Kawan2 Sikep di Sukolilo dan sekitarnya memilih tanaman utama pohon Kepuh sebagai pohon pengumpul / pemanggil air. Tanaman nangka, mangga, petai sebagai pendukungnya.
Tabik ET On Jul 5, 2013 10:35 AM, <bandon...@gmail.com> wrote: > ** > Lho mbiyen gn kidul iku subur, hutannya di babat, jadi gundul. > > Wonogiri itu artinya hutan gunung alias gunung berhutan. > > Prnah dengar Wanagama di gunung kidul? Itu nama hutan yang dikelola UGM. > > Coba nanti aku tanya sama temanku jenis pohon yang mampu ngumpulin air ya. > Salam. > Powered by Telkomsel BlackBerry® > ------------------------------ > *From: * kartiko samodro <kartiko.samo...@gmail.com> > *Sender: * <iagi-net@iagi.or.id> > *Date: *Fri, 5 Jul 2013 09:55:03 +0700 > *To: *<iagi-net@iagi.or.id> > *ReplyTo: * iagi-net@iagi.or.id > *Subject: *Re: [iagi-net] FW: Mohon Informasi munculnya matair baru > > kalau gunung kidul ditanami tanaman kayu keras seperti itu apa bisa hidup > ya ? Lumayan kalau kayu keras bisa tumbuh dan mengikat air > > 2013/7/5 <bandon...@gmail.com> > >> ** >> Anta lain trembesinya SBY, beringin, kayu raja (dikalimantan tempat lebah >> hutan bersarang) dll. >> Powered by Telkomsel BlackBerry® >> ------------------------------ >> *From: *kartiko samodro <kartiko.samo...@gmail.com> >> *Sender: *<iagi-net@iagi.or.id> >> *Date: *Fri, 5 Jul 2013 07:54:06 +0700 >> *To: *<iagi-net@iagi.or.id> >> *ReplyTo: *iagi-net@iagi.or.id >> *Subject: *Re: [iagi-net] FW: Mohon Informasi munculnya matair baru >> >> pohon kayu keras contohnya pohon apa ya pak ? pohon apa yang paling bagus >> untuk mengikat air seperti itu ? >> >> 2013/7/3 <bandon...@gmail.com> >> >>> Gejala yang juga terjadi di banyak tempat. >>> >>> Makin banyak pohon, maka akan makin banyak air yang tersimpan. Apalagi >>> bila pohonnya kayu keras. >>> >>> Pohon besar mampu menyimpan airtanah sampai dengan 40mkubik. >>> >>> Sebagian dipakai akan diuapkan, membentuk awan, dengan sedikit ddorongan >>> thermik keatas, akan mencapai tempat pengembunan, jadilah huja.n, yang akan >>> masuk lagi kedalam batuan melalui akar pohon, dan meresap ke kedalaman yang >>> lebih dalam, tergantung porositas dan permeabilitas batuan yang ditembus >>> oleh akar. >>> >>> Mohon jangan tanam akasia, krn pohon ini banyak menyerap air. Contohnya >>> di India, atas anjuran UNESCO ditanam pohon akasia pada daerah subur. >>> Limataun kemudian daerah pertanian itu kekurangan air. Penduduk menebang >>> akasia, dan menanam kembali pohon buah dan pohon lokal, 5 tahun kemudian >>> air sudah pulih ( silakan baca buku "water war"). >>> >>> Kalau mau detail; silakan tanya ke Dewan Pemerhati Kehutanan dan >>> Lingkungan Tatar Sunda di bandung. >>> >>> Salam. >>> Powered by Telkomsel BlackBerry® >>> >>> -----Original Message----- >>> From: Rovicky Dwi Putrohari <rovi...@gmail.com> >>> Sender: <iagi-net@iagi.or.id> >>> Date: Tue, 2 Jul 2013 03:31:40 >>> To: IAGI-net<iagi-net@iagi.or.id> >>> Reply-To: iagi-net@iagi.or.id >>> Subject: [iagi-net] FW: Mohon Informasi munculnya matair baru >>> Ada yg dapat menjelaskan ? >>> >>> Sent from my Windows Phone From: Muchamad Nugie >>> Sent: 02/07/2013 17:21 >>> To: rovi...@gmail.com >>> Cc: dickyed...@gmail.com; Gita Fara >>> Subject: Mohon Informasi >>> Salam hormat, >>> >>> Perkenalkan nama saya Nugie, saya adalah tim riset dan kreatif >>> pembuatan video dokumenter untuk DNPI (Dewan Nasional Perubahan >>> Iklim). Kami mendapatkan alamat email Bapak dari Pak DIcky Edwin >>> Hindarto. Maksud email ini adalah kami ingin memohon bantuan >>> penjelasan kepada Bapak. Mungkin bisa membantu memberikan analisa >>> ilmiah kepada kami mengenai fenomena yang terjadi pada lahan kebun >>> salah seorang narasumber kami secara ilmiah. >>> >>> Dalam video dokumenter kami menceritakan seorang petani di wilayah >>> Sambik Elen, Bayan, Lombok yang daerahnya sangat kering, di mana hujan >>> turun hanya 4 bulan dalam setahun. Mata air terdekat dari daerah >>> tersebut adalah 3,5 km dari desanya. Bapak tersebut selama beberapa >>> tahun berupaya menggali sumur di titik yang berbeda untuk kebunnya, >>> bahkan hingga kedalaman 80 meter tidak juga menemukan air. Suatu >>> ketika dia menanam banyak pohon di seputar kebunnya. Lima tahun >>> setelah itu, tiba-tiba muncul mata air di lahannya tersebut. >>> >>> Hal tersebut tidak hanya terjadi pada petani itu saja. Beberapa warga >>> yang lain juga mengalami hal yang sama yakni munculnya mata air di >>> kebunnya setelah ditanami pohon-pohon selama 5-8 tahun. Kira-kira >>> bagaimana penjelasan ilmiahnya ya Pak? >>> >>> Demikian pertanyaan kami. Mohon maaf jika email ini mengganggu waktu >>> Bapak. Terima kasih atas bantuannya. >>> >>> Hormat saya, >>> >>> >>> Muchamad Nugie >>> >> >> >