Biasanya yg usul yg bisa mbak Siregar wis ga usah malu2 langsung aja mbak Siregar yg jadi translator buat IAGI aku bisa jadi ajudannya gimana?
Salam damai Avi Al Haj NPA 0666 Powered by Telkomsel BlackBerry® -----Original Message----- From: Parvita Siregar <parvita.sire...@salamander-energy.com> Date: Fri, 7 Oct 2011 00:38:28 To: iagi-net@iagi.or.id<iagi-net@iagi.or.id> Reply-To: <iagi-net@iagi.or.id> Subject: RE: [iagi-net-l] UU 24/2009 dan Bahasa Pengantar dalam PIT IAGI dan PIT HAGI Saya jadi ingat dulu kerja di perusahaan Itali, lalu dileskan bahasa Itali supaya mengerti sedikit bahasanya dan budayanya. Susah lho. Apalagi rekanan Itali nya berbahasa Inggris juga <biarpun terpatah2>. Males deh belajar bahasa Itali (kecuali kata2 yang sehari2 dipakai). Saya rasa begitu juga orang2 expat di Indonesia, mereka bisa bahasa Indonesia tetapi yang 'asal bisa', bukan bahasa baku. Asal bisa pun dipakai kalau mereka di luar kantor, karena di kantor mereka bisa berkomunikasi dengan rekanan orang Indonesia yang bisa berbahasa Inggris. Bahasa Inggris itu, musti diakui, adalah bahasa Internasional. Bahasa yang dipakai untuk bisa berkomunikasi dengan bangsa lain. Sementara Bahasa Indonesia adalah bahasa kesatuan negara kita. Karena itu menurut saya, IAGI tidak apa2 memakai bahasa Indonesia. Malah bagus kalau paper2 terbaiknya dibuat terjemahannya supaya bisa berkiprah di forum internasional, atau versi bahasa Inggris. Karena biar bagaimana juga, lebih efektif kalau forum Indonesia dilakukan dengan bahasa Indonesia. Sekarang, siapa redaktur yang mau terjemahkan paper2 yang bagus2 itu ke bahasa Inggris? Parvita -----Original Message----- From: lia...@indo.net.id [mailto:lia...@indo.net.id] Sent: Thursday, October 06, 2011 7:00 PM To: iagi-net@iagi.or.id Subject: Re: [iagi-net-l] UU 24/2009 dan Bahasa Pengantar dalam PIT IAGI dan PIT HAGI Makanya aneh juga kalau seorang expatriat asing yang di > sudah tahunan di kantor indonesia dan berada di dominan > komunitas Indonesia tidak bisa berbahasa Indoensia, begitu > pula di saat meeting rutin hanya ada seorang expatria, tapi > kita malah memaksakan bahasa pengantarnya berbahasa asing, > semestinya expatriat tersebut yg sadar untuk berbahasa > Indonesia. ====================================================== Apa ini Tidak Berarti Bahasa Indonesia telah "Dijajah" Bahasa Inggris...........hik..hik...hikkk ISM > Kita memang perlu menguasai bahasa asing untuk kepentingan > ilmu, > perdagangan, pergaulan intenasional dll, demi kemajuan > pribadi syukur-syukur buat bangsa. Tapi untuk di dalam > negeri kita harus meningkatkan kualitas pemakaiannya dan > keutamaan Bahasa Indonesia demi kesatuan bangsa ini, yang di > khawatirkan Ibu Wulandari memang benar adanya di masyarakat, > tidak usah jauh-jauh pada pertemuan resmi ataupun > perkantoran, di pergaulan sehari-hari pemakaian bahasa asing > lebih populer di banding bahasa Indonesia yang benar. > Seharusnya pemakaian bahasa Indoensia yang benar harus terus > di dorong di > tengah bangsa ini, karena menurut saya pribadi berbahasa > Indonesia dengan masyarakat beragam suku saja sering menjadi > kendala. Rasanya gampang sekali mendapatkan seseorang di > pelosok Jawa sana yang tidak bisa berbicara bahasa > indonesia, atau kalaupun bisa sering susah di pahami karena > campur aduk dengan bahasa lokal dan ungkapan lokalnya. Malah > berbahasa Indonesia dengan penduduk lokal di Indonesia Timur > terasa lebih baku dan benar rasanya, kosa kata bahasa > Indonesia yang tak pernah kita pakai dan dengar di pulau > Jawa ini malah masih sering digunakan oleh mereka. > > Makanya aneh juga kalau seorang expatriat asing yang di > sudah tahunan di kantor indonesia dan berada di dominan > komunitas Indonesia tidak bisa berbahasa Indoensia, begitu > pula di saat meeting rutin hanya ada seorang expatria, tapi > kita malah memaksakan bahasa pengantarnya berbahasa asing, > semestinya expatriat tersebut yg sadar untuk berbahasa > Indonesia. > Tindakan pemerintah dengan mengeluarkan aturannya dalam > pemakaian bahasa Indonesia di forum resmi sudah tepat, > tinggal kemauan dan kesadaran kita untuk menjalankan dan > memanfaatkannya. > > > OK Taufik > ___________________________________________________________ indomail - Your everyday mail - http://indomail.indo.net.id -------------------------------------------------------------------------------- PP-IAGI 2008-2011: ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmail.com * 2 sekretariat (Jkt & Bdg), 5 departemen, banyak biro... -------------------------------------------------------------------------------- Ayo siapkan diri....!!!!! Hadirilah Joint Convention Makassar (JCM), HAGI-IAGI, Sulawesi, 26-29 September 2011 ----------------------------------------------------------------------------- To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id For topics not directly related to Geology, users are advised to post the email to: o...@iagi.or.id Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta No. Rek: 123 0085005314 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara Mulia No. Rekening: 255-1088580 A/n: Shinta Damayanti IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi --------------------------------------------------------------------- DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI or its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with the use of any information posted on IAGI mailing list. --------------------------------------------------------------------- -------------------------------------------------------------------------------- PP-IAGI 2008-2011: ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmail.com * 2 sekretariat (Jkt & Bdg), 5 departemen, banyak biro... -------------------------------------------------------------------------------- Ayo siapkan diri....!!!!! Hadirilah Joint Convention Makassar (JCM), HAGI-IAGI, Sulawesi, 26-29 September 2011 ----------------------------------------------------------------------------- To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id For topics not directly related to Geology, users are advised to post the email to: o...@iagi.or.id Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta No. Rek: 123 0085005314 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara Mulia No. Rekening: 255-1088580 A/n: Shinta Damayanti IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi --------------------------------------------------------------------- DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI or its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with the use of any information posted on IAGI mailing list. ---------------------------------------------------------------------