Izin share review smartphone terbaru ini ya... Artikel di blog (foto lebih lengkap): *http://www.gontagantihape.com/2016/09/review-xiaomi-redmi-note-4-indonesia.html <http://www.gontagantihape.com/2016/09/review-xiaomi-redmi-note-4-indonesia.html>*
Hasil Kamera: http://www.gontagantihape.com/2016/09/hasil-foto-menggunakan-kamera-xiaomi-redmi-note-4-indonesia.html Unboxing + Hands-on Video: *https://www.youtube.com/watch?v=BhJRrxBM-is <https://www.youtube.com/watch?v=BhJRrxBM-is>* Versus Xiaomi Redmi Note 3 Pro Video: https://www.youtube.com/watch?v=Jc6cnEkdroY ------------------------------------------------------- [image: review xiaomi redmi note 4 indonesia] <https://3.bp.blogspot.com/-PhtcjnCsVlU/V9h7SS2G8fI/AAAAAAAAF7s/ZAAXWFpF6-0fvu_sdcGRi5ExzFwYNJiSACEw/s1600/00_2016_09_gontagantihape_com_054_review_xiaomi_redmi_note_4_indonesia_004.jpg> Suatu malam, saya sedang iseng menelusuri tumpukan *e-mail* dari salah satu milis teknologi terbesar di Indonesia. Saya menemukan sebuah *post* jualan salah seorang rekan milis yang menawarkan Xiaomi Redmi Pro dan *Xiaomi Redmi Note 4*. Wow, saya pikir, kekinian sekali jualannya! Terlebih penawarannya cukup menarik, barang *ready* walau stoknya hanya satu, dan harganya masih lebih murah dari harga *pre-order* yang sempat beredar di milis yang sama. Sebuah *e-mail* singkat segera saya layangkan, menanyakan ketersediaan sebuah *Xiaomi Redmi Note 4* warna *grey*, dengan RAM 3 GB dan *internal memory* 64 GB. Karena hari sudah larut, *e-mail* saya tak cepat berbalas, saya pun beranjak ke sebuah *marketplace* lokal untuk mengetikkan susunan kata "*Xiaomi Redmi Note 4*" di kolom pencariannya. Dan beberapa produk muncul pada hasil pencarian, ada yang kombinasi RAM 3GB dan *internal memory* 64 GB, ada pula yang hadir dengan RAM 2 GB dan *internal memory* 16 GB saja. Kebanyakan status produk-produk tersebut masih *pre-order* juga alias *indent*, namun ada satu penjual yang menyatakan stoknya tersedia, walau hanya yang varian Gold alias Emas dengan sisi depan berwarna putih. Keesokan hari, balasan e-mail pun saya terima. Seperti perkiraan saya, barangnya sudah habis, maklum stok beliau hanya semata wayang (wayang kulit, kalau wayang golek mah matanya tetap dua, hehe). Saya pun bergerak cepat menanyakan kembali stok dari penjual di *marketplace* yang menamakan dirinya Lapak Selusindo itu. Alhamdulillah masih kebagian, walau warnanya Gold dan harganya sedikit lebih mahal dari harga yang dipasang oleh rekan milis tadi. Memanfaatkan diskon sebesar seratus ribu rupiah, saya pun pada akhirnya jadi memesan sebuah *Xiaomi Redmi Note 4*. Unboxing Xiaomi Redmi Note 4 Ternyata penantian saya dan harga yang lebih tinggi yang saya bayarkan berbuah manis. Xiaomi Redmi Note 4 datang tepat keesokan harinya. Malam-malam sepulang kerja, saya sudah tak sabar untuk melakukan *unboxing*, jadilah prosesnya berlangsung penuh deru nafas yang terengah-engah, haha. Namun rezeki tak dapat ditolak, ada bonus lengkap dari sang penjual untuk saya. Mau tahu bonusnya apa saja? Yuk, saksikan saja proses *unboxing* lengkapnya pada video berikut ini. *https://www.youtube.com/watch?v=BhJRrxBM-is <https://www.youtube.com/watch?v=BhJRrxBM-is>* Videonya