Betul juga kata Pak ADB kalau main tuduh itu kambing hitam tapai kalau pakai 
Sains bisa kambing guling atau Gulai Kambing, bisa kita nikamati sama-sama Hhe 
he... 

Kok rakyat disalahin ya...., jadi longsor itu TERJADI bisa juga karena ada 
gorong-gorong di bawah tanah atau memang rawan gerakan tanah. Baiknya memang di 
monitor secra spot atau continious dulu sama Para Ahli Geologi atau 
Geotechnician pakai GPR atau Supersting Geoelectrical Survey atau Summit 
X-Stream Engineering Seismic System spy tidak jalan tol Cipularang tidak Macet. 

Sekedar info : Di Bandung sudah sessak berlibur di jalan juga massset eouiih, 
trims.

IAGI
N.P.A. : 3685
  ----- Original Message ----- 
  From: Gatot M Soedradjat 
  To: iagi-net@iagi.or.id 
  Sent: Thursday, February 14, 2013 10:47 AM
  Subject: Re: [iagi-net] FWR: Longsor Cipularang: Jangan keburu Salahkan 
Petani!


  Betuuuul sekali, Pengelola Jalan Tol jangan asal menyalahkan petani, bicara 
dulu data yang ada, baru ngomong, ini barusaja terjadi longsor secepat itu 
keluar statement. Menurut pengamatan saya bahwa jalur jalan tol Cipularang ini 
KM 78 - s/d KM 102 adalah daerah yang rawan gerakan tanah. Gerkana tanah pada 
jalur ini ada 3 katagori :  
  1. Gerakan Tanah Longsoran tebing (ini yang terjadi Selasa 12 Peb 2013), 
longsoran tebing ini tidak mengancam konstruksi jalan tol, hanya material 
longsoran yang menimbun ruas jalan tol, jadi penanganannya lebih mudah, tinggal 
bersihkan material longsoran selesai. Tetapi jenis longsoran ini juga dapat 
mengancam pengguna jalan tol, karena longsoran jenis ini datangnya tiba2 
(mendadak).
  2.Gerakan Tanah yang terjadi pada tubuh jalan tol itu sendiri, karena di ruas 
jalan tol dari KM 78 - KM 102 ini banyak konstruksi timbunan contohnya (KM 93 
-94)., penanganan gerakan tanah ini lebih sulit dari yang type 1, karena sudah 
menyangkut aspek teknis konstruksi jalan, disini yang kita bahas betul2 kondisi 
geologi teknik dan mekanika tanah dan batuan.
  3.Gerakan tanah yang mengancam tebing dan tubuh jalan tol. Jenis ini yang 
paling berbahaya dan perlu pemantauan secara kontinu di lokasi2 tertentu.


  PENYEBAB GERAKAN TANAH DI JALUR JALAN TOL CIPULARANG
  1 Kondisi Geologi ; jenis batuan, tebal tanah pelapukan dan kemiringan lereng.
  2.Kondisi jumlah curah hujan, sifat mekanik tanah dan batuan
  3.Tata kelola keairan (saluran drainase dll)
  4.Kondisi tata guna lahan


  Jadi terjadinya longsoran atau gerakan tanah pada umumnya adalah perpaduan 
dari beberapa faktor penyebab gerakan tanah diatas, yang secara sinergi 
menyebabkan terjadinya gerakan tanah. Sedangkan yang menjadi pemicu pada setiap 
kejadian gerakan tanah ber beda2. Untuk penyebab gerakan tanah jenis longsoran 
tebing yang terjadi pada tgl 12 Peb 2013 di KM 99.400, kemungkinan pemicunya 
adalah Curah hujan. Tetapi harus kita cermati penyebabnya, apakah sistim 
perkuatan lereng yang kurang tepat (belum benar), kemiringan lereng yang terjal 
?, tata kelola air nya seperti apa ?, kemudian tata guna lahan. Jadi untuk 
mengetahui penyebab terjadinya longsoran tebing tersebut perlu penelitian yang 
seksama. , 


  Wass
  Gatot MS/Bandung .  




  Pada 13 Februari 2013 21.36, Ai <arief.budiman.tam...@gmail.com> menulis: 
    Sebaiknya email kang Yayang ini diforward ke Jasamarga dan yg bersangkutan 
(Dir.Ops)


    Ai

    Sent from my iPhone

    On 13 Feb 2013, at 07:30, Rovicky Dwi Putrohari <rovi...@gmail.com> wrote:


      Longsor Cipularang: Jangan keburu Salahkan Petani!

      Andang Bachtiar

      Terlalu dini dan menggampangKan dan terkesan cari Kambinghitam 
sembarangan kalau pihak Jasamarga (Dit Ops: Hasanuddin dlm wwncara dg ElShinta 
pagi ini 13Feb jam 07:00) menyimpulkan longsornya tebing jalan tol Cipularang 
Km 100+300 disebabkan pembuKaan lahan oleh petani/penduduK di daerah hulu/atas 
nya shg membuat run-off lebih besar Ke area tsb membebani massa tanah/batuan di 
tebing mrk.

      Mustinya kita para insinyur dan geotchnician introspeksi dulu melihat dan 
mengevaluasi konstruksi penanganan longsor serupa di tempat yg sama 8th yg 
lalu: apakah ada kekurangan? apakah ada area kritis pergerakan tanah yg 
terlewati yg luput tidak diperkuat - digrouting? apakah patahan dan bidang 
gelinciran lempung Subang di situ benar2 hanya yg kita ketahui 8th lalu atau 
sudah berkembang meluas atau memang dr asalnya memang lebih luas tp tidak kita 
capture pd waktu itu? dsb dsb. Barulah dr situ kalau memang semuanya nampak OK, 
cari penyebab dr luarnya. Ini belum apa2 sdh menyalahkan petani/penduduk di 
daerah hulu. Waduh,... kalau saya jadi petaninya, saya akan protes keras!!! 
Lagipula: haknya petani u/buka2 lahan dan bertani kalau memang itu daerah/tanah 
mrk sendiri dan bukan tanahnya Jasamarga. Koq dihimbau-himbau u/tidak 
sembarangan buka tanah di sekitar daerah tol Cipularang. Gak fair.

      IAGI, HATTI, ayo turunkan tim geotekniK dan insinyur sipil independen Ke 
lapangan. Bantu Jasamarga untuK lebih rasionil dan smart mengelola 
infrastruktur merekka demi Kepentingan rakyat banyaK. Jangan asal tuduh ke 
petani saja. Coba reKam struktur tanah dangKal disana pake GPR dan Superstring 
Geoelectrical Survey spy ngga meraba-raba lagi ttg struktur geologi dinamis 
disana shg penanganannya juga once for all - jangka panjang, bukan tiap 7-8 th 
longsor lagi.

      Salam
      ADB
      Dewan Penasehat IAGI


      -- 
      "Good idea is important key to success, "working on it" will make it 
real." 

Reply via email to