> Pak Kuisumadinata

   Sampai batas tertentu (saya
sendiri tidak tahu "batas" itu dimana) , memang
"engineering" akan menolong .
Tapi bukankah ada
"definisi"  Bumi itu bukannya TIDAK terbatas.
Justru
yang akan menghancurkan kita adalah kita tidak percaya akan definisi
tersebut , yang ditunjukan dengan "ketamakan " mahluk yang
bernama manusia.

Si-Abah

_____________________________________________________________________

   Manusia sebagai makhluk yang berakal dan
berteknologi, lain dengan species
> yang sebelumnya, dapat
'survive' pada lingkungan baru bukan dengan
> 'natural
>
selection', tetapi mungkin dengan 'genetic engineering'
> RPK
> ----- Original Message -----
>
From: "Awang Harun
Satyana" <[EMAIL PROTECTED]>
> To:
<iagi-net@iagi.or.id>
> Sent: Tuesday, April 24, 2007 1:18
PM
> Subject: [iagi-net-l] Earth Day : Kepunahan Masa Lalu, Masa
Kini, dan Masa
> Depan
> 
> 
>>
Kepunahan masal adalah fakta dalam sejarah Bumi. Sebab "the present
is
>> the key to the past" atau sebaliknya "the past
is a lesson for the
>> present and the future" maka bahwa
kepunahan pun sedang terjadi, dan
>> akan terjadi. Dalam rangka
merenungi Earth Day, saya tulis beberapa hal
>> di bawah ini
dengan berdasar kepada "rapid reading" beberapa buku yang
>> berhubungan.
>>
>> Sebagian besar spesies
yang pernah hidup di Bumi sekarang ini telah
>> punah. Catatan
fosil menunjukkan bahwa spesies2 seperti amonit,
>> trilobit,
dan dinosaurus suatu saat pada masa lalu pernah begitu
>>
berlimpah jumlahnya hidup di Bumi. Kepunahan adalah salah satu
mekanisme
>> evolusi melalui seleksi alam. Ketika menghadapi
iklim yang berubah,
>> sumber makanan yang menurun drastis, dan
banyaknya persaingan; beberapa
>> spesies beradaptasi dan bisa
meneruskan hidupnya, tetapi yang lain
>> menyerah, mati, dan
punah.
>>
>> Selama sejarah Bumi, telah tercatat
perubahan2 besar dan cepat yang
>> mengakibatkan terjadinya
lima kepunahan masal. Raup dan Sepkoski (1986)
>> : The Nemesis
Affair - W.W. Norton, mendaftarkan kelimanya : ujung
>>
Ordovisium, ujung Devon, ujung Perem, ujung Trias, dan ujung Kapur.
Dari
>> kelima kepunahan masal tersebut, yang paling besar
adalah kepunahan pada
>> ujung Perem, 252 juta tahun yang lalu,
yang sering disebut "The Great
>> Dying". Pada masa
itu, 75 % spesies darat dan 90 % spesies laut punah.
>>
>> Kepunahan masal terakhir terjadi pada 65 Ma, pada K-T boundary,
pada
>> ujung Kapur dan awal Tersier. Dari kelima kepunahan
masal itu, diketahui
>> bahwa natural background rate of
extinction di antara spesies tersebut
>> adalah sekitar 1
spesies per 100 tahun.
>>
>> Itu adalah kepunahan
masa lalu, yang telah terjadi.
>>
>> Kini, kita
sebenarnya tengah mengalami kepunahan yang keenam. Bagaimana
>>
tidak, sebab saat ini tingkat kepunahan spesies sudah 1 spesies per
>> hari, bahkan menurut Luhr (2004 : "Earth" - Dorling
Kindersley)
>> kadang-kadang 1 spesies punah per 20 menit.
Biodiversitas Bumi sedang
>> sangat menurun, steep decline,
tingkat kepunahan saat ini adalah tingkat
>> yang paling tinggi
dalam 65 juta tahun terakhir. Manusia adalah agen
>> kepunahan
paling besar. Kalau kepunahan-kepunahan dulu disebabkan alam,
>> maka kepunahan keenam terutama disebabkan manusia.
>>
>> Dampak kehadiran manusia di Bumi ini terhadap
alam dengan bagus dan
>> detail dituliskan Colin Tudge dalam
"The Time Before History : 5 Million
>> Years of Human
Impact" (Simon & Schuster, 1997). "Human beings are even
>> more dangerous than they seem".
>>
>> Itu adalah kepunahan masa kini, yang sedang terjadi.
>>
>> Tulis Raup dan Sepkoski, kalau kita mengamati
catatan fosil, maka setiap
>> sehabis 26 juta tahun terjadi
"minor" mass extinction. Raup dan Sepkoski
>> mencari
mekanisme-nya secara extra-terrestrial : karena setiap 26 juta
>> tahun Bumi memotong sabuk asteroid yang sama-sama mengorbit
Matahari.
>> Katanya, saat ini kita ada di pertengahan siklus
26 juta tahun, artinya
>> kepunahan akan terjadi lagi 13 juta
tahun kemudian.
>>
>> Itu adalah kepunahan masa
depan, yang akan terjadi.
>>
>> Bagaimana masa depan
manusia ? Colin Tudge (1997) menuliskan
>> spekulasinya.
Sepanjang Kenozoik (Paleogen, Neogen, Kuarter), kebanyakan
>>
spesies mamalia bertahan hidup sekitar satu juta tahun, setelah itu ia
