Aku masih mengimpikan untuk dapat naik KA dari Jakarta ke Medan, kapan
nyambungnya ya.

-----Original Message-----
From: [EMAIL PROTECTED]
[mailto:[EMAIL PROTECTED] 
Sent: Monday, June 21, 2004 7:33 AM
To: [EMAIL PROTECTED]
Subject: Re: [iagi-net-l] Pengembangan Wilayah Sulawesi Berbasis Geologi


maaf, hanya mau komentar soal jalur ka di jawa.
tampaknya tidak betul kalau seronok cuma jkt-bdg. jalur jkt ke kota2
lainnya, smg, solo, ygy, sby, juga sangat seronok. lihat saja bagaimana
para calon penumpang masih sering kesulitan utk mendapatkan karcis,
tidak
hanya pas lebaran saja. yg pekerja pjka, sangat banyak jkt-solo. tanya
saja
teman2 di pertamina/kwarnas atau yg kerja di banyak bank di jkt, yg
jum'at
malam meninggalkan gambir pakai beberapa argo maupun senja, dan minggu
malam meninggalkan solo/ygy utk senin pagi sudah siap lagi di ibukota.

ini hanyalah utk meluruskan fakta saja lho.

salam,
syaiful
*anggota roker bogor (roker, rombongan kereta, istilah utk konsumen krl
jabotabek)



 

                    "OK Taufik"

                    <[EMAIL PROTECTED]       To:     [EMAIL PROTECTED]

                    amail.com>             cc:

                                           Subject:     Re: [iagi-net-l]
Pengembangan Wilayah Sulawesi Berbasis      
                    06/19/04 09:17          Geologi

                    AM

                    Please respond

                    to iagi-net

 

 





kenapa musti jalur kereta api untuk menghubungkan titik-tk komunitas,
kenapa pula Jalur ka  bisa meningkatakan perekonomian?. Apa mereka tak
belajar dari, jalur ka di Indonesia barat yg mati karena tak ekonomis,
di
sumbar misalnya bukittinggi, sawahlunto. di sumut jlr ka itu hanya
sampai
R.prapat ke riau putus, di sumsel hanya hanya m.enim s/d tg.karang
lampung
yg hidup, itupun karena ngangkut coal dari PTBA, klo cadangannya habis
mati
juga seperti kasus Sawahlunto. Di jawa, hanya jkt-bdg yg seronok, karena
pekerja PJKA (Pulang Jumat Kembali Ahad), kalau jalur Jl Tol sadang ke
padalarang selesai bisa-bisa mereka juga mengalami penurunan, bayangkan
JKT-BDG jl tol terus hanya 1.5 jam, kalau mereka mengantisipasi mau buka
2
jalur, masih 50-50 kemungkinan mereka untung.

Pembukaan jalur baru KA untuk membuka daerah yg terisolir bukan cara yg
popular saat ini, jalan raya mungkin lebih flexible. Jalur KA mungkin
bermanfaat untuk angkutan massal di urban metropolitan, di singapura, di
tokyo dan jakarta dengan monelnya.
Agak aneh juga kalau pemda sulawesi, kalimantan ngotot buka jalur ka,
dengan kerapatan penduduk yg begitu jarang, denyut ekonomi yg lebih
banyak
menggunakan sungai, laut..kenapa itu yg tak di optimalkan untuk
kalimantan
ini, atau jln raya untuk sulawesi.
--

--------- Original Message ---------

DATE: Fri, 18 Jun 2004 14:00:56
From: "Rovicky Dwi Putrohari" <[EMAIL PROTECTED]>
To: [EMAIL PROTECTED]
Cc:

>Kamis, 17 Juni 2004 - 11:02 WIB
>Pengembangan Wilayah Sulawesi Berbasis Geologi
>
>Secara geologis, Pulau Sulawesi sangat menarik karena merupakan tempat
>pertemuan tiga lempeng besar yaitu lempeng samudera Hindia-Australia,
>lempeng Samudera Pasifik dan Benua Eurasia. Pertemuan ketiga lempeng
ini
>selain menghasilkan berbagai jenis sumber daya mineral dan energi juga
rawan
>terhadap bencana geologi dan karena itu perlu dikelola dengan baik dan
>berdasar prinsip-prinsip pembangunan berkelanjutan.
>Demikian antara lain sambutan Menteri Energi dan SDM yang dibacakan
oleh
>Sekretaris Jenderal DESDM, Luluk Sumiarso, pada Seminar Pengembangan
Wilayah
>Pulau Sulawesi Berbasis Geologi di Makassar, hari ini.
>
>Wilayah Sulawesi memiliki potensi mineral dan energi yang cukup
berlimpah
>antara lain migas, panasbumi, nikel, emas, tembaga, pasir besi, dan
kromit