memang bisa dibilang temaram hehe, ditambah musik latar yang *jazzy*, semoga Anda tak tertidur di bagian ini, karena tulisan ini masih sangat panjang dan ada bagian-bagian menarik lainnya yang tak boleh dilewatkan. Sebagai penebus dosa atas temaramnya video di atas, berikut saya tampilkan foto-foto penampakan jelas Xiaomi Redmi Note 4 deh. [image: review xiaomi redmi note 4 indonesia] <https://4.bp.blogspot.com/-3w9c6eo4BPw/V9h7UqtlgRI/AAAAAAAAF7Q/rBXJPNrblP0O6e665V0VP6vENutueM5mACLcB/s1600/00_2016_09_gontagantihape_com_054_review_xiaomi_redmi_note_4_indonesia_014.jpg> Xiaomi Redmi Note 4 - Dus kemasan penjualan Xiaomi Redmi Note 4 - Keterangan di balik dus [image: review xiaomi redmi note 4 indonesia] <https://1.bp.blogspot.com/-n6MjnnN8Z_w/V9h7T14HBrI/AAAAAAAAF7I/YX8u2n9cVgMZRpM91kI7uWZGA6g56zFGwCLcB/s1600/00_2016_09_gontagantihape_com_054_review_xiaomi_redmi_note_4_indonesia_012.jpg> Xiaomi Redmi Note 4 - Kelengkapan dalam kotak penjualan Xiaomi Redmi Note 4 - Kepala *charger* dengan *output* 5v, 2A [image: review xiaomi redmi note 4 indonesia] <https://2.bp.blogspot.com/-7OgUh-_Y1ew/V9h7TwFDisI/AAAAAAAAF7E/KOmN2oAorF8GO4PukZPS7LGm3VBa5uUvwCLcB/s1600/00_2016_09_gontagantihape_com_054_review_xiaomi_redmi_note_4_indonesia_010.jpg> Xiaomi Redmi Note 4 - sisi belakang [image: review xiaomi redmi note 4 indonesia] <https://4.bp.blogspot.com/-i4293OzKTAY/V9h7TTDDJTI/AAAAAAAAF68/SZQe3B3TYqMJ8R3q3XIoDaT856F4-PLSwCLcB/s1600/00_2016_09_gontagantihape_com_054_review_xiaomi_redmi_note_4_indonesia_009.jpg> Xiaomi Redmi Note 4 - sisi bawah Xiaomi Redmi Note 4 - sisi atas [image: review xiaomi redmi note 4 indonesia] <https://3.bp.blogspot.com/-8yLiQ_etecE/V9h7TeM0mBI/AAAAAAAAF64/6viVqptB8boSJRle6nmE54aoaDG8xGB_wCLcB/s1600/00_2016_09_gontagantihape_com_054_review_xiaomi_redmi_note_4_indonesia_007.jpg> Xiaomi Redmi Note 4 - sisi kanan Xiaomi Redmi Note 4 - sisi kiri Untunglah varian warna Gold pada Xiaomi Redmi Note 4 tak seperti Xiaomi Redmi Note 3 yang bagian depannya juga berwarna emas. Warna putih pada bagian depan Xiaomi Redmi Note 4 menjadikannya terlihat lebih elegan. Saat saya melihat bagian pinggir dari *body* Xiaomi Redmi Note 4, rasanya sangat familiar karena garis desainnya sealiran dengan *smartphone* saya sebelumnya, Xiaomi Redmi 3x <http://www.gontagantihape.com/2016/08/review-xiaomi-redmi-3x-panggil-namaku-3x.html> . [image: review xiaomi redmi note 4 indonesia] <https://1.bp.blogspot.com/-9iWOG8GPrTw/V9h7VPgNX3I/AAAAAAAAF7s/X1dE-_BHVTkhkRDy1RNtbrLdjdB3VW4-QCEw/s1600/00_2016_09_gontagantihape_com_054_review_xiaomi_redmi_note_4_indonesia_016.jpg> Xiaomi Redmi Note 4 - *head-to-head* dengan Xiaomi Redmi 3x Xiaomi Redmi Note 4 - *head-to-head* dengan Xiaomi Redmi 3x Namun, saat saya lanjutkan menelisik bagian per-bagiannya dan tiba pada dua buah garis putih di bagian punggung Xiaomi Redmi Note 4, seperti ada kenangan lama yang menyeruak menusuk ke kalbu. Seperti membuka album foto pernikahan mantan, seperti lewat di gerai yang menjual cemilan masa kecil kita di sebuah mall. Sempat berpikir keras, akhirnya saya sadari: "Ini *sih* mirip *banget* sama HTC One M7 saya dulu!" Hands-on & First Impression Xiaomi Redmi Note 4 Desain Xiaomi Redmi Note 4 