Untuk penentuan jenis sesar dari gempa harus mengunakan pemodelan focal
mechanism (first motion study) dlm USGS ada dua metoda yaitu NEIC dan CMT
(Harvard Centroid Moment Tensor Solution). Perhitungannya didasarkan pada
sifat kedatangan gelombang P (Push or Pull) pada epicenter2. Hasil
perhitungannya presentasikan mengunakan stereographic projection, di karena
bentuknya seirng kali kita kenal sebagai beach ball yang menghasilkan dua
bidang sesar (double couple) dgn dua pergerakan yang sesuai dgn kinematika
(P=35 dan T=55 axes). Sehingga pembacaannya harus hati2, hal ini seringklai
menimbulkan kerancuan dalam meninterpretasikan jenis sesarnya dan sini pula
geologist yang akan berperan untuk menganalisa sesuai dgn logika tektonik
yang didukung data sebelumnya.
Untuk gempa Pengandaran, dari USGS didapat dua bidang sesar 289/10, 95 dan
104/80, 89 (keduanya dip slip), silahkan check. Sehingga dari kinematika
dimana T relative lebih vetikal dibanding P sesar2nya akan menjadi thrust
(oblique), dan menurut saya 289/10 mungkin lebih cocok untuk karakter
deformasi prisma akreasi dan juga sesuai dgn model tsunami yang dibicarakan
oleh Pak Awang sebelumnya. Model gempa ini kelihatannya mega thrust EQ sama
seperti gempa aceh dgn kekuatan Mw=7.7 kedalaman 10.2 km (menurut USGS:
www.earthquake.usgs.gov). Jika penelitian Pak Danny dilakukan didaerah ini
sebelumnya mungkin kita akan lebih bisa mengerti mengenai interval gempanya
(historikal gempa memperlihatkan seismik gap).
Salam,
Ben Sapiie
----- Original Message -----
From: "Awang Harun Satyana" <[EMAIL PROTECTED]>
To: <iagi-net@iagi.or.id>
Sent: Tuesday, July 18, 2006 12:04 PM
Subject: RE: [iagi-net-l] FW: Simulasi gempa Pangandaran/Ciamis
Pak Heru,
Saya pikir tak bisa langsung disimpulkan begitu. Kebetulan saja di wilayah2
konvergensi lempeng (bukan divergensi) pematahan batuan yang mengakibatkan
gempa umumnya terjadi sebagai penyesaran naik bukan normal. Dan, wilayah
gempa banyaknya di tepi konvergensi lempeng, bukan di wilayah divergensi
lempeng. Saya pikir kedua dip-slip fault ini (sesar naik dan sesar normal)
sama-sama bisa menggenerasikan tsunami karena gangguan terhadap kolom air
laut di atasnya (dengan catatan bahwa gempa ini sampai ke permukaan sea
floor, tidak dies out up section alias berakhir masih di subsurface – blind
fault).
Salam,
awang
-----Original Message-----
From: Wayan Ismara Heru Young [mailto:[EMAIL PROTECTED]
Sent: Tuesday, July 18, 2006 9:59 AM
To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] FW: Simulasi gempa Pangandaran/Ciamis
pak Awang,
dari tulisan bapak apa bisa saya simpulkan seperti ini:
gempa yg dihasilkan oleh sesar naik cenderung lebih kuat di banding gempa
akibat sesar turun, sehingga kemungkinan membentuk tsunami lebih besar.
atau memang ada sesuatu lain dari sesar naik yang lebih memungkinkan
membentuk tsunami?
mengenai simulasi gelombang tsunami yang di kirimkan pak Andreas, mengapa
tidak dibuat beberapa simulasi sepanjang jalur subduksi, dan di sebarkan
untuk memberikan gambaran kepada masyarakat pesisir luar (pesisir SW sumatra
dan S jawa-ntt) mengenai apa yang mungkin mereka akan hadapi jika terjadi
gempa dan berapa lama waktu yang mereka punya untuk evakuasi ke tempat yang
lebih tinggi..
ini juga bisa menjadi bahan untuk mengelola mitigasi tsunami, untuk
merancang jalur evakuasi, atau menentukan tempat2 yang aman untuk berlindung
(cukup tinggi, dan tidak terlalu jauh)..
.heru.
[EMAIL PROTECTED] wrote:
Lebih OK kalau simulasinya sebelum terjadi gempa…
Best regards
Andreas Yudha Sugiyanto
_____
How low will we go? Check out Yahoo! Messenger’s low HYPERLINK
"http://us.rd.yahoo.com/mail_us/taglines/postman8/*http:/us.rd.yahoo.com/evt=39663/*http:/voice.yahoo.com"PC-to-Phone
call rates.
HYPERLINK
"http://us.rd.yahoo.com/mail_us/taglines/postman8/*http:/us.rd.yahoo.com/evt=39663/*http:/voice.yahoo.com"--
No virus found in this incoming message.
Checked by AVG Free Edition.
Version: 7.1.394 / Virus Database: 268.10.1/390 - Release Date: 7/17/2006
--
No virus found in this outgoing message.
Checked by AVG Free Edition.
Version: 7.1.394 / Virus Database: 268.10.1/390 - Release Date: 7/17/2006
--------------------------------------------------------------------------------
No virus found in this incoming message.
Checked by AVG Anti-Virus.
Version: 7.0.308 / Virus Database: 268.10.0 - Release Date: 7/13/2006
---------------------------------------------------------------------
----- PIT IAGI ke 35 di Pekanbaru
----- Call For Papers until 26 May 2006
----- Submit to: [EMAIL PROTECTED]
---------------------------------------------------------------------
To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
No. Rek: 123 0085005314
Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
Bank BCA KCP. Manara Mulia
No. Rekening: 255-1088580
A/n: Shinta Damayanti
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
---------------------------------------------------------------------