>yang dapat dijadikan sebagai modal dasar bagi wilayah Sulawesi untuk
>mempercepat laju pembangunannya. Menteri Purnomo selanjutnya
mengemukakan
>pentingnya dilakukan terobosan dalam percepatan pembangunan wilayah
>Sulawesi. Sehubungan dengan hal ini, Menteri Purnomo menyambut baik
gagasan
>pembangunan jalur kereta api lintas propinsi di Sulawesi karena akan
dapat

>meningkatkan perekonomian masyarakat. Menurut Menteri Purnomo,
kebijakan
>otonomi daerah telah memberi keleluasan bagi pemerintah propinsi dan
>kabupaten/kota untuk mengelola daerahnya. Menteri Purnomo juga
mengharapkan
>agar terdapat sinergi dalam penerapan kebijakan antara propinsi dan
antar
>kabupaten/kota agar pembangunan wilayah Sulawesi dapat berjalan dengan
baik
>dan optimal.
>
>_________________________________________________________________
>Tired of spam? Get advanced junk mail protection with MSN 8.
>http://join.msn.com/?page=features/junkmail
>
>
>---------------------------------------------------------------------

>To unsubscribe, e-mail: [EMAIL PROTECTED]

>Visit IAGI Website: http://iagi.or.id

>IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/

>IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi

>

>Komisi Sedimentologi (FOSI) : F. Hasan Sidi([EMAIL PROTECTED])
-http://fosi.iagi.or.id

>Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi([EMAIL PROTECTED])

>Komisi Karst : Hanang Samodra([EMAIL PROTECTED])

>Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo([EMAIL PROTECTED])

>Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin([EMAIL PROTECTED] atau
[EMAIL PROTECTED]), Arif Zardi Dahlius([EMAIL PROTECTED])

>Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono([EMAIL PROTECTED])

>---------------------------------------------------------------------
>
>



Need a new email address that people can remember
Check out the new EudoraMail at
http://www.eudoramail.com

---------------------------------------------------------------------

To unsubscribe, e-mail: [EMAIL PROTECTED]

Visit IAGI Website: http://iagi.or.id

IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/

IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi



Komisi Sedimentologi (FOSI) : F. Hasan Sidi([EMAIL PROTECTED])
-http://fosi.iagi.or.id

Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi([EMAIL PROTECTED])

Komisi Karst : Hanang Samodra([EMAIL PROTECTED])

Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo([EMAIL PROTECTED])

Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin([EMAIL PROTECTED] atau
[EMAIL PROTECTED]),
Arif Zardi Dahlius([EMAIL PROTECTED])

Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono([EMAIL PROTECTED])

---------------------------------------------------------------------






---------------------------------------------------------------------
To unsubscribe, e-mail: [EMAIL PROTECTED]
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi

Komisi Sedimentologi (FOSI) : F. Hasan
Sidi([EMAIL PROTECTED])-http://fosi.iagi.or.id
Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi([EMAIL PROTECTED])
Komisi Karst : Hanang Samodra([EMAIL PROTECTED])
Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo([EMAIL PROTECTED])
Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin([EMAIL PROTECTED] atau
[EMAIL PROTECTED]), Arif Zardi Dahlius([EMAIL PROTECTED])
Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono([EMAIL PROTECTED])
---------------------------------------------------------------------


---------------------------------------------------------------------
To unsubscribe, e-mail: [EMAIL PROTECTED]
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi

Komisi Sedimentologi (FOSI) : F. Hasan Sidi([EMAIL PROTECTED])-http://fosi.iagi.or.id
Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi([EMAIL PROTECTED])
Komisi Karst : Hanang Samodra([EMAIL PROTECTED])
Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo([EMAIL PROTECTED])
Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin([EMAIL PROTECTED] atau [EMAIL PROTECTED]), Arif 
Zardi Dahlius([EMAIL PROTECTED])
Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono([EMAIL PROTECTED])
---------------------------------------------------------------------

Kirim email ke