Pak Hamid,

Terima kasih.
Itulah yg saya coba ungkapkan, kerasnya kehidupan
jangan sampai mematikan hati nurani kita. Cerita
tentang kemarin juga yg menggugah saya untuk menulis
dan mencurahkan apa yg menjadi unek unek saya. 

He..he.. kita punya kebiasaan sama, pake headphone
sepanjang jalan, bukan menulikan mata hati dan telinga
cuma ingin mendengar hal hal yg bermanfaat saja betul
ga pak?
tapi tetap aja tuh..yg teriak teriak juga kedengaran.

wass,erlina

--- Hamid Patilima <[EMAIL PROTECTED]> wrote:

> Mbak Erlin....
>   Menarik mengikuti ceritanya....Tapi, kadang para
> sopirnya suka menjolimi penumpangnya, misal mereka
> kadang suka mengeluarkan kata kasar, juga kadang
> mereka suka ambil kelebihan uang penumpang, apabila
> tidak diingatkan.... Kehidupan skarang memang agak
> jauh dari Cahaya Illahi, semua serba melibatkan
> emosi dan banyak berteman dengan setan. Tapi saya
> masih beruntung, karena setiap naik angkot atau bus,
> menancapkan headphone di kuping untuk mendengarkan
> Idakrisnashow dan Iping pada sore hari........
>    
>   Wassalam,
>    
>   Hamid
> 
> larasati <[EMAIL PROTECTED]> menulis:
>   mbak Erlin.....
> 
> tiap hari aq juga naik angkot , tapi pulang kerja
> aja kalo perginya ikut
> suami .
> memang enak koq kalo naik angkot, kita bisa berbagi
> dengan mereka, melupakan
> masalah yg ada walaupun untuk sementara.mendengarkan
> cerita ttg kehidupan
> mereka yg penuh dengan perjuangan.
> pokoknya banyak mbak yg kita dapatkan kalo kita naik
> angkot walaupun harus
> berdesak-desakan.
> 
> wass
> laras
> ----- Original Message -----
> From: "erlina widyawati" <[EMAIL PROTECTED]>
> To: <[EMAIL PROTECTED]>; "iks ikas"
> <idakrisnashow@yahoogroups.com>; "GemaNusa"
> <[EMAIL PROTECTED]>; "nik8185"
> <[EMAIL PROTECTED]>; "Sri
> Lestari" <[EMAIL PROTECTED]>
> Sent: Tuesday, December 06, 2005 6:26 PM
> Subject: [Ida-Krisna Show] Episode angkot
> 
> 
> >
> > Saya hanya berbagi dengan pengalaman yg saya alami
> > setiap hari. Bisa juga sebagai sharing.Thanks atas
> > perhatian temen2 semua.
> >
>
=================================================================
> >
> >
> > Setelah idul fitri usai, saya memutuskan untuk
> naik
> > angkot (biasanya naik kendaraan dari perumahan)
> entah
> > kenapa. Walaupun saya was was, aduh..dapat angkot
> > ga..rebutan ga ya..di Parung??  berbagai hantu
> > kecemasan menggelayuti pikiran saya. Akhirnya
> > terlintas sebuah tanya, kenapa saya harus takut,
> kan
> > ada yg Maha mengatur, Maha mengijinkan untuk
> apapun yg
> > berjalan di dunia ini. Dan sebuah doa pun
> terluncur,
> > Ya Allah, saya akan berangkat kerja, mengais
> rejeki
> > untuk menjaga amanahmu, tolong mudahkan
> perjalananKu.
> > Dan sy pun berangkat, sesampainya di Parung, rasa
> > syukur tak terkira karena angkot lebak bulus.
> Parung
> > masih berjajar.Sy menghibur hati ah..mungkin orang
> > orang belum pulang kota semua. Ternyata setelah
> > beberapa minggu saya melalui pagi hari dengan sang
> > angkot, kedaan tetap sama.
> > Saya akhirnya berfikir, ada apa ini? pertanyaan
> saya
> > terjawab.
> > Angkot Parung Lebak Bulus yg biasa padat dan
> selalu
> > berebut di pagi hari, saat ini kekurangan
> penumpang.
> > Karena semua lapisan masyarakat berlomba lomba
> > mengadakan penghematan dengan bermotor atau nebeng
> > kendaraan tetangga. Di satu sisi bagus, saya pun
> > pernah mengusulkan hal ini, karena bisa membangun
> > kebersamaan, tapi di lain pihak ada memang yg
> menjadi
> > korban. Apapun itu hasil dari sebuah pilihan.
> >
> > Suatu sore sepulang kerja, saya naik angkot Parung
> > Bogor, saya pikir saya harus hemat, jatahnya si
> mamang
> > ini saya kurangin Rp. 500 saya cuman mau bayar
> > Rp.2000, di dalam angkot hanya 2 orang. saya dan
> satu
> > ibu. Di depan Pengemudi dengan temannya. Saya
> > mendengarkan pembicaraan mereka. Si pengemudi
> > mengeluhkan, sampe malam itu sekitar jam 19.30 di
> baru
> > dapat uang hanya untuk memenuhi setoran yg sekitar
> > Rp.90.000. Dia juga mengeluh akan sepinya
> penumpang.
> > Sang teman menimpali, orang pada naik motor semua,
> > mereka juga hidup menghemat. Saya yang dari tadi
> > mendengarkan rasanya maluuuu.....sekali, mereka
> > mencari uang dari pagi hingga malam hanya bisa
> > memenuhi kebutuhan untuk majikannya, sedangkan
