Pak Rovicky...kajian geologi yang sangat menarik sekali tentang penyebab
banjir bandang Wasior ini.

Anyway...
Dalam kunjungan-nya ke Wasior, Bpk Presiden dan Ibu negara tertarik dengan
bongkah batuan yg didapatkan seputar lokasi banjir. Seperti ada intan yah?
Mungkin ini nikel dan perak! Demikian harapan beliau berdua setelah
melihat boulder2 batu hitam mengkilap.

Adakah rekan2 Geologi yang paham dan pernah riset di daerah ini?

Berita lengkapnya dapat dilihat dibawah.

Kamis, 14/10/2010 09:52 WIB (detiknews)
Tinjau Wasior, SBY & Ibu Ani Terpukau Batu Mengkilat Bak Intan



Wasior - Ada kejadian unik saat Presiden SBY dan rombongan meninjau lokasi
banjir bandang di kampung Sanduay, Wasior, Papua Barat. Saat SBY sedang
bersiap untuk melakukan jumpa pers, Ibu Ani justru melihat lokasi
kerusakan di sekitarnya. Mata Ibu Ani tertuju pada bebatuan yang banyak
terdapat di sekitar kampung Sanduay tersebut. "Ini paling tidak granit,
bisa untuk ubin dan keramik. Seperti sisik ikan semuanya mengkilat, kita
harus teliti mungkin ini nikel atau perak," ujar ibu Ani kepada para
ajudannya di kampung Sanduay, Wasior, Kabupaten Teluk Wondama, Papua
Barat, Kamis (14/10/2010). .

Tak puas curhat ke ajudannya, Ibu Ani pun melaporkan hal tersebut kepada
suaminya yang baru saja selesai menggelar jumpa pers di antara puing batu
dan pohon yang hanyut karena banjir. Ibu Ani membawa beberapa batu kecil
di tangannya. Rupanya SBY sependapat dengan sang istri mengenai batu-batu
hitam mengkilat yang banyak terdapat di sekitar lokasi banjir bandang
tersebut.

"Seperti ada intan yah," ujar SBY sambil menunjukkan beberapa batu
tersebut kepada wartawan dan warga korban banjir yang ada di
sekelilingnya. "Lihat ini bagus sekali, kita akan teliti nanti," cetus
SBY. Tidak sampai di situ kekaguman SBY dan Ibu Ani terhadap batu-batu
yang ditemukan di sekitar kampung Sanduay. SBY akan membawa batu-batu
tersebut ke Jakarta. "Tuhan kasih kita musibah, tapi kita dikasih
batu-batu yang indah ini. Nanti akan kita bawa ke Jakarta, mudah-mudahan
batu ini bisa diolah," terang SBY yang mengenakan rompi abu-abu ini.
(her/nrl)


Salam,

azd


Banjir Bandang Wasior, Bagaimana terjadinya
?<http://rovicky.wordpress.com/2010/10/18/banjir-bandang-bagaimana-terjadinya/>
Posted on 18 Oktober 2010 by Rovicky |
i
1 Votes[image: Quantcast]
 <http://rovicky.files.wordpress.com/2010/10/telukwondama_bnpb.jpg>

Teluk Wondama

Berita bencana banjir bandang Wasior sangat mengagetkan. Berita soal
pembalakan liar sering menjadi tuduhan pertama terjadinya banjir bandang
terutama di daerah yang banyak hutannya. Wasior yang berada di pinggir
lebatnya hutan Papua pun mengalami banjir bandang.



Apa sebenarnya banjir bandang itu.

Banjir bandang agak sedikit berbeda dengan bajir air biasa di Jakarta atau
kota-kota Jawa Tengah akibat meluapnya Sungai Bengawan Solo. Banjir
bandang
terjadi secara mendadak disertai aliran deras campuran batu, kayu serta
batu
kerikil dan lumpur.

Mekanisme serta bagaimana longsoran-longsoran itu terjadi dapat dilihat
dalam video disini Video longsoran yang mengubur 30
orang<http://rovicky.wordpress.com/2010/10/18/2010/09/28/video-longsoran-yang-mengubur-30-orang/>
Dapat diketahui dengan sebuah pengamatan di lapangan.