secara keseluruhan sebetulnya sangatlah cantik dan menawan, tapi kenapa Xiaomi mengadopsi desain sebuah *smartphone* yang sudah lewat tiga generasi? Lalu saya melihat-lihat desain *smartphone* dari *brand-brand* lainnya, dan akhirnya saya simpan kembali pertanyaan saya itu. *Too bad *HTC*, you're gone way too early* (eh, *gone*?). *Feels* metal premium sangat kental terasa saat memegang bagian belakang dan pinggir *smartphone* ini, sementara bagian depannya yang sudah mengadopsi kaca dengan tepian melengkung 2.5D membuat saya tak punya masalah berarti dengan *form* dan desain dari Xiaomi Redmi Note 4. Yang punya masalah pastinya si *tempered glass* yang diberikan oleh penjual sebagai bonus. Sudah lumrah kita ketahui bahwa *tempered glass* akan menyisakan bagian yang tampak kurang menempel pada tepiannya saat dijodohkan dengan layar yang memiliki sisi sedikit membulat ini. [image: review xiaomi redmi note 4 indonesia] <https://2.bp.blogspot.com/--Kbqtek2inM/V9h7R47fjdI/AAAAAAAAF6k/enS-_yjfbAgNUp25iiSJKc8gRaKgiGaVgCEw/s1600/00_2016_09_gontagantihape_com_054_review_xiaomi_redmi_note_4_indonesia_002.jpg> Xiaomi Redmi Note 4 - *earpiece*, kamera depan, dan sensor *proximity* Xiaomi Redmi Note 4 - tombol kapasitifnya dilengkapi lampu latar Xiaomi Redmi Note 4 - saat layar mati Di sekeliling layar terlihat garis hitam, ya inilah kekurangan yang terdapat pada *smartphone* dengan bagian depan yang tak berwarna hitam. Untungnya, Xiaomi tetap membuat *bezel*-nya berwarna putih mengikuti warna *body* depan keseluruhan, sehingga tak ada dusta di antara kita, tak ada tipuan *bezel* yang baru terlihat saat layar menyala. Lampu LED notifikasi hadir di atas layar, dan lampu latar juga menerangi tombol kapasitif di bawah layar. Sementara dari dua set lubang speaker di bagian bawah Xiaomi Redmi Note 4, hanya yang sebelah kanan saja yang mengeluarkan suara. Sementara yang kiri bisa dipastikan diperuntukkan bagi mikrofon. Xiaomi Redmi Note 4 versus Redmi Note 3 Satu yang sangat menonjol dari Xiaomi Redmi Note 4 ini adalah layarnya yang cerah dan terang. Apabila dibandingkan dengan Xiaomi Redmi Note 3 Pro yang juga saya miliki, terlihat Xiaomi Redmi Note 4 menang banyak di sektor ini. Ngomong-ngomong perbandingan dengan Xiaomi Redmi Note 3 Pro, saya sempat membuat video perbandingan desain, skor antutu, dan adu cepat membuka aplikasi antara kedua *smartphone* ini. Yuk, kita simak. https://www.youtube.com/watch?v=Jc6cnEkdroY Secara singkat, saya coba buatkan daftar apa saja peningkatan Xiaomi Redmi Note 4 dari sang pendahulunya. Xiaomi Redmi Note 4 over Xiaomi Redmi Note 3 Pro - Desain yang lebih premium - Layar sangat kentara lebih terang - Posisi lubang speaker lebih baik Xiaomi Redmi Note 3 Pro over Xiaomi Redmi Note 4 - Resolusi kamera utama lebih besar - Performa masih sangat mampu bersaing dengan harga yang sudah semakin drop Xiaomi Redmi Note 4 dalam Pemakaian Sehari-hari Saat pertama dinyalakan, Xiaomi Redmi Note 4 ini masih menggunakan MIUI bersi 7, namun segera saat saya cek pembaruan, sudah ada *update* OTA untuk MIUI 8 dengan basis Android Marshmallow 6.0. Dalam rangka mengujinya, saya menjadikan Xiaomi Redmi Note 4 sebagai ponsel utama saya, semua aplikasi yang biasa saya gunakan tak lupa dipasang di *smartphone* ini, mulai dari aplikasi *chatting*, media sosial, *e-mail*, hingga multimedia dan *games*. [image: review xiaomi redmi note 4 indonesia] <https://2.bp.blogspot.com/-Dr-o3Wt6MG8/V9iOwKxK3sI/AAAAAAAAF80/5f89UzZ59kUTaR7f5ocvQgXVlG5rfzTNACLcB/s1600/Screenshot_2016-09-13-09-30-10-346_com.android.updater.png> Dari segi cara penggunaan, saya tidak merasakan banyak perubahan dari saat memakai Xiaomi Redmi 3x yang masih berkutat di MIUI 7.5. Namun dari sisi performa sangatlah kentara peningkatan yang saya rasakan, semua tampilan aplikasi disajikan dengan cepat dan sangat *fluid*, perpindahan aplikasi pun sangatlah lancar, maklum RAM-nya besar, 3 GB. Yang saya sukai dari MIUI 8 adalah jendela notifikasi yang sudah memunculkan *toggles* tanpa harus menggeser halamannya. Tampilannya pun terasa lebih 2F, *fresh* dan *flat*. Dipadankan dengan layar yang kinclong dengan saturasi warna yang pas, rasa-rasanya betah sekali menggunakan dan memandang bagian depan dari Xiaomi Redmi Note 4 ini saat layar menyala. Satu hal baru pada MIUI 8 yang menurut saya sangat berguna adalah fitur *scroll* atau *long screenshot*. Sementara *second space* dan *dual apps* tak pernah saya gunakan, walau saya yakin akan berguna bagi sebagian besar orang. Saat Xiaomi Redmi Note 4 dipakai untuk bermain *game* 3D yang membuat kinerja *processor* dan GPU terasah pun saya tak menemui kendala. *Game* balap Asphalt 8 dan *game* petualangan Beast Quest mampu dilahap tanpa masalah. Saya bermain *game* biasanya tak lebih dari lima belas menit, dan selama itu sih tidak pernah pula suhu *smartphone* ini berlebih. Entah jika digunakan bermain *game* lebih lama dari itu ya. Jika membahas baterai, ingatan saya langsung teringat pada pengalaman buruk saya dengan Xiaomi Redmi Note 3 versi Mediatek <http://www.gontagantihape.com/2015/12/final-review-xiaomi-redmi-note-3.html>. Dulu baterai Redmi Note 3 MTK sangatlah payah, tak seperti *smartphone* berbaterai jumbo. Mungkin karena dulu dapat yang ROM-nya abal-abal ya. Di Xiaomi Redmi Note 4, beruntung saya mendapat ROM resmi, walaupun yang tersedia memang baru sebatas ROM versi China, bukan Global. Ketahanan baterainya tak dapat dikatakan istimewa, rekor penggunaan terlama saya hanya mencapai 19 jam saja, dengan sisa baterai masih 19% dan *screen-on-time* 3 jam 23 menit. Sementara rekor *screen-on-time* terlama saya ada di angka 3 jam 51 menit dengan lama penggunaan sekitar 15 jam dengan sisa baterai 4% saja. [image: review xiaomi redmi note 4 indonesia] <https://4.bp.blogspot.com/-7N7LD0rjLTE/V9iNVbCHkII/AAAAAAAAF74/QFL5lyS5r088OaIp36q8e47jliEjx7yfACLcB/s1600/Screenshot_2016-09-09-22-54-57-444_com.miui.securitycenter.png> Baterai Xiaomi Redmi Note 4 cukup diajak bertahan melewati kegiatan sehari-hari, di mana pagi lepas *charger*, dan malam menjelang tidur baru kembali diisi dayanya. Sebatas cukup saja sih, karena menurut hemat saya seharusnya baterai 4.000 mAh itu mampu dibawa melewati satu hari dan satu malam. Tapi menilik performa baterai Xiaomi Redmi 3x (*processor octa-core* kelas menengah dengan *clockspeed* maksimal 1,4 GHz dan layar 5 inci hanya beresolusi HD 720p) yang kurang lebih