalan selama lebih dari
> >> 15 tahun berturut-turut (bahkan pernah sampai 11%). Semua Negara
> >> tetangga termasuk Singapore, Taiwan, Malysia, Tahiland, Korea, dan
> >> bahkan Jepang ketakutan (jadi bukan kita saja) dan mereka terpaksa
> >> memindahkan pabrik2nja ke Cina dangan harga buruh yang lebih ?murah?
> >> (productivity) dari Indonesia.
> >>
> >>
> >>
> >> Jang sebetulnja fatal adalah kekalahan kita untuk memasok LNG dari
> >> BP-Wiryagar ke Cina,( billion dollar industry), Kita dikalahkan oleh
> >> Australia, padahal kita lebih dekat ke Cina; shipping mungkin 1-2 hari
> >> lebih cepat dari Irian Jaya,  Keadaan ini dapat dikatakan fatal karena
> >> dengan kemenangan ini Australia, yang mempunjai gas berlimpah-limpah,
> >> akan mempunjai pengalaman dan pabrik raksasa LNG hingga berpeluang
> >> besar untuk mengalahkan Indonesia sebagai supplier LNG  no.1 didunia.
> >> Indonesia hanja diberikan bagian yang kecil.
> >>
> >>
> >>
> >> Jadi kita harus hati2 dengan raksasa Cina. Kita masih membutuhkan
> >> mereka untuk ekspor barang2 terutama bahan mentah. ?If you cannot beat
> >> them, join them?
> >>
> >>
> >>
> >> Senjata ampuh apa yang kita bias pakai? Sebetulnja simple, yaitu yang
> >> juga telah anda sebutkan bahwa yang sudah diproduksi atau jasa yang
> >> sudah ada  di Indoneisa tidak bisa datang dari luar.  Disemua kontrak
> >> dengan perusahaan minjak ini selalu ada; tidak pernah saya melihat
> >> kontrak dimana hal ini tidak dicantumkan. Kenjataanja lain.  Sebagai
> >> contoh saya ingin mengambil hal2 yang kelihatan sepele tetapi efeknja
> >> besar.
> >>
> >>
> >>
> >> Banjak kontrak, apalagi yang besar2 seperti seismic, drilling,
> >> penjualan minjak, dsb. invoice dikeluarkan dan dibajar di luar Negeri
> >> tanpa lewat Indonesia. Di Indonesia semua ada, bank2 asing dimana-mana
> >> dan servis juga tidak kalah.  Jadi jasa perbankan Indonesia harus
> >> digunalkan. Jika semua pekerjaan yang dilakukan di Indonesia
> >> pembajarannja harus lewat bank di Indonesia, maka bank2 di Indonesia
> >> kebagian kerjaan semuanja.  Meskipoun besoknja ditransfer keluar lagi
> >> tidak jadi soal, mengendap semalam ataupun kalau  weekend 3 malam dan
> >> kalau kelupaan bisa beberapa hari akan menjebabkan bunga yang lumayan
> >> juga bagi bank2 di Indonesia.  Ingat bahwa perputaran uang dari minjak
> >> omzetnja besar dan  mencapai lebih dari $600juta per bulan. Bandingkan
> >> kita minta pinjaman dari IMF sebesar $350 juta harus memenuhi sarat2
> >> berat dan mengemis.  Selain pengendapan uang selama beberapa hari,
> >> bank di Indonesia akan dapat ongkos transfer (proviso bank 1/8%) dan
> >> admisnistrasi. Untuk administrasi perputaran uang sebesar ini, mungkin
> >> 300 pegawai dapat pekerjaan. Selain itu  perpajakan seperti PPN dan
> >> PPH 25  lebih terkontrol.
> >>
> >>
> >>
> >> Tenaga asing yang qualified. Tidak jadi soal mereka kerja disini
> >> karena mereka akan sewa rumah, anak sekolah, sewa mobil, dsb. Yang
> >> penting adalah bahwa mereka kesini dengan izin kerja higga pajak
> >> jelas. Semua peraturannja  sudah ada. Sebaiknja mereka yang mau
> >> tinggal di Indonesia diberikan prioritas. Kenjataan  sekarang banjak
> >> yang kerja tranpa permits, bahkan buka kantor dsecara ilegal, tidak
> >> terdaftar.dan keluar masuk Indonesia semaunja tanpa exit tax pun. Ini
> >> tidak fair terhadap konsultan Indonesia ataupun orang asing yang
> >> mempunjai izin tinggal resmi..
