Pemilihan Presiden itu hendaknya ibarat memilih seorang dokter kompeten
ketika terjadi wabah penyakit di suatu daerah. Saya rasa, