Izin share review smartphone terbaru ini ya...

Artikel di blog (foto lebih lengkap):
*http://www.gontagantihape.com/2016/09/review-xiaomi-redmi-note-4-indonesia.html
<http://www.gontagantihape.com/2016/09/review-xiaomi-redmi-note-4-indonesia.html>*

Hasil Kamera:
http://www.gontagantihape.com/2016/09/hasil-foto-menggunakan-kamera-xiaomi-redmi-note-4-indonesia.html

Unboxing + Hands-on Video:
*https://www.youtube.com/watch?v=BhJRrxBM-is
<https://www.youtube.com/watch?v=BhJRrxBM-is>*

Versus Xiaomi Redmi Note 3 Pro Video:
https://www.youtube.com/watch?v=Jc6cnEkdroY
-------------------------------------------------------


[image: review xiaomi redmi note 4 indonesia]
<https://3.bp.blogspot.com/-PhtcjnCsVlU/V9h7SS2G8fI/AAAAAAAAF7s/ZAAXWFpF6-0fvu_sdcGRi5ExzFwYNJiSACEw/s1600/00_2016_09_gontagantihape_com_054_review_xiaomi_redmi_note_4_indonesia_004.jpg>



Suatu malam, saya sedang iseng menelusuri tumpukan *e-mail* dari salah satu
milis teknologi terbesar di Indonesia. Saya menemukan sebuah *post* jualan
salah seorang rekan milis yang menawarkan Xiaomi Redmi Pro dan *Xiaomi
Redmi Note 4*. Wow, saya pikir, kekinian sekali jualannya! Terlebih
penawarannya cukup menarik, barang *ready* walau stoknya hanya satu, dan
harganya masih lebih murah dari harga *pre-order* yang sempat beredar di
milis yang sama.


Sebuah *e-mail* singkat segera saya layangkan, menanyakan ketersediaan
sebuah *Xiaomi Redmi Note 4* warna *grey*, dengan RAM 3 GB dan *internal
memory* 64 GB. Karena hari sudah larut, *e-mail* saya tak cepat berbalas,
saya pun beranjak ke sebuah *marketplace* lokal untuk mengetikkan susunan
kata "*Xiaomi Redmi Note 4*" di kolom pencariannya. Dan beberapa produk
muncul pada hasil pencarian, ada yang kombinasi RAM 3GB dan *internal
memory* 64 GB, ada pula yang hadir dengan RAM 2 GB dan *internal memory* 16
GB saja. Kebanyakan status produk-produk tersebut masih *pre-order* juga
alias *indent*, namun ada satu penjual yang menyatakan stoknya tersedia,
walau hanya yang varian Gold alias Emas dengan sisi depan berwarna putih.


Keesokan hari, balasan e-mail pun saya terima. Seperti perkiraan saya,
barangnya sudah habis, maklum stok beliau hanya semata wayang (wayang
kulit, kalau wayang golek mah matanya tetap dua, hehe). Saya pun bergerak
cepat menanyakan kembali stok dari penjual di *marketplace* yang menamakan
dirinya Lapak Selusindo itu. Alhamdulillah masih kebagian, walau warnanya
Gold dan harganya sedikit lebih mahal dari harga yang dipasang oleh rekan
milis tadi. Memanfaatkan diskon sebesar seratus ribu rupiah, saya pun pada
akhirnya jadi memesan sebuah *Xiaomi Redmi Note 4*.



Unboxing Xiaomi Redmi Note 4

Ternyata penantian saya dan harga yang lebih tinggi yang saya bayarkan
berbuah manis. Xiaomi Redmi Note 4 datang tepat keesokan harinya.
Malam-malam sepulang kerja, saya sudah tak sabar untuk melakukan *unboxing*,
jadilah prosesnya berlangsung penuh deru nafas yang terengah-engah, haha.
Namun rezeki tak dapat ditolak, ada bonus lengkap dari sang penjual untuk
saya. Mau tahu bonusnya apa saja? Yuk, saksikan saja proses *unboxing*
lengkapnya
pada video berikut ini.