Menurut catatan Bu Rita (Ketua Jurusan Teknik Geologi UGM), beberapa tahun
sebelumnya, tercatat bencana banjir bandang pernah pula melanda beberapa
wilayah di Indonesia, di antaranya terjadi di tempat wisata pemandian air
panas Pacet di Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, pada 11 Desember 2002 yang
mengakibatkan 26 orang tewas dan 14 orang hilang. Di Lembah Sungai
Jenebarang yang berada di lereng Gunung Bawakaraeng, Kabupaten Goa,
terjadi
bencana yang sama pada 27 Maret 2004 hingga menewaskan 32 orang serta
mengubur 12 rumah dan 430 hektare lahan. Begitu juga di bantaran Sungai
Bahorok, Taman Wisata Bukit Lawang, yang berada di kaki Gunung Leuser,
Sumatra Utara, terjadi bencana banjir pada 2 November 2003 yang
mengakibatkan 151 orang tewas dan 100 orang yang hilang. Bahkan, di
beberapa
lembah/bantaran sungai di Kota Palu dan juga di Kabupaten Jember, Jawa
Timur, pada Januari 2006.

Mungkin ada yang masih ingat kejadian tahun lalu ketika di
detik.commenceritakan munculnya danau yang tiba-tiba saja terisi air
di Maluku.
Cerita pembentukan danau itu sudah didongengkan *disini : Danau Akibat
Longsoran<http://rovicky.wordpress.com/2010/10/18/2006/07/14/danau-baru-dan-patahan/>
*.

Terjadinya banjir bandang ini dapat dimengerti dengan pengamatan di
lapangan
seperti yang dilakukan Bu Rita, diman akhirny abeliau dapat menjelaskan
bagaimana Banjir Bandang Wasior terjadi.

Banjir bandang merupakan suatu proses aliran air yang deras dan pekat
karena
disertai dengan muatan masif bongkah-bongkah batuan dan tanah (sering pula
disertai dengan batang-batang kayu) yang berasal dari arah hulu sungai.
Selain berbeda dari segi muatan yang terangkut di dalam aliran air
tersebut,
banjir bandang ini juga berbeda dibandingkan banjir biasa. Sebab, dalam
proses banjir ini, terjadi kenaikan debit air secara tiba-tiba dan cepat
meskipun tidak diawali dengan turunnya hujan.
 <http://rovicky.files.wordpress.com/2010/10/banjir-bandang-1.jpg>

Pemukiman di lereng bukit harus selalu memperhatikan kondisi bukit
diatasnya.

Banjir ini terjadi umumnya dengan diawali oleh proses pembendungan alamiah
di daerah hulu sungai yang berada pada lereng-lereng perbukitan tinggi.
Pembendungan alamiah ini sering terjadi sebagai akibat terakumulasinya
endapan-endapan tanah dan batuan yang longsor dari bagian atas lereng.
Proses pembendungan alamiah ini dapat terjadi secara lebih cepat apabila
disertai dengan penumpukan batang-batang kayu yang terseret saat longsor
terjadi.
 <http://rovicky.files.wordpress.com/2010/10/banjir-bandang-2.jpg>

Kondisi cuaca ekstrim memungkinkan sebagai pemicu longsoran dan banjir
bandang.

Tentusaja lebih mudah dimengerti apabila kita melihat cara tiga dimensi.
Seperti morfologi dari sekitar Wasior.
 <http://rovicky.files.wordpress.com/2010/10/petawasior.jpg>

Peta Wasior, Terlihat bukit di atas Wasior membentuk sebuah lembah panjang
yang memungkinkan terbentuknya bendungan alami.

Kita lihat pada peta diatas bahwa Wasior terletak dibagian bawah dari
sebuah
bukit memanjang yg dikenal dengan nama semenanjung Wasior (cmiiw).

Dalam peta interaktif dapat dilihat seperti morfologi di daerah ini.

Silahkan ke
http://rovicky.wordpress.com/2010/10/18/banjir-bandang-bagaimana-terjadinya/untuk
melihat peta wasior dalam google map.