sanggup bertahan selama 36 jam, maka performa baterai Xiaomi Redmi Note 4 (*processor deca-core* dengan *clockspeed* maksimal 2,15 GHz dan layar 5,5 inci dengan resolusi Full HD 1080p) bisa dikatakan wajar. Setidaknya Mediatek mampu memberi perbaikan performa dan efisiensi pada Helio X20 ini setelah tahun lalu jajaran *processor* mereka kalah banyak dari milik Qualcomm. Serius, Mediatek Helio X10 sangat-sangat tidak saya sukai karena sangat rakus daya. Oh ya, daya tahan baterai di atas dihasilkan menggunakan *mode balanced*. Sebagaimana *processor* Mediatek lainnya, Xiaomi Redmi Note 4 mempunyai pilihan *mode performance* untuk memaksimalkan kinerjanya. *Mode performance* ini hampir tak saya sentuh, selain karena dengan *mode balanced* saja sudah sangat *smooth* performanya, saya khawatir suhu *smartphone* ini ikut dimaksimalkan oleh *mode* yang satu ini, ha... ha... ha... Berbicara soal suhu, pada saat mengisi daya menggunakan kepala *charger* berarus 2A, memang *body *Xiaomi Redmi Note 4 akan terasa hangat dan cenderung panas. Tapi ini pertanda bahwa proses pengisian daya berlangsung dengan cepat. Dari posisi 4% ke 35% hanya dibutuhkan waktu selama tiga puluh menit saja, dan tambahan waktu sekitar satu jam lebih sedikit diperlukan untuk mengisi baterainya hingga penuh. Cukup cepat kan? Pada penguncian posisi GPS pun saya tak menemukan masalah. Saat saya gunakan untuk memandu jalan menggunakan Google Maps, maupun saat memesan ojek *online*, GPS pada Xiaomi Redmi Note 4 mampu memberikan tingkat akurasi yang baik. *Fingerprint scanner* pada Xiaomi Redmi Note 4 diletakkan sama persis dengan apa yang ada pada Xiaomi Redmi Note 3. Akurasi dan kecepatan proses buka kunci layar pun memenuhi ekspektasi saya. Xiaomi Redmi Note 4 - formasi kamera, *dual-tone* LED *flash*, dan *fingerprint scanner* sama persis dengan Redmi Note 3 Review Kamera Xiaomi Redmi Note 4 Hadir dengan *mode* manual yang hanya bisa mengatur ISO dan *white balance* saja, Xiaomi Redmi Note 4 tak menyediakan pengaturan manual untuk fokus dan *exposure time*. Pun demikian, hasil foto yang diproduksi terasa memuaskan, auto fokus yang cepat dan pemilihan titik fokus yang akurat menjadi salah satu kelebihan dari kamera Xiaomi Redmi Note 4. Entah kenapa resolusi kamera Xiaomi Redmi Note 4 kembali ke 13 Megapixels, setelah Xiaomi sempat memberikan peningkatan resolusi ke 16 Megapixels pada Redmi Note 3 versi Snapdragon. Mau lihat hasil fotonya? Cek saja di artikel hasil foto kamera Xiaomi Redmi Note 4 ini <http://www.gontagantihape.com/2016/09/hasil-foto-menggunakan-kamera-xiaomi-redmi-note-4-indonesia.html> ya. Informasi Hardware Xiaomi Redmi Note 4 Berikut adalah informasi *hardware* yang dikandung oleh Xiaomi Redmi Note 4 yang saya tangkap menggunakan beberapa aplikasi pihak ketiga. Sekalian saya menggunakan fitur *long screenshot* nih. Xiaomi Redmi Note 4 dengan CPU-Z: [image: review xiaomi redmi note 4 indonesia] <https://4.bp.blogspot.com/-hu-HXSp5fSY/V9iOCyf6srI/AAAAAAAAF8M/S2xyTR6IDR49Zf0lUxgP29FaOa1BpZMewCLcB/s1600/Screenshot_2016-09-07-10-15-38-540_com.cpuid.cpu_z.png> Xiaomi Redmi Note 4 dengan AIDA64: Cek Kelengkapan Sensor pada Xiaomi Redmi Note 4 dengan Sensor Box for Android: Uji Benchmark Sintetis Xiaomi Redmi Note 4 dengan Antutu Benchmark: Skor Antutu Xiaomi Redmi Note 4 - *mode balanced* Skor Antutu Xiaomi Redmi Note 4 - *mode performance* Plus dan Minus Xiaomi Redmi Note 4 Berikut ini adalah kelebihan dan kekurangan yang saya temukan selama satu minggu penuh menggunakan Xiaomi Redmi Note 4. Kelebihan Xiaomi Redmi Note 4: - Desain yang menawan dibalut *feels *premium di semua sisi. - Layar yang kinclong dan terang. - Performa *smooth* dan kencang. - Kombinasi RAM dan *internal memory* besar (3 GB dan 64 GB) - Posisi lubang *speaker* sudah berpindah ke bagian bawah. Kekurangan Xiaomi Redmi Note 4: - Desain kurang *original* (begitu juga desain *smartphone* lain), saya kurang suka dengan garis putih di bagian belakangnya, walaupun untuk kepentingan *signal reception*, tapi Meizu M3 Note mampu tampil lebih baik mengakali garis ini. - Daya tahan baterai yang biasa saja padahal kapasitasnya besar. - Mengusung *hybrid slot*, akan jadi masalah di varian RAM 2GB dan *internal memory* 16 GB. - Saat tulisan ini dinaikkan, belum tersedia di Indonesia secara resmi maupun via jalur distributor, sehingga harganya masih tinggi. Apa Kata Aa tentang Xiaomi Redmi Note 4 Xiaomi Redmi 3x dan Redmi Note 4 Meskipun saat dilakukan adu cepat melawan Xiaomi Redmi Note 3 Pro tidak terasa peningkatan, bahkan banyak kalahnya, sebetulnya performa Xiaomi Redmi Note 4 sama sekali tidak punya masalah. *Smooth* dan *fluid*, dua kata itu rasanya sangat pas menggambarkan performa *smartphone* ini. Kekurangan utama ada pada daya tahan baterainya yang rata-rata saja, padahal saya yakin banyak orang berekspektasi sebuah *smartphone* berbaterai 4.000 mAh pasti mampu bertahan lama. Semakin hari saya gunakan, semakin saya coba cari kekurangannya, yang ada saya malah makin betah menggunakannya. *Good performance* and *good looking* adalah kombinasi yang sangat manis pada sebuah *smartphone*. Tinggallah kita menunggu apakah Xiaomi Redmi Note 4 akan masuk resmi di Indonesia? Ataukah akan ada varian lain, semisal Xiaomi Redmi Note 4 Pro dengan *processor* Snapdragon? Biarlah waktu yang menjawab, soalnya jika bertanya pada perwakilan Xiaomi di Indonesia, kita harus puas dengan dua set jawaban: "Pantengin Terus" dan "Doain aja ya". Hehehe. Dan sampai waktu itu tiba, saya akan menyimpan semua kenangan manis selama satu minggu bersama Xiaomi Redmi Note 4 ini. *Till we meet again*! Hilmy /* saya suka Gonta Ganti Hape <http://www.gontagantihape.com> */ -- =========== Install #MyTelkomsel Apps Terbaru dari Play Store https://play.google.com/store/apps/details?id=com.telkomsel.telkomselcm --------------------- Toko Headphone & Earphone Terlengkap dan Terbaru Kunjungi >> http://bassaudio.net ---------------------- Kontak Admin, Twitter @agushamonangan ----------------------- FB Groups : https://www.facebook.com/groups/android.or.id Aturan Umum ID-ANDROID >> goo.gl/mL1mBT ========== --- Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "[id-android] Indonesian Android Community" dari Google Grup. Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim email ke id-android+unsubscr...@googlegroups.com. Kunjungi grup ini di https://groups.google.com/group/id-android.