wah emang sulit kalau daerah "berkabut" begini ... siapa yg bisa "dipercaya" ya ?
RDP =================================== Rabu, 08 September 2004 - 09:16 WIB Disesalkan, Pengumuman Hasil Tim Peer Review Direktur Jenderal Geologi dan Sumber Daya Mineral (GSDM), Dr. Ir. Simon Sembiring mengungkapkan penyesalannya atas diumumkannya kesimpulan hasil kerja Tim Peer Review baru-baru ini di Jakarta. Pengumuman ini dapat menimbulkan opini yang keliru bagi masyarakat terhadap kasus yang saat ini sedang diteliti secara intensif di lapangan oleh Tim Teknis lintas instansi. Menurut Dr. Simon Sembiring, fungsi Tim Peer Review, sesuai rapat Steering Committee 26 Juli 2004 di Kantor KLH adalah melakukan review terhadap laporan-laporan penelitian yang ada sebagai masukan kepada Tim Terpadu (Komite Pengarah dan Tim Teknis) dalam menyusun dan melaksanakan rencana kerjanya, serta tidak menyimpulkan. Keanggotaan Tim Peer Review juga dipertanyakan karena sebelumnya keanggotaan Tim ini disepakati berasal dari kalangan ilmuwan dari perguruan tinggi dengan latar belakang berbagai disiplin ilmu terkait, memahami masalah lingkungan serta harus "netral". Namun kenyataannya, ada anggota Tim yang bukan ilmuwan, dinyatakan sebagai ahli pertambangan sementara yang bersangkutan diketahui tidak berlatar pendidikan pertambangan. Selain itu, seharusnya Tim Peer Review diketuai oleh Rektor UNSRAT, Prof. Dr. Ir. Lucky Sondakh, namun kenyataanya beliau tidak tercantum dalam Tim Peer Review. Pada rapat Tim Pengarah juga disepakati bahwa hasil Semiloka di Manado tanggal 21 Agustus 2004 yang mengupas permasalahan terkait dengan pencemaran Teluk Buyat akan digunakan sebagai rujukan Tim Peer Review. Namun kenyataannya hal ini tidak dilakukan walaupun hasil Semiloka di Manado tersebut disampaikan pada pembahasan Tim Peer Review bersama Tim Teknis di Cikampek tanggal 23-25 Agustus 2004. Menurut Dr. Simon Sembiring, sebaiknya semua pihak menunggu hasil penelitian Tim Teknis dan Tim terpadu yang sedang melakukan penelitian komprehensif di lapangan. Hasil penelitian Tim Teknis dan pembuktian di pengadilan akan menjadi acuan bagi Ditjen GSDM untuk menentukan langkah lebih lanjut dalam penyelesaian kasus ini, demikian ditambahkan Dr. Simon Sembiring. Selanjutnya, Dr. Simon Sembiring mengharapkan semua pihak dapat bekerjasama dalam mencegah dampak negatif terhadap lingkungan, khususnya pada subsektor pertambangan umum, sehingga pembangunan berkelanjutan (sustainable development) dapat dilaksanakan dengan baik. --------------------------------------------------------------------- To unsubscribe, send email to: [EMAIL PROTECTED] Visit IAGI Website: http://iagi.or.id IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi Komisi Sedimentologi (FOSI) : F. Hasan Sidi([EMAIL PROTECTED])-http://fosi.iagi.or.id Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi([EMAIL PROTECTED]) Komisi Karst : Hanang Samodra([EMAIL PROTECTED]) Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo([EMAIL PROTECTED]) Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin([EMAIL PROTECTED] atau [EMAIL PROTECTED]), Arif Zardi Dahlius([EMAIL PROTECTED]) Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono([EMAIL PROTECTED]) ---------------------------------------------------------------------