oh maaf kalo tidak berkenan. saya pikir kalimat saya biasa, tapi ternyata enggak. sekali lagi maaf.
2013/6/16 <hadiyanto.sapa...@vale.co.id> > Sampeyan jangan waton suloyo kang. Ora apik! > Powered by Telkomsel BlackBerry® > > -----Original Message----- > From: bandon...@gmail.com > Sender: <iagi-net@iagi.or.id> > Date: Sat, 15 Jun 2013 22:58:38 > To: Iagi<iagi-net@iagi.or.id> > Reply-To: iagi-net@iagi.or.id > Subject: Re: [iagi-net] Menteri EDM Malu 40% Geothermal Dunia Ada Di > Indonesia Namun Yang Baru Dikembangkan 4% Saja > Expressi supaya orang tidak banyajk ngomong. > Pemerintah tidak punya rencana untuk kembangkan geotermal maupun energi > terbarukan. > Tidak mendatangkan keuntungan buat pejabat negara. > Powered by Telkomsel BlackBerry® > > -----Original Message----- > From: <lia...@indo.net.id> > Sender: <iagi-net@iagi.or.id> > Date: Sat, 15 Jun 2013 18:40:51 > To: <iagi-net@iagi.or.id> > Reply-To: iagi-net@iagi.or.id > Subject: [iagi-net] Menteri EDM Malu 40% Geothermal Dunia Ada Di Indonesia > Namun Yang Baru Dikembangkan 4% Saja > Lho malu kepada siapa........... > > ISM > > Menteri ESDM : Malu Saya, 40% Geothermal Dunia Ada Di Indonesia > Namun Yang Baru Dikembangkan 4% SajaKAMIS, 13 JUNI 2013 00:00 WIB > > JAKARTA – Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Jero Wacik, > akan berupaya dengan keras untuk mendorong pengembangan energy > baru terbarukan khususnya panas bumi. Dengan potensi 29 GW atau > sekitar 40% dari potensi panasbumi dunia, merupakan negara > dengan potensi panas bumi terbesar di dunia. Namun pemanfaatan > potensi panas bumi Indonesia saat ini masih kecil, yaitu > sebesar 1.341 MW, atau kurang dari 5% saja dari total > potensinya. > “Salah satu pesan Presiden kepada saya adalah pengembangan > energi baru terbarukan. Energi geothermal yang dimiliki > Indonesia adalah yang terbesar didunia tidak kurang dari 40% > geothermal dunia ada di Indonesia dan yang baru dikembangkan > hanya 4% saja,” Ujar Menteri ESDM mengawali sambutannya di > acara Indonesia International Geothermal Convention & > Exhibition (IIGCE), Rabu (12/6/2013). > Pemanfaatan geothermal sebagai sumber energy yang masih minim > tersebut menurut Menteri semestinya membuat malu. “Karena > kalimat itu sudah berlaku sekian puluh tahun, maka tentu saya > sebagai Menteri yang baru merasa malu, 40% geothermal dunia ada > di Indonesia namun yang baru dikembangkan 4% persen saja,” ujar > Menteri. > “Masa terus kalimatnya terus seperti itu, 40% geothermal dunia > ada di Indonesia dan yang baru dikerjakan hanya 4%. saya tidak > mau di era pemerintahan sekarang kalimatnya hingga nanti 2014 > masih seperti itu, dan nanti kabinet yang berikutnya sampai > 2019 kalimatnya masih seperti itu juga. Karena itu, maka > program 100 hari saya yaitu adalah mendorong geothermal,” > lanjut Menteri. > Pengembangan panas bumi sebagai sumber energi akan terus > diupayakan dengan keras karena itu selain menginimalisir > hambatan-hamabtan yang ada Menteri ESDM mempersilahkan Dirjen > EBTKE untuk menghubunginya kapan saja. “ Pa Dirjen boleh > mengetuk pintu saya setiap hari, 24 jam untuk memajukan > geothermal, dan itu juga yang saya minta kepada dirjen yang > sekarang, dirjen yang lebih muda yang energik yang keras > kerjanya untuk memajukan panas bumi di Indonesia,” imbuh Wacik. > Menteri menegaskan, saat ini ada banyak pilihan untuk > mengembangankan energy baru terbarukan untuk mengganti energy > fosil dan geothermal merupakan salah satunya yang prospektif. " > Tidak banyak pilihan kecuali kita memajukan energi baru > terbarukan, geothermal salah satunya,” ujar Menteri. > Lokasi Indonesia yang berada di ”ring of fire” dunia dengan > banyaknya gunung api disamping memberikan dampak yang berbahaya > juga memberikan anugerah akan tersedianya energi yang ramah > lingkungan yaitu panas bumi. " Banyaknya gunung berapi adalah > Tuhan menganugerahkana kepada kita kompor-kompor dibawah tanah > tinggal sekarang kita harus rajin menggalinya agar bisa menjadi > energi yang mensejaterahkan rakyat,” tutur Wacik. > Pemerintah Indonesia telah melakukan berbagai upaya guna > mendorong pemanfaatan panas bumi, seperti pemberian tarif yang > menarik, insentif fiskal dan non fiskal, jaminan kelayakan > usaha kepada PT PLN, serta telah meluncurkan program Fast Track > 10.000 MW Tahap II dengan target pengembangan PLTP adalah > sebesar 4.925 MW. > Saat ini Kementerian ESDM sedang mengusulkan revisi > Undang-Undang Panas Bumi dan juga revisi Peraturan Pemerintah > termasuk kebijakan harga baru sebagai salah satu upaya agar > panas bumi menarik dan semakin dapat berkembang lebih cepat > lagi. (SF)(ADMINISTRATOR) > > > > ___________________________________________________________ > indomail - Your everyday mail - http://indomail.indo.net.id > > >