Uni Yuriza ,

Good point, tapi kalau mo niat balik kampung dan membangun hometown jangan
kala pension-lah, mustinya sekaranglah lagi-lagi produktivenya.



On 8/25/06, [EMAIL PROTECTED] <[EMAIL PROTECTED]> wrote:

Abah yang saya hormati,

Menyedihkan memang, tapi saya kira hasil poll tsb sama sekali tidak dapat
mewakili 'bangsa Indonesia'.
Tanpa dipollpun kita kita yang sering jalan ke daerah (bukan sekedar
mampir
di kota besarnya) menyadari  bahwa 80 % bangsa ini tidak mampu menjawab
dengan sadar poll semacam itu.
80 % bangsa Indonesia kemungkinan besar tidak pernah mempertanyakan hal
tsb
kepada dirinya karena sibuk dengan urusan hidup sehari hari.
Kalau kita keluar sekitar 10 km saja dari kota besar di daerah, maka kita
seolah olah mundur kemasa lampau dimana listrik belum ditemukan dan air
diambil dari kali/sumur dangkal.
Tapi hebatnya dengan kehidupan seperti itu saudara saudara kita itu masih
punya integritas moral (tidak mencuri, menipu, dan melakukan tindak
kriminal lainnya untuk melanjutkan kehidupan).
Bahkan dikota besarpun kita menjumpai saudara saudara kita yang berjiwa
tangguh begitu, coba bayar tukang becak di depan Melia Purosani 25 rb
perak
untuk pergi keliling dari Maliobor- Istana - dagadu- balik ke melia,
mereka
sungkan sekali ( walaupun tetap menerima dengan ratusan terimakasih),
bandingkan dengan engineer wireline yang kalau ada downtime pura pura lupa
nyatet..
Saya nyetir Samarinda - Balikpapan tengah malam selalu aman, saya dan adik
nyetir Jakarta - Padang 27 jam nonstop selalu aman, dimana lagi ada
developing country semacam itu ?.
Saya tetap merasa sementara ini bangsa Indonesia adalah bangsa yang 'kaya'
dan 'besar jiwa'nya. Yang dapat kita lakukan agar setidak tidaknya
kekayaan
mental itu tetap bertahan adalah tidak mengkotori saudara saudara kita
dengan konsumerisme.
Ada satu hal mungkin yang perlu sekali dipertimbangkan : bercita cita
kembali kedaerah kalau sudah pensiun nanti, bukan rame rame tinggal di
jakarta atau bandung saja. (terutama buat yang berasal dari daerah seperti
saya).
Hidup Indonesia.

salam
yuriza



|---------+---------------------------->
|         |           [EMAIL PROTECTED]|
|         |                            |
|         |           25/08/2006 12:39 |
|         |           PM               |
|         |           Please respond to|
|         |           iagi-net         |
|         |                            |
|---------+---------------------------->

>-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------|
|
|
|       To:       iagi-net@iagi.or.id
|
|
cc:
|
|       Subject:  [iagi-net-l] kebanggaan sebagai bangsa
Indonesia                                                                       
   |

>-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------|






   Rekan

   Dalam kompas.com ada polling dengan pertanyaan :" Apakah Anda bangga
sebagai "bangsa Indonesia" , jawaban-nya (status 25/8/06 jam 11.30
adalah
34 % Bangga dan 66 % Tidak dari 30.958 responden.
Tidak diterangkan komposisi responden , karena memang tidak diminta , juga
polling ini hanya berisi pertanyaan seperti diaras.
Saya sih hanya mengusap dada , karena ini adalah hal yang tidak
menggembira-
kan (untuk tida mengatakan sangat menyedihkan).
So , apa yang harus kita lakukan ?
AApakah bangsa dengan hasil polling seperti diatas dapat menjadi bangsa
yang besar ?


Si-Abah


---------------------------------------------------------------------
-----  PIT IAGI ke 35 di Pekanbaru
-----  Call For Papers until 26 May 2006
-----  Submit to: [EMAIL PROTECTED]
---------------------------------------------------------------------
To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
No. Rek: 123 0085005314
Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
Bank BCA KCP. Manara Mulia
No. Rekening: 255-1088580
A/n: Shinta Damayanti
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
---------------------------------------------------------------------





---------------------------------------------------------------------
-----  PIT IAGI ke 35 di Pekanbaru
-----  Call For Papers until 26 May 2006
-----  Submit to: [EMAIL PROTECTED]
---------------------------------------------------------------------
To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
No. Rek: 123 0085005314
Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
Bank BCA KCP. Manara Mulia
No. Rekening: 255-1088580
A/n: Shinta Damayanti
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
---------------------------------------------------------------------




--
OK TAUFIK

Kirim email ke