Lihat disebelah Selatan Wasior terdapat bentuk kipas aluvial yang rona
cerah. Ini menunjukkan bahwa daerah ini memang sangat rentan dan sangat
rawan terjadinya banjir bandang.
Bagaimana dengan pembalakan hutan yang dicurigai itu ?

* *Menurut Bu Rita, tidak tertutup kemungkinan bahwa penumpukan
batang-batang kayu di daerah hulu ini akibat pembalakan hutan. Bagaimana
kita dapat menduga bahwa kayu-kayu yang tertumpuk adalah akibat pembalakan
hutan atau akibat pohon-pohon yang tumbang yang terseret saat longsor di
bagian atas lereng lembah terjadi. Apabila kayu yang terseret oleh arus
banjir bandang ini merupakan kayu gelodongan dengan ukuran teratur
dan*tampak terpotong secara seragam
* (tidak disertai adanya akar-akar pohon), tumpukan kayu yang membendung
lembah di hulu sungai *adalah hasil tebangan pohon oleh manusia*. Namun,
apabila kayu-kayu yang terseret banyak disertai dengan akar-akar dan
ranting-ranting pohon, sangat mungkin bahwa tumpukan kayu-kayu yang
membendung hulu sungai terjadi secara alamiah akibat longsor yang menyeret
pohon-pohon di permukaan lereng.
 <http://rovicky.files.wordpress.com/2010/10/longsoran_lama.jpg>

Wasior dan daerah yang rawan banjir bandang Rona cerah menunjukkan
longsoran
(banjir bandang) dimasa lampau.

* [image: :(] “Pakdhe, konon katanya di Wasior kayu-kayu yang ikut
meluncur
ini terpatah dan terpotong secara alami ya ?”*

* [image: :D] “Ya, kalau cuman sedikit yang diketemukan terpotong rapi
berarti ulah manusia penyebab longsoran banjir bandang ini lebih banyak
karena faktor alami” *

Jadi, banjir bandang dapat pula dipicu oleh longsor dan pembendungan di
daerah hulu, yang umumnya dicirikan dengan munculnya kenampakan berupa
bekas-bekas longsor di bagian atas lembah sungai yang terbendung.
Kenampakan
bekas longsor ini dicirikan oleh terbentuknya torehan-torehan lengkung
pada
lereng-lereng di daerah hulu sungai. Contohnya adalah kejadian banjir
bandang di Sungai Bahorok pada 2003 yang juga disertai puluhan
torehan-torehan longsor pada lereng Gunung Leuser. Torehan-torehan ini
dapat
mudah diamati dari atas melalui citra satelit, foto udara, atau inspeksi
udara dengan helikopter/pesawat terbang.

Tulisan terkait :

   - Video longsoran yang mengubur 30
orang<http://rovicky.wordpress.com/2010/10/18/2010/09/28/video-longsoran-yang-mengubur-30-orang/>
   - * **Danau Akibat
Longsoran<http://rovicky.wordpress.com/2010/10/18/2006/07/14/danau-baru-dan-patahan/>
   *

Teferensi

   - Republika:
Waspada_Banjir_Bandang<http://koran.republika.co.id/koran/24/120812/Waspada_Banjir_Bandang>
   - Geospasial.bnpb.go.id/ <http://geospasial.bnpb.go.id/>



--------------------------------------------------------------------------------
PP-IAGI 2008-2011:
ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id
sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmail.com
* 2 sekretariat (Jkt & Bdg), 5 departemen, banyak biro...
--------------------------------------------------------------------------------
Ayo siapkan diri....!!!!!
Hadirilah PIT ke-39 IAGI, Senggigi, Lombok NTB, 22-25 November 2010
-----------------------------------------------------------------------------
To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
No. Rek: 123 0085005314
Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
Bank BCA KCP. Manara Mulia
No. Rekening: 255-1088580
A/n: Shinta Damayanti
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
---------------------------------------------------------------------
DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on 
its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI or 
its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect 
damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or 
profits, arising out of or in connection with the use of any information posted 
on IAGI mailing list.
---------------------------------------------------------------------

Kirim email ke