>> akan berevolusi berubah bentuk dalam rangka adaptasi karena
seleksi
>> alam, atau akan punah karena tak sanggup beradaptasi
terhadap seleksi
>> alam. Bagaimana peluang manusia (Homo
sapiens) bertahan selama satu juta
>> tahun ? Mengapa kita
pakai standar satu juta tahun, sebab itu adalah
>> umur rata2
satu spesies dalam status evolusinya sepanjang Kenozoik
>>
sebelum ia berubah bentuk menjadi yang lain. Apakah manusia harus
>> dikecualikan ? Bisa saja, sebab manusia adalah makhluk berakal
dan
>> mungkin punya daya adaptasi jauh lebih tinggi
dibandingkan makhluk2
>> lain. Tetapi, harus diingat pula bahwa
tingkat kerusakan lingkungan
>> sepanjang Kenozoik, yang paling
parah adalah bersamaan dengan kehadiran
>> manusia. Jadi,
manusia mungkin bisa sangat beradaptasi, tetapi
>> lingkungan
tempat hidupnya rusak parah, bisakah survive ?
>>
>>
Spesies Homo sapiens telah memiliki susunan anatominya yang moderen
>> selama sekitar 100 ribu tahun. Mengacu ke standar 1 juta tahun
di atas,
>> maka masih ada sekitar 900 ribu tahun Homo sapiens
dalam bentuknya yang
>> sekarang masih berjalan di atas Bumi,
itu pun kalau Bumi masih mau
>> menggendongnya. Bagaimana
fellow creature-nya ? Itu akan menjadi bahan
>> diskusi
post-900 ribu tahun yang akan datang (!).
>>
>>
Salam,
>> awang
>>
>> -----Original
Message-----
>>
From: Awang Harun Satyana
>>
Sent: Monday, April 23, 2007 1:39 C++
>> To:
iagi-net@iagi.or.id
>> Subject: RE: [iagi-net-l] Just wondering
of Earth Day 22 April 2007
>>
>> Pak Rovicky,
dongengnya belakangan ya, ini sepotong lirik lagu dari
>> Brahm
Stuart yang patut kita renungkan di "Hari Bumi"
>>
>> Ada buku terbaru James Lovelock, "The Revenge of
Gaia" (2006)
>> menceritakan bagaimana Mother Earth
berusaha mempertahankan
>> homeostatis-nya akibat tekanan
manusia yang digendongnya tetapi yang
>> melukainya..
>>
>> The Revenge of the Earth
>> (by Brahm
Stuart)
>>
>> The Earth is our mother, she raised us
up from the dust,
>> Her stones gave our bones and her ashes
gave our flesh,
>> She waters our blood from the oceans of her
sweat,
>> What the Earth has given us has been so easy to
forget.
>> The Earth holds a balance just as night follows
day,
>> The trees are in the forest and the fish are in the
bay,
>> The air is filled with oxygen which fills our every
breath,
>> But as the Earth has given life, she could also deal
out death!
>>
>> Earthquakes and floods and diseases
uncurable,
>> The Earth could cut us down
>> Just
like we're cutting down her trees;
>> Tornadoes and famines and
plagues sent from Hell,
>> We may think we own the Earth
>> But she could bring us to our knees!
>>
>> The Earth is a being, oh yes, just like you and me,
>> She thinks and she feels and she moves and she breathes,
>> The Sun is her father, the Moon is her friend,
>>
She's living out her life within time with no end.
>> We are
all her children as are the animals and trees,
>> And she loves
all her children on her lands and in her seas,
>> We are the
bravest children Mother Earth has ever raised,
>> Our minds
envision beauty and our lights pierce her haze,
>> But now
we're splitting atoms and destroying with our greed,
>> Our own
Mother Earth, so people please take heed.
>>
>>
Salam,
>> awang
>>
>> "kalau Bumi
kita lukai, ia pun bisa melukai kita.."
>>
>>
-----Original Message-----
>>
From: Rovicky Dwi Putrohari
[mailto:[EMAIL PROTECTED]
>> Sent: Monday, April 23, 2007
11:16 C++
>> To: iagi-net@iagi.or.id; Forum Himpunan Ahli
Geofisika Indonesia
>> Subject: [iagi-net-l] Just wondering of
Earth Day 22 April 2007
>>
>> Apa ada program khusus
yang dilaksanakan HAGI maupun IAGI menyambut
>> hari bumi yang
jatuh pada hari minggu kemarin ?
>>
>> Pak Awang
atau Geo-philosopher lain Pak Koesoema, Pak Untung, atau Pak
>>
Jacub dll mbok ada ndongeng dikit tentang makna Earth Day, pentingnya
>> kita mengetahui sejarah bumi, dan sifat-sifat sebagai bekal
dalam
>> memelihara bumi tempat kita berpijak ini ...
>>
>> RDP
>>
>> --
>>
http://rovicky.wordpress.com/
>>
>>
------------------------------------------------------------------------
>> ----
>> Hot News!!!
>> CALL FOR PAPERS:
send your abstract by 30 March 2007 to
>>
[EMAIL PROTECTED]
>> Joint Convention Bali 2007 - The 32nd
HAGI, the 36th IAGI, and the
