Kalau etung etungan sederhana saja, pertambahan kendaraan (
mobil) baru pertahun sudah sekitar 1 jutaan, kalau mobil ini
memerlukan BBM 10/hari maka dalam satu tahun sudah memerlukan
3,6 M liter BBM tambahan atau kira kira diperlukan produksi
tambahan 62.000 brl/hari,Jadi kegiatan eksplorasi berpacu dengan kegiatan 
penjualan
mobil baru.
Ism


>
> Di koran bisnis Indonesia terbitan kemarin dilansir berita
> sebagai berikut:  "Menteri ESDM mengatakan tersendatnya
> pasokan BBM karena kilang di Dumai  rusak, rusaknya klang
> Dumai tentu membuat suplai BM tersendat-sendat, dan  memang
> proses penyediaan BBM tergantung dari instrumen itu,
> tuturnya seusai  menghadap wapres." Jadi ini yg mengatakan
> kalo kilang di Dumai rusak itu  menteri, saya jadi berpikir
> kalo benar yg dikatakan menteri tsb berarti  rentan sekali
> ketahanan nasional kita ini, satu kilang rusak membuat
> kapiran masyarakat pengguna BBM di Nusantara. Mungkin kita
> yg di Jakarta  masih tenang2 saja karena belum merasakan
> dampaknya.
> Di sisi lain utk menjaga pasokan akan dilakukan pengurangan
> suplai pada  hari libur (sabtu-minggu) sebesar 5 % terutama
> utk kota2 besar spt Jakarta,  Surabaya, dll. waduh......
>
> Nah saat ini di Negara Asia sendiri sudah mulai menaikkan
> harga BBM,  Vietnam 33%, India 7.7%, Thailand 20%, Malaysia
> 23%, China 3.8%, dan harga  BBM Indonesia dinyatakan masih
> rendah dibanding negara lain.
>
> Kita tunggu saja apa yg terjadi berikutnya, mana berita yg
> benar dan apa yg  terjadi hanya bisa menduga-duga saja
> kita.......akankah harga BBM naik? wah  kalo kemudian isu
> ini beredar setelah terjadinya kelanggkaan BBM......bisa
> rame pom bensin.
>
>
>
> At 04:52 AM 7/6/2005 +0700, Franciscus Sinartio wrote:
>>Teory yang menarik sekali....
>>mungkin itu yang dilaksanakan sekarang.
>>mungkin akan lebih efektif lagi kalau dipromosikan ttg sadar
>>lingkungan  oleh artis2 dan orang terkenal lainnya.
>>jadi seolah-olah beli petramax bukan terpaksa karena malas
>>ngantri, tetapi  karena kesadaran....
>>Orang (yang tinggal,  dan/atau bekerja di) Jakarta kan
>>terkenal dengan  gengsi nya . . . . .
>>buktinya barang2 yang dijual lebih mahal biasanya lebih laku
>>daripada yang  dijual lebih murah walaupun fungsinya sama.
>>atau pakai cara lain dengan mentrigger gengsi kita2 semua.
>>
>>fbs
>>
>>
>>
>>>From: "R.P. Koesoemadinata" <[EMAIL PROTECTED]>
>>>Reply-To: <iagi-net@iagi.or.id>
>>>To: <iagi-net@iagi.or.id>
>>>CC: <[EMAIL PROTECTED]>, <[EMAIL PROTECTED]>
>>>Subject: Re: [iagi-net-l] Mekanisme kelangkaan BBM dilihat
>>>dari  kerentanan masyarakat terhadap isu.
>>>Date: Tue, 5 Jul 2005 21:42:18 +0700
>>>
>>>Saya mempunya teori lain mengenai kelangkaan BBM /premium
>>>ini, yang saya  sebut teori konspirasi
>>>Pemerintah-Pertamina.
>>>Sebagai mana kita maklum hanya selang 2-3 bulan saja
>>>Pemerintah menaikkan  harga premium ini, dengan maksud
>>>mengurangi "subsidi". Ini terjadi pada  waktu harga minyak
>>>mentah dunia adalah sekitar USD 25-30/barrel. Sekarang
>>>dengan meningkatnya tiba2 sampai USD 60 barrel, maka
>>>kenaikan premium itu  praktis tidak ada artinya lagi bagi
>>>APBN. Untuk menaikkan lagi harga  premium tentu ini berarti
>>>bunuh diri politik alias tidak mungkin. Maka  cara lain
>>>ditempuh, duit subsidi pemerintah ke Pertamina dikebiri,
>>>diterlambatkan, sehingga supply minyak Pertamina
>>>tersendat-sendat,  akibatnya kelangkaan premium dimana-mana
>>>yang mulai juga terjadi di  Bandung dan Jakarta. Anehnya
>>>tidak ada berita adanya kelangkaan Pertamax,  sehingga
>>>mungkin ada konspirasi untuk mendorong pengguna kendaraan
>>>bermotor terutama mobil sedan untuk menggunakan Pertamax
>>>daripada harus  ngantri Premium. kelihatannya nantinya
>>>premium itu akan di-phase-out  karena selain subsidinya
>>>membengkak juga tidak ramah lingkungan karena  masih
>>>menggunakan timbal. Ada berita katanya kilang di Dumai
>>>rusak. Dan rekayasa ini sudah mulai membuahkan hasil,
>>>karena menurut koran sudah  banyak pengguna mobil yang
>>>berpaling menggunakan Pertamax, yang tidak  mempunyai
>>>masalah kelangkaan dan konon katanya ramah lingkungan. Maka
>>> kalau nantinya semua sudah menggunakan Pertamax maka jelas
>>>subsidi BBM  akan sangat berkurang. Pemerintah berhasil
>>>menaikkan harga BBM tanpa  terjadinya demo. Ini kan suatu
>>>kebijakan yang jitu. Jika tidak mampu beli  Pertamax yang
>>>silakan ngantri Premium yang makin lama makin panjang
>>>antriannya karena makin langka. Dan kelihatannya orang akan
>>>lebih  senang  membayar lebih mahal beli Pertamax daripada
>>>ngantri. Kelihatannya  pemerintah tidak panik dengan