> >>
> >>
> >>
> >> Farm out atau penjualan Devon, dsb.  Menurut kontrak harus disetujui
> >> oleh Pertamina.  Sampai sekarang semua penjualan  disetujui  secara
> >> otomatis. Kita harus meniru luar Negeri, penjualan asset Arco oleh BP
> >> di North Slope, Alaska dan juga gas station di California, tidak
> >> disetujui oleh Gubernur langsung, tetapi mereka dimintai sesuatu.
> >> Jadi kita harus bertanja apa keuntungan Indonesia jika dibeli
> >> perusaahn lain? Ini adalah grey area dan kita harus memanfaatkan
> >> mumpung pembeli/penjual dalam keadaan senang. Kita  bisa meminta dari
> >> pembeli ataupun penjual, untuk menambah , umpama program eksplorasi
> >> dengan tambahan  seismic atau pemboran wildcat,
> >>
> >>
> >>
> >> Peraturan kita sudah cukup banjak.  Jika semuanja bisa ditaati dan
> >> di-implementasikan saya kira sudah lebih dari cukup.  Cuma kita harus
> >> jeli melihat daerah ?grey area? mana yang bisa kita manfaatkan. Bahkan
> >> sebaiknja assosiasi (HAGI, IAGI, IATMI,desb) bisa menjadi biro
> >> sertifikasi yang sekarang dikerjakan oleh IKINDO yang tiap bulan harus
> >> diperpanjang.dan mereka tidak menguasai bidang oil and gas. Atau kita
> >> minta supaja semua perizinan tenaga asing dilewatkan assosiasi sebelum
> >> disetujui oleh immigrasi.
> >>
> >>
> >>
> >> Sekali lagi, saya bisa mengerti perasaan Anda karena  kita sama2
> >> sudah  berumur. Nasehat saya: ?Don?t get mad, get even?
> >>
> >>
> >>
> >> Mungkin suatu seminar dengan mereka2 yang perduli dengan perkembangan
> >> perminjakan Indonesia sudah saatnja diselengarakan.  Tiap tahun kita
> >> menghasilkan 600-700 sarjana eksplorasi dan mungkin 100 pensiunan yang
> >> berpengalaman. Tidak cukup kita ngomel dan minta peraturan baru.
> >> Semua peraturan sudah ada.  Kita harus pro-active dan berpikir
> >> ?outside the box?.termasuk daerah tidak bertuan (grey areas).
> >>
> >>
> >>
> >>
> >>
> >> H.L.Ong
> >>
> >>
> >>
> >>
> >>
> >>
> >>
> >>
> >>
> >>
> >>
> >>
> >>
> >> Y area)
> >
> >---------------------------------------------------------------------
>
> >To unsubscribe, e-mail: [EMAIL PROTECTED]
>
> >Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
>
> >IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
>
> >IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
>
> >=====================================================================
>
> >Indonesian Association of Geologists [IAGI] - 31st Annual Convention
>
> >September 30 - October2, 2002 - Shangri La Hotel, SURABAYA
>
> >
> >
>
>
> Join 18 million Eudora users by signing up for a free Eudora Web-Mail
account at http://www.eudoramail.com
>
> ---------------------------------------------------------------------
> To unsubscribe, e-mail: [EMAIL PROTECTED]
> Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
> IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
> IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
> =====================================================================
> Indonesian Association of Geologists [IAGI] - 31st Annual Convention
> September 30 - October2, 2002 - Shangri La Hotel, SURABAYA
>


---------------------------------------------------------------------
To unsubscribe, e-mail: [EMAIL PROTECTED]
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
=====================================================================
Indonesian Association of Geologists [IAGI] - 31st Annual Convention
September 30 - October2, 2002 - Shangri La Hotel, SURABAYA

Kirim email ke