>> 29th IATMI Annual Convention
and Exhibition,
>> Bali Convention Center, 13-16 November
2007
>>
------------------------------------------------------------------------
>> ----
>> To unsubscribe, send email to:
iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
>> To subscribe, send email
to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
>> Visit IAGI Website:
http://iagi.or.id
>> Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
>> Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
>> No. Rek: 123
0085005314
>> Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia
(IAGI)
>> Bank BCA KCP. Manara Mulia
>> No.
Rekening: 255-1088580
>> A/n: Shinta Damayanti
>>
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
>> IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
>>
---------------------------------------------------------------------
>>
>>
>>
------------------------------------------------------------------------
>> ----
>> Hot News!!!
>>CALL FOR PAPERS:
send your abstract by 30 March 2007 to
>>
[EMAIL PROTECTED]
>> Joint Convention Bali 2007 - The 32nd
HAGI, the 36th IAGI, and the
>> 29th IATMI Annual Convention
and Exhibition,
>> Bali Convention Center, 13-16 November
2007
>>
------------------------------------------------------------------------
>> ----
>> To unsubscribe, send email to:
iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
>> To subscribe, send email
to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
>> Visit IAGI Website:
http://iagi.or.id
>> Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
>> Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
>> No. Rek: 123
0085005314
>> Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia
(IAGI)
>> Bank BCA KCP. Manara Mulia
>> No.
Rekening: 255-1088580
>> A/n: Shinta Damayanti
>>
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
>> IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
>>
---------------------------------------------------------------------
>>
>>
>>
----------------------------------------------------------------------------
>> Hot News!!!
>> CALL FOR PAPERS: send your abstract
by 30 March 2007 to
>> [EMAIL PROTECTED]
>> Joint
Convention Bali 2007 - The 32nd HAGI, the 36th IAGI, and the
>>
29th IATMI Annual Convention and Exhibition,
>> Bali Convention
Center, 13-16 November 2007
>>
----------------------------------------------------------------------------
>> To unsubscribe, send email to:
iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
>> To subscribe, send email
to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
>> Visit IAGI Website:
http://iagi.or.id
>> Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
>> Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
>> No. Rek: 123
0085005314
>> Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia
(IAGI)
>> Bank BCA KCP. Manara Mulia
>> No.
Rekening: 255-1088580
>> A/n: Shinta Damayanti
>>
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
>> IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
>>
---------------------------------------------------------------------
>>
>>
> 
> 
>
----------------------------------------------------------------------------
> Hot News!!!
> CALL FOR PAPERS: send your abstract by 30
March 2007 to
> [EMAIL PROTECTED]
> Joint Convention
Bali 2007 - The 32nd HAGI, the 36th IAGI, and the
> 29th IATMI
Annual Convention and Exhibition,
> Bali Convention Center, 13-16
November 2007
>
----------------------------------------------------------------------------
> To unsubscribe, send email to:
iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
> To subscribe, send email to:
iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
> Visit IAGI Website:
http://iagi.or.id
> Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
> Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
> No. Rek: 123
0085005314
> Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
> Bank BCA KCP. Manara Mulia
> No. Rekening: 255-1088580
> A/n: Shinta Damayanti
> IAGI-net Archive 1:
http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
> IAGI-net
Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
>
---------------------------------------------------------------------
> 
>

Kirim email ke