>>>"krisis BBM", bahkan mungkin senyum2 saja,  mengurangi
>>>subsidi sekaligus mengurangi pencemaran lingkungan.
>>>Tetapi ini hanya sekadar "teori" saja, wallahu alam apakah
>>>pemerintah SBY  ini sedemikian lihaynya? Mungkin saya yang
>>>salah
>>>RPK
>>>
>>>
>>>--------------------------------------------------------------------->>>To 
>>>unsubscribe, send email to:
>>>iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id To subscribe, send email
>>>to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
>>>Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
>>>IAGI-net Archive 1:
>>>http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ IAGI-net
>>>Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
>>>Komisi Sedimentologi (FOSI) : Ratna Asharina
>>>(Ratna.Asharina[at]santos.com)-http://fosi.iagi.or.id
>>>Komisi SDM/Pendidikan : Edy
>>>Sunardi(sunardi[at]melsa.net.id)
>>>Komisi Karst : Hanang Samodra(hanang[at]grdc.dpe.go.id)
>>>Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo(soeryo[at]bp.com)
>>>Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin(ridwan[at]bppt.go.id atau
>>>
>>>[EMAIL PROTECTED]), Arif Zardi
>>>Dahlius(zardi[at]bdg.centrin.net.id) Komisi Database
>>>Geologi : Aria A. Mulhadiono(anugraha[at]centrin.net.id)
>>>--------------------------------------------------------------------->>
>>_________________________________________________________________>>Express 
>>yourself instantly with MSN Messenger! Download
>>today it's FREE!
>>http://messenger.msn.click-url.com/go/onm00200471ave/direct/01/
>>
>>
>>--------------------------------------------------------------------->>To 
>>unsubscribe, send email to:
>>iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id To subscribe, send email
>>to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
>>Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
>>IAGI-net Archive 1:
>>http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ IAGI-net
>>Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
>>Komisi Sedimentologi (FOSI) : Ratna Asharina
>>(Ratna.Asharina[at]santos.com)-http://fosi.iagi.or.id
>>Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi(sunardi[at]melsa.net.id)
>>Komisi Karst : Hanang Samodra(hanang[at]grdc.dpe.go.id)
>>Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo(soeryo[at]bp.com)
>>Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin(ridwan[at]bppt.go.id atau
>>[EMAIL PROTECTED]), Arif Zardi
>>Dahlius(zardi[at]bdg.centrin.net.id) Komisi Database Geologi
>>: Aria A. Mulhadiono(anugraha[at]centrin.net.id)
>>--------------------------------------------------------------------->
>
> ---------------------------------------------------------------------> To 
> unsubscribe, send email to:
> iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
> To subscribe, send email to:
> iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
> Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
> IAGI-net Archive 1:
> http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ IAGI-net
> Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
> Komisi Sedimentologi (FOSI) : Ratna Asharina
> (Ratna.Asharina[at]santos.com)-http://fosi.iagi.or.id Komisi
> SDM/Pendidikan : Edy Sunardi(sunardi[at]melsa.net.id)
> Komisi Karst : Hanang Samodra(hanang[at]grdc.dpe.go.id)
> Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo(soeryo[at]bp.com)
> Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin(ridwan[at]bppt.go.id atau
> [EMAIL PROTECTED]), Arif Zardi
> Dahlius(zardi[at]bdg.centrin.net.id) Komisi Database Geologi
> : Aria A. Mulhadiono(anugraha[at]centrin.net.id)
> ---------------------------------------------------------------------


___________________________________________________________
indomail - Your everyday mail - http://indomail.indo.net.id



---------------------------------------------------------------------
To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
Komisi Sedimentologi (FOSI) : Ratna Asharina 
(Ratna.Asharina[at]santos.com)-http://fosi.iagi.or.id
Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi(sunardi[at]melsa.net.id)
Komisi Karst : Hanang Samodra(hanang[at]grdc.dpe.go.id)
Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo(soeryo[at]bp.com)
Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin(ridwan[at]bppt.go.id atau [EMAIL PROTECTED]), 
Arif Zardi Dahlius(zardi[at]bdg.centrin.net.id)
Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono(anugraha[at]centrin.net.id)
---------------------------------------------------------------------

Kirim email ke