*https://www.youtube.com/watch?v=BhJRrxBM-is
<https://www.youtube.com/watch?v=BhJRrxBM-is>*


Videonya memang bisa dibilang temaram hehe, ditambah musik latar yang
*jazzy*, semoga Anda tak tertidur di bagian ini, karena tulisan ini masih
sangat panjang dan ada bagian-bagian menarik lainnya yang tak boleh
dilewatkan. Sebagai penebus dosa atas temaramnya video di atas, berikut
saya tampilkan foto-foto penampakan jelas Xiaomi Redmi Note 4 deh.


[image: review xiaomi redmi note 4 indonesia]
<https://4.bp.blogspot.com/-3w9c6eo4BPw/V9h7UqtlgRI/AAAAAAAAF7Q/rBXJPNrblP0O6e665V0VP6vENutueM5mACLcB/s1600/00_2016_09_gontagantihape_com_054_review_xiaomi_redmi_note_4_indonesia_014.jpg>

Xiaomi Redmi Note 4 - Dus kemasan penjualan



Xiaomi Redmi Note 4 - Keterangan di balik dus


[image: review xiaomi redmi note 4 indonesia]
<https://1.bp.blogspot.com/-n6MjnnN8Z_w/V9h7T14HBrI/AAAAAAAAF7I/YX8u2n9cVgMZRpM91kI7uWZGA6g56zFGwCLcB/s1600/00_2016_09_gontagantihape_com_054_review_xiaomi_redmi_note_4_indonesia_012.jpg>

Xiaomi Redmi Note 4 - Kelengkapan dalam kotak penjualan



Xiaomi Redmi Note 4 - Kepala *charger* dengan *output* 5v, 2A


[image: review xiaomi redmi note 4 indonesia]
<https://2.bp.blogspot.com/-7OgUh-_Y1ew/V9h7TwFDisI/AAAAAAAAF7E/KOmN2oAorF8GO4PukZPS7LGm3VBa5uUvwCLcB/s1600/00_2016_09_gontagantihape_com_054_review_xiaomi_redmi_note_4_indonesia_010.jpg>

Xiaomi Redmi Note 4 - sisi belakang


[image: review xiaomi redmi note 4 indonesia]
<https://4.bp.blogspot.com/-i4293OzKTAY/V9h7TTDDJTI/AAAAAAAAF68/SZQe3B3TYqMJ8R3q3XIoDaT856F4-PLSwCLcB/s1600/00_2016_09_gontagantihape_com_054_review_xiaomi_redmi_note_4_indonesia_009.jpg>

Xiaomi Redmi Note 4 - sisi bawah



Xiaomi Redmi Note 4 - sisi atas


[image: review xiaomi redmi note 4 indonesia]
<https://3.bp.blogspot.com/-8yLiQ_etecE/V9h7TeM0mBI/AAAAAAAAF64/6viVqptB8boSJRle6nmE54aoaDG8xGB_wCLcB/s1600/00_2016_09_gontagantihape_com_054_review_xiaomi_redmi_note_4_indonesia_007.jpg>

Xiaomi Redmi Note 4 - sisi kanan



Xiaomi Redmi Note 4 - sisi kiri



Untunglah varian warna Gold pada Xiaomi Redmi Note 4 tak seperti Xiaomi
Redmi Note 3 yang bagian depannya juga berwarna emas. Warna putih pada
bagian depan Xiaomi Redmi Note 4 menjadikannya terlihat lebih elegan.


Saat saya melihat bagian pinggir dari *body* Xiaomi Redmi Note 4, rasanya
sangat familiar karena garis desainnya sealiran dengan *smartphone* saya
sebelumnya, Xiaomi Redmi 3x
<http://www.gontagantihape.com/2016/08/review-xiaomi-redmi-3x-panggil-namaku-3x.html>
.


[image: review xiaomi redmi note 4 indonesia]
<https://1.bp.blogspot.com/-9iWOG8GPrTw/V9h7VPgNX3I/AAAAAAAAF7s/X1dE-_BHVTkhkRDy1RNtbrLdjdB3VW4-QCEw/s1600/00_2016_09_gontagantihape_com_054_review_xiaomi_redmi_note_4_indonesia_016.jpg>

Xiaomi Redmi Note 4 - *head-to-head* dengan Xiaomi Redmi 3x



Xiaomi Redmi Note 4 - *head-to-head* dengan Xiaomi Redmi 3x


Namun, saat saya lanjutkan menelisik bagian per-bagiannya dan tiba pada dua
buah garis putih di bagian punggung Xiaomi Redmi Note 4, seperti ada
kenangan lama yang menyeruak menusuk ke kalbu. Seperti membuka album foto
pernikahan mantan, seperti lewat di gerai yang menjual cemilan masa kecil
kita di sebuah mall. Sempat berpikir keras, akhirnya saya sadari: "Ini *sih*
 mirip *banget* sama HTC One M7 saya dulu!"



Hands-on & First Impression Xiaomi Redmi Note 4

Desain Xiaomi Redmi Note 4 secara keseluruhan sebetulnya sangatlah cantik
dan menawan, tapi kenapa Xiaomi mengadopsi desain sebuah *smartphone* yang
sudah lewat tiga generasi? Lalu saya melihat-lihat desain *smartphone* dari
*brand-brand* lainnya, dan akhirnya saya simpan kembali pertanyaan saya
itu. *Too bad *HTC*, you're gone way too early* (eh, *gone*?).


*Feels* metal premium sangat kental terasa saat memegang bagian belakang
dan pinggir *smartphone* ini, sementara bagian depannya yang sudah
mengadopsi kaca dengan tepian melengkung 2.5D membuat saya tak punya
masalah berarti dengan *form* dan desain dari Xiaomi Redmi Note 4. Yang
punya masalah pastinya si *tempered glass* yang diberikan oleh penjual
sebagai bonus. Sudah lumrah kita ketahui bahwa *tempered glass* akan
menyisakan bagian yang tampak kurang menempel pada tepiannya saat
dijodohkan dengan layar yang memiliki sisi sedikit membulat ini.


[image: review xiaomi redmi note 4 indonesia]
<https://2.bp.blogspot.com/--Kbqtek2inM/V9h7R47fjdI/AAAAAAAAF6k/enS-_yjfbAgNUp25iiSJKc8gRaKgiGaVgCEw/s1600/00_2016_09_gontagantihape_com_054_review_xiaomi_redmi_note_4_indonesia_002.jpg>

Xiaomi Redmi Note 4 - *earpiece*, kamera depan, dan sensor *proximity*



Xiaomi Redmi Note 4 - tombol kapasitifnya dilengkapi lampu latar



Xiaomi Redmi Note 4 - saat layar mati



Di sekeliling layar terlihat garis hitam, ya inilah kekurangan yang
terdapat pada *smartphone* dengan bagian depan yang tak berwarna hitam.
Untungnya, Xiaomi tetap membuat *bezel*-nya berwarna putih mengikuti warna
*body* depan keseluruhan, sehingga tak ada dusta di antara kita, tak ada
tipuan *bezel* yang baru terlihat saat layar menyala.


Lampu LED notifikasi hadir di atas layar, dan lampu latar juga menerangi
tombol kapasitif di bawah layar. Sementara dari dua set lubang speaker di
bagian bawah Xiaomi Redmi Note 4, hanya yang sebelah kanan saja yang
mengeluarkan suara. Sementara yang kiri bisa dipastikan diperuntukkan bagi
mikrofon.



Xiaomi Redmi Note 4 versus Redmi Note 3

Satu yang sangat menonjol dari Xiaomi Redmi Note 4 ini adalah layarnya yang
cerah dan terang. Apabila dibandingkan dengan Xiaomi Redmi Note 3 Pro yang
juga saya miliki, terlihat Xiaomi Redmi Note 4 menang banyak di sektor ini.
Ngomong-ngomong perbandingan dengan Xiaomi Redmi Note 3 Pro, saya sempat
membuat video perbandingan desain, skor antutu, dan adu cepat membuka
aplikasi antara kedua *smartphone* ini. Yuk, kita simak.


https://www.youtube.com/watch?v=Jc6cnEkdroY

Secara singkat, saya coba buatkan daftar apa saja peningkatan Xiaomi Redmi
Note 4 dari sang pendahulunya.


Xiaomi Redmi Note 4 over Xiaomi Redmi Note 3 Pro

   - Desain yang lebih premium
   - Layar sangat kentara lebih terang
   - Posisi lubang speaker lebih baik


Xiaomi Redmi Note 3 Pro over Xiaomi Redmi Note 4

   - Resolusi kamera utama lebih besar
   - Performa masih sangat mampu bersaing dengan harga yang sudah semakin
   drop



Xiaomi Redmi Note 4 dalam Pemakaian Sehari-hari



Saat pertama dinyalakan, Xiaomi Redmi Note 4 ini masih menggunakan MIUI
bersi 7, namun segera saat saya cek pembaruan, sudah ada *update* OTA untuk
MIUI 8 dengan basis Android Marshmallow 6.0. Dalam rangka mengujinya, saya
menjadikan Xiaomi Redmi Note 4 sebagai ponsel utama saya, semua aplikasi
yang biasa saya gunakan tak lupa dipasang di *smartphone* ini, mulai dari
aplikasi *chatting*, media sosial, *e-mail*, hingga multimedia dan *games*.



[image: review xiaomi redmi note 4 indonesia]
<https://2.bp.blogspot.com/-Dr-o3Wt6MG8/V9iOwKxK3sI/AAAAAAAAF80/5f89UzZ59kUTaR7f5ocvQgXVlG5rfzTNACLcB/s1600/Screenshot_2016-09-13-09-30-10-346_com.android.updater.png>



Dari segi cara penggunaan, saya tidak merasakan banyak perubahan dari saat
memakai Xiaomi Redmi 3x yang masih berkutat di MIUI 7.5. Namun dari sisi
performa sangatlah kentara peningkatan yang saya rasakan, semua tampilan
aplikasi disajikan dengan cepat dan sangat *fluid*, perpindahan aplikasi
pun sangatlah lancar, maklum RAM-nya besar, 3 GB.


Yang saya sukai dari MIUI 8 adalah jendela notifikasi yang sudah
memunculkan *toggles* tanpa harus menggeser halamannya. Tampilannya pun
terasa lebih 2F, *fresh* dan *flat*. Dipadankan dengan layar yang kinclong
dengan saturasi warna yang pas, rasa-rasanya betah sekali menggunakan dan
memandang bagian depan dari Xiaomi Redmi Note 4 ini saat layar menyala.


Satu hal baru pada MIUI 8 yang menurut saya sangat berguna adalah fitur
*scroll* atau *long screenshot*. Sementara *second space* dan *dual apps* tak
pernah saya gunakan, walau saya yakin akan berguna bagi sebagian besar
orang.


Saat Xiaomi Redmi Note 4 dipakai untuk bermain *game* 3D yang membuat
kinerja *processor* dan GPU terasah pun saya tak menemui kendala. *Game* balap
Asphalt 8 dan *game* petualangan Beast Quest mampu dilahap tanpa masalah.
Saya bermain *game* biasanya tak lebih dari lima belas menit, dan selama
itu sih tidak pernah pula suhu *smartphone* ini berlebih. Entah jika
digunakan bermain *game* lebih lama dari itu ya.


Jika membahas baterai, ingatan saya langsung teringat pada pengalaman buruk
saya dengan Xiaomi Redmi Note 3 versi Mediatek
<http://www.gontagantihape.com/2015/12/final-review-xiaomi-redmi-note-3.html>.
Dulu baterai Redmi Note 3 MTK sangatlah payah, tak seperti
*smartphone* berbaterai
jumbo. Mungkin karena dulu dapat yang ROM-nya abal-abal ya.


Di Xiaomi Redmi Note 4, beruntung saya mendapat ROM resmi, walaupun yang
tersedia memang baru sebatas ROM versi China, bukan Global. Ketahanan
baterainya tak dapat dikatakan istimewa, rekor penggunaan terlama saya
hanya mencapai 19 jam saja, dengan sisa baterai masih 19% dan
*screen-on-time* 3 jam 23 menit. Sementara rekor *screen-on-time* terlama
saya ada di angka 3 jam 51 menit dengan lama penggunaan sekitar 15 jam
dengan sisa baterai 4% saja.


[image: review xiaomi redmi note 4 indonesia]
<https://4.bp.blogspot.com/-7N7LD0rjLTE/V9iNVbCHkII/AAAAAAAAF74/QFL5lyS5r088OaIp36q8e47jliEjx7yfACLcB/s1600/Screenshot_2016-09-09-22-54-57-444_com.miui.securitycenter.png>





Baterai Xiaomi Redmi Note 4 cukup diajak bertahan melewati kegiatan
sehari-hari, di mana pagi lepas *charger*, dan malam menjelang tidur baru
kembali diisi dayanya. Sebatas cukup saja sih, karena menurut hemat saya
seharusnya baterai 4.000 mAh itu mampu dibawa melewati satu hari dan satu
malam.


Tapi menilik performa baterai Xiaomi Redmi 3x (*processor octa-core* kelas
menengah dengan *clockspeed* maksimal 1,4 GHz dan layar 5 inci hanya
beresolusi HD 720p) yang kurang lebih sanggup bertahan selama 36 jam, maka
performa baterai Xiaomi Redmi Note 4 (*processor deca-core* dengan
*clockspeed* maksimal 2,15 GHz dan layar 5,5 inci dengan resolusi Full HD
1080p) bisa dikatakan wajar. Setidaknya Mediatek mampu memberi perbaikan
performa dan efisiensi pada Helio X20 ini setelah tahun lalu jajaran
*processor* mereka kalah banyak dari milik Qualcomm. Serius, Mediatek Helio
X10 sangat-sangat tidak saya sukai karena sangat rakus daya.


Oh ya, daya tahan baterai di atas dihasilkan menggunakan *mode balanced*.
Sebagaimana *processor* Mediatek lainnya, Xiaomi Redmi Note 4 mempunyai
pilihan *mode performance* untuk memaksimalkan kinerjanya. *Mode
performance* ini hampir tak saya sentuh, selain karena dengan *mode
balanced* saja sudah sangat *smooth* performanya, saya khawatir suhu
*smartphone* ini ikut dimaksimalkan oleh *mode* yang satu ini, ha... ha...
ha...


Berbicara soal suhu, pada saat mengisi daya menggunakan kepala
*charger* berarus
2A, memang *body *Xiaomi Redmi Note 4 akan terasa hangat dan cenderung
panas. Tapi ini pertanda bahwa proses pengisian daya berlangsung dengan
cepat. Dari posisi 4% ke 35% hanya dibutuhkan waktu selama tiga puluh menit
saja, dan tambahan waktu sekitar satu jam lebih sedikit diperlukan untuk
mengisi baterainya hingga penuh. Cukup cepat kan?


Pada penguncian posisi GPS pun saya tak menemukan masalah. Saat saya
gunakan untuk memandu jalan menggunakan Google Maps, maupun saat memesan
ojek *online*, GPS pada Xiaomi Redmi Note 4 mampu memberikan tingkat
akurasi yang baik.


*Fingerprint scanner* pada Xiaomi Redmi Note 4 diletakkan sama persis
dengan apa yang ada pada Xiaomi Redmi Note 3. Akurasi dan kecepatan proses
buka kunci layar pun memenuhi ekspektasi saya.



Xiaomi Redmi Note 4 - formasi kamera, *dual-tone* LED *flash*, dan *fingerprint
scanner* sama persis dengan Redmi Note 3



Review Kamera Xiaomi Redmi Note 4

Hadir dengan *mode* manual yang hanya bisa mengatur ISO dan *white
balance* saja,
Xiaomi Redmi Note 4 tak menyediakan pengaturan manual untuk fokus dan *exposure
time*. Pun demikian, hasil foto yang diproduksi terasa memuaskan, auto
fokus yang cepat dan pemilihan titik fokus yang akurat menjadi salah satu
kelebihan dari kamera Xiaomi Redmi Note 4.


Entah kenapa resolusi kamera Xiaomi Redmi Note 4 kembali ke 13 Megapixels,
setelah Xiaomi sempat memberikan peningkatan resolusi ke 16 Megapixels pada
Redmi Note 3 versi Snapdragon.


Mau lihat hasil fotonya? Cek saja di artikel hasil foto kamera Xiaomi Redmi
Note 4 ini
<http://www.gontagantihape.com/2016/09/hasil-foto-menggunakan-kamera-xiaomi-redmi-note-4-indonesia.html>
 ya.



Informasi Hardware Xiaomi Redmi Note 4

Berikut adalah informasi *hardware* yang dikandung oleh Xiaomi Redmi Note 4
yang saya tangkap menggunakan beberapa aplikasi pihak ketiga. Sekalian saya
menggunakan fitur *long screenshot* nih.


