Rekan-Rekan Yth :
------------------------
        Saya pernah mendengar sebuah pernyataan dari seorang pengamat
politik. Maksudnya, bagaimana pun
kesalahan seorang tokoh politik, tetapi bila berada pada posisi yang
"tertindas, terhujat, dan
terhina", akan memancing rakyat untuk bersimpati dan mengasihani, yang
gilirannya memberikan
dukungan moril kepadanya, yang justru sekaligus bisa memberikan peluang
baginya untuk kembali
tampil di panggung politik.
        Mungkin rekan-rekan bisa menganalisa atau menjabarkannya ? Soalnya
bidang saya bukan politik,
apalagi sebagai pengamat politik.

---> hanya kebetulan saja saya agak suka mengamati masalah politik nih.
menurutku, pernyataan diatas ada benar juga, banyak conto yang bisa kita
amati, mis: presiden nelson mandela, merupakan seorang politikus yang pernah
dicampakkan, ditindas, disiksa pada rezim sebelumnya. tapi karena dia emang
visinya buat rakyat afsel ya banyaklah yang simpati..sampai akhirnya bisa
juga jadi presiden. 

tapi, sekali lagi itu semua tergantung dari visi si politikus tadi buat
rakyatnya. kalo dia tidak begitu peduli dengan penderitaan rakyatnya..ya
susah lah mendapatkan simpati atau dukungan moril orang banyak. contonya
mantan presiden filipina marcos.






Kirim email ke