> saya yg
> > kerja dari jam 08.00 - 17.00 masih bisa membayar
> > cicilan rumah, tagihan2, masih bisa shopping,
> masih
> > bisa makan di restorant favorit, kok tega teganya
> > memotong hak mereka atas nama penghematan.
> >
> > Sebuah muhasabah saya lakukan di malam hari,
> betapa
> > saya sudah mendolimi orang lain dengan mengambil
> > haknya.Jadi untuk apa Zakat yg saya bayar tiap
> kali,
> > kalo membayar angkot saja saya masih potong untuk
> > menghemat?
> > Ampuni aku Ya Allah..dan doa nabi yunus pun
> berkali
> > kali saya ucapkan.
> >
> > Kemarin pagi, dalam metro mini,terjadi insiden,
> > seorang penumpang di paksa turun dan uang
> bayarannya
> > di kembalikan oleh sang kondektur.
> > Metro mini yg sudah padat, itu di paksa oleh sang
> > kondektur untuk masih bisa menampung penumpang.
> > Padahal orang2 sudah bergelayutan di pintu.
> Kondektur
> > berteriak2 pada kami yg sudah berhimpitan di dalam
> bis
> > yg panas, salah seorang penumpang tidak mau,dan
> > akhirnya di paksa turun oleh kondektur.
> > Diluar mereka bertengkar, sang kondektur merasa
> dia
> > harus ngejar setoran sehingga ingin menumpang
> sebanyak
> > banyaknya, sedangkan si penumpang, merasa
> kondektur
> > sudah keterlaluan, bis sudah padat tapi tetap
> > penumpang lain dipaksa masuk.
> > Semua orang menggerutu, saya hanya bisa menatap si
> > kondektur dan berdoa, mudah mudahan semua orang di
> > dalam bis itu berdoa yg baik baik saja untuk si
> > kondektur.
> >
> > Satu hikmah terambil pagi ini, betapun keras
> > perjuangan dan persaingan hidup saat ini. Jangan
> > sampai mematikan nurani kita.
> > Seandainya sang kondektur begitu yakin bahwa ada
> Allah
> > maha pembuka pintu rezeki, dan Dia akan membuka
> pintu
> > itu seluas luasnya.Tentu dia akan memberi
> kenyamanan
> > pada penumpang di dalam bis untuk masih menikmati
> > kenyamanan walaupun harus berdiri berhimpitan dan
> > kepanasan, dia tidak akan mengusir si penumpang
> karena
> > mempertahankan hak nyamannya dalam bis. Saya pikir
> > ketika kepasrahan dan keikhlasan bicara dan ada
> dalam
> > hati kita, dan ada keinginan dari diri kita untuk
> > selalu menghormati hak orang lain,we will get
> > something in return.
> > Saya yakin, dia akan mendapatpenumpang berkali
> kali
> > lipat sampai sore nanti waktunya dia pulang.
> >
> > Allah tidak tidur, Dia Maha mendengar dan Maha
> > Mengetahui apa yang di butuhkan dan diinginkan
> oleh
> > umatNya.
> >
> > Oh ya..Kenapa judulnya saya ambil episode angkot?
> > karena saya sedang tergila gila naik angkot. Cape
> > sekali memang, sampe rasanya untuk menyapa
> tetangga
> > pun saya tidak sempat.
> > Tapi saya menikmatinya, mungkin teman2
> > berpikir..aneh..kok maunya cape cape naik angkot.
> Udah
> > gerah, panas rawan lagi.
> > Saya hanya berpikir ingin menikmati setiap episode
> > dalam hidup saya.
> >
> > Uang yg saya berikan tiap pagi sebagai ongkos
> angkot,
> > mungkin tidak ada artinya tapi ..paling tidak saya
> > puas, bisa berbagi dengan mereka saat ini. Saya
> tidak
> > bisa berbuat apa apa untuk negeri ini, tapi paling
> > tidak saya bisa berbuat sesuatu untuk sekitar
> saya.
> > Untuk tukang ojek yag dulu saya cuekin karena saya
> 
=== message truncated ===



                
__________________________________________ 
Yahoo! DSL – Something to write home about. 
Just $16.99/mo. or less. 
dsl.yahoo.com 



------------------------ Yahoo! Groups Sponsor --------------------~--> 
Check out Music Videos, Internet Radio, Artist Photos, Music News!
LAUNCH Music on Yahoo!
http://us.click.yahoo.com/wmKGzA/JARHAA/kkyPAA/iPMolB/TM
--------------------------------------------------------------------~-> 

=================================================================
"Morning greetings doesn't only mean saying 'Good Morning'.
It has silent message saying that I remember you when I wake up.
Wish you have a Great Day!" -- Ida & Krisna

Jangan lupa untuk selalu menyimak Ida Krisna Show di 99.1 DeltaFM
Senin - Jumat, pukul 06.00 - 10.00 WIB
SMS di 0818-333582
=================================================================
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/idakrisnashow/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    [EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/
 


Kirim email ke