---------------------------------------------------------- FREE for JOIN Indonesia Daily News Online via EMAIL: go to: http://www.indo-news.com/subscribe.html - FREE - FREE - FREE - FREE - FREE - FREE - Please Visit Our Sponsor http://www.indo-news.com/cgi-bin/ads1 ---------------------------------------------------------- Precedence: bulk SELAMA 1999 TERJADI 131 KEJAHATAN PERBANKAN JAKARTA, (SiaR, 3/9/99). Selama delapan bulan pertama tahun 1999, Direktorat Serse Ekonomi Polda Metro Jaya menangani 131 kasus tindak pidana kejahatan perbankan dengan nilai ratusan milyar rupiah. Sekitar 90 persen dari kasus terjadi dalam empat bulan (April-Juli). Dari 131 kasus tersebut yakni 94 kasus berupa tindak pidana penggelapan dan penipuan, lima kasus pencatatan palsu, enam kasus kejahatan kartu kredit, satu kasus pelanggaran kerahasian bank serta 25 kasus lain-lain termasuk pencurian cek atau pengambilan cek nasabah. Termasuk dalam 131 kasus tersebut adalah kasus mantan Jaksa Agung Andi Ghalib. Sekretaris Auditors Club Perbanas Ismoyo Jati, mengatakan bahwa kasus kejahatan perbankan belakangan ini sangat berbeda dengan kejahatan perbankan yang terjadi pada era 1980-an. Jika tahun 1980-an yang menjadi korban pihak bank (crime against banks), sedangkan kejahatan perbankan periode 1990-an para pelakunya justru pihak bank atau melibatkan orang-orang dalam bank itu sendiri (crime by banks). Dari pengamatan kepolisian, seperti dikemukakan Ismoyo, angka kasus kejahatan perbankan mengalami peningkatan pesat sejak krisis finansial Juli 1997. Krisis ini dianggap membuat orang semakin sulit untuk mendapatkan uang dengan cara normal. Belum lagi meningkatnya angka pemutusan hubungan kerja.*** ---------- SiaR WEBSITE: http://apchr.murdoch.edu.au/minihub/siarlist/maillist.html ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ Didistribusikan tgl. 5 Sep 1999 jam 04:54:30 GMT+1 oleh: Indonesia Daily News Online <[EMAIL PROTECTED]> http://www.Indo-News.com/ ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