Xiaomi Redmi Note 4 dengan CPU-Z:

[image: review xiaomi redmi note 4 indonesia]
<https://4.bp.blogspot.com/-hu-HXSp5fSY/V9iOCyf6srI/AAAAAAAAF8M/S2xyTR6IDR49Zf0lUxgP29FaOa1BpZMewCLcB/s1600/Screenshot_2016-09-07-10-15-38-540_com.cpuid.cpu_z.png>



Xiaomi Redmi Note 4 dengan AIDA64:



Cek Kelengkapan Sensor pada Xiaomi Redmi Note 4 dengan Sensor Box for
Android:



Uji Benchmark Sintetis Xiaomi Redmi Note 4 dengan Antutu Benchmark:


Skor Antutu Xiaomi Redmi Note 4 - *mode balanced*



Skor Antutu Xiaomi Redmi Note 4 - *mode performance*



Plus dan Minus Xiaomi Redmi Note 4

Berikut ini adalah kelebihan dan kekurangan yang saya temukan selama satu
minggu penuh menggunakan Xiaomi Redmi Note 4.


Kelebihan Xiaomi Redmi Note 4:

   - Desain yang menawan dibalut *feels *premium di semua sisi.
   - Layar yang kinclong dan terang.
   - Performa *smooth* dan kencang.
   - Kombinasi RAM dan *internal memory* besar (3 GB dan 64 GB)
   - Posisi lubang *speaker* sudah berpindah ke bagian bawah.

Kekurangan Xiaomi Redmi Note 4:

   - Desain kurang *original* (begitu juga desain *smartphone* lain), saya
   kurang suka dengan garis putih di bagian belakangnya, walaupun untuk
   kepentingan *signal reception*, tapi Meizu M3 Note mampu tampil lebih
   baik mengakali garis ini.
   - Daya tahan baterai yang biasa saja padahal kapasitasnya besar.
   - Mengusung *hybrid slot*, akan jadi masalah di varian RAM 2GB dan *internal
   memory* 16 GB.
   - Saat tulisan ini dinaikkan, belum tersedia di Indonesia secara resmi
   maupun via jalur distributor, sehingga harganya masih tinggi.


Apa Kata Aa tentang Xiaomi Redmi Note 4



Xiaomi Redmi 3x dan Redmi Note 4


Meskipun saat dilakukan adu cepat melawan Xiaomi Redmi Note 3 Pro tidak
terasa peningkatan, bahkan banyak kalahnya, sebetulnya performa Xiaomi
Redmi Note 4 sama sekali tidak punya masalah. *Smooth* dan *fluid*, dua
kata itu rasanya sangat pas menggambarkan performa *smartphone* ini.
Kekurangan utama ada pada daya tahan baterainya yang rata-rata saja,
padahal saya yakin banyak orang berekspektasi sebuah *smartphone* berbaterai
4.000 mAh pasti mampu bertahan lama.


Semakin hari saya gunakan, semakin saya coba cari kekurangannya, yang ada
saya malah makin betah menggunakannya. *Good performance* and *good
looking* adalah
kombinasi yang sangat manis pada sebuah *smartphone*. Tinggallah kita
menunggu apakah Xiaomi Redmi Note 4 akan masuk resmi di Indonesia? Ataukah
akan ada varian lain, semisal Xiaomi Redmi Note 4 Pro dengan
*processor* Snapdragon?
Biarlah waktu yang menjawab, soalnya jika bertanya pada perwakilan Xiaomi
di Indonesia, kita harus puas dengan dua set jawaban: "Pantengin Terus" dan
"Doain aja ya". Hehehe.


Dan sampai waktu itu tiba, saya akan menyimpan semua kenangan manis selama
satu minggu bersama Xiaomi Redmi Note 4 ini. *Till we meet again*!


Hilmy
/* saya suka Gonta Ganti Hape <http://www.gontagantihape.com> */

-- 
===========
Install  #MyTelkomsel Apps Terbaru dari Play Store
https://play.google.com/store/apps/details?id=com.telkomsel.telkomselcm

---------------------
Toko Headphone & Earphone Terlengkap dan Terbaru
Kunjungi  >> http://bassaudio.net
----------------------
Kontak Admin, Twitter  @agushamonangan
-----------------------
FB Groups     :  https://www.facebook.com/groups/android.or.id

Aturan Umum  ID-ANDROID >> goo.gl/mL1mBT

==========
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "[id-android] Indonesian 
Android Community" dari Google Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke id-android+unsubscr...@googlegroups.com.
Kunjungi grup ini di https://groups.google.com/group/id-android.

Kirim email ke