Mas Dedi, saya pengen tanya , Drilling induced fracture dan natural fracture tidak saling mempengaruhi orientasinya. Karena keduanya disebabkan dua hal yg berbeda. Yg satu oleh present day stress dan yg lain oleh tektonik/paleostress. Artinya orientasi
natural fracture bisa sejajar dgn drilling induced fractures bisa juga tidak. Bukannya drilling induced stress itu penyebabnya karena faktor gangguan akibat drilling (mud weight, bit, etc), sehingga arahnya seringkali tidak sesuai dengan regional present day horizontal stress dan relatif acak? Bukannya horizontal present day stress justru bisa kita lihat dari borehole elongation (arah max tegak lurus dengan sumbu terpanjang breakout?). Kalau fracture (fault juga) saya setuju sebagai produk paleo stress, yang memang arahnya tidak berhubungan langsung dengan arah present day stress, tetapi akan berpengaruh mengubah orientasi stress didekat fault tersebut............kali saya salah ya, tapi itu dulu pola yang kita dapatkan di Kutei basin..... Dedi Juandi <[EMAIL PROTECTED] To: iagi-net@iagi.or.id d.slb.com> cc: Subject: Re: [iagi-net-l] Fwd: Geomechanic 02/24/2005 03:15 PM Please respond to iagi-net Pak Ferdinand, Drilling induced fracture dan natural fracture tidak saling mempengaruhi orientasinya. Karena keduanya disebabkan dua hal yg berbeda. Yg satu oleh present day stress dan yg lain oleh tektonik/paleostress. Artinya orientasi natural fracture bisa sejajar dgn drilling induced fractures bisa juga tidak. Cuma memang orientasi drilling induced fractures akan mempengaruhi efektifitas natural fractures sbg conduit fluida (permeability). Artinya dalam karakterisasi natural fracture (pada fractured reservoir), fracture-fracture akan tetap terbuka bila strike-nya sejajar dengan arah maximum present day stress (arah drilling induced fractures pada vertical well). Sedangkan sebaliknya fracture2 yg strikenya tegaklurus arah maximum present day stress akan cenderung tertutup. Sbg catatan pada verical well tidak selalu stress paling besar dari atas ke bawah. Tergantung pada regime tektonik yg berlaku di area tempat well itu di bor. Stress paling besar dari atas ke bawah berlaku utk regime tectonic normal fault (ekstensional). Sedangkan pada regime tectonic strike slip dan reverse fault, stress paling besar berarah horisontal. Benar orientasi drilling induced fracture akan berubah arah dipping well dan kemiringan lubang bor (well deviation). Sehingga pada deviated well kita tidak bisa menganggap maximum present day stress sama dengan orientasi drilling induced fracture lagi. Rgds, Dedi At 02:32 PM 2/24/2005, you wrote: >Mas Dedi > >ada hal yang saya masih kurang jelas dengan kalimat ini > --------------------------------------------------------------------------------------------------- >Drilling induced selalu mempunyai prefered orientation seperti halnya >breakout....dan Khusus pada sumur vertikal biasanya drilling induced >fractures >merepresentasikan arah maksimum dari horizontal present day >stress,sedangkan breakout merepresentasikan arah minimum horizontal >present day > --------------------------------------------------------------------------------------------------- > >Apakah drilling induced fractured itu terpengaruh juga oleh pola natural >fractured atau benar - benar hanya dikontrol oleh drilling mechanic...? > >mis : di vertical wells karena stress paling besar dari atas ke bawah >(dari bit dan sirkulasi mud ) maka menyebabkan drilling induced fractured >akan memiliki dip yang cenderung vertical terlepas dari arah natural >fracture yang ada...atau tetap ada kontrol dari natural frature yang ada >sehingga drilling induced fractured akan mengikuti pola natural >fracture...? > >kalau ternyata hanya dikontrol dengan adanya drilling mechanic tentu >orientasi drilling induced fracturenya juga akan berubah dengan arah >dipping dari well > > >Regards > >Ferdinandus Kartiko Samodro --------------------------------------------------------------------- To unsubscribe, send email to: [EMAIL PROTECTED] To subscribe, send email to: [EMAIL PROTECTED] Visit IAGI Website: http://iagi.or.id IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi Komisi Sedimentologi (FOSI) : Deddy Sebayang([EMAIL PROTECTED])-http://fosi.iagi.or.id Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi([EMAIL PROTECTED]) Komisi Karst : Hanang Samodra([EMAIL PROTECTED]) Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo([EMAIL PROTECTED]) Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin([EMAIL PROTECTED] atau [EMAIL PROTECTED]), Arif Zardi Dahlius([EMAIL PROTECTED]) Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono([EMAIL PROTECTED]) --------------------------------------------------------------------- --------------------------------------------------------------------- To unsubscribe, send email to: [EMAIL PROTECTED] To subscribe, send email to: [EMAIL PROTECTED] Visit IAGI Website: http://iagi.or.id IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi Komisi Sedimentologi (FOSI) : Deddy Sebayang([EMAIL PROTECTED])-http://fosi.iagi.or.id Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi([EMAIL PROTECTED]) Komisi Karst : Hanang Samodra([EMAIL PROTECTED]) Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo([EMAIL PROTECTED]) Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin([EMAIL PROTECTED] atau [EMAIL PROTECTED]), Arif Zardi Dahlius([EMAIL PROTECTED]) Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono([EMAIL PROTECTED]) ---------------------------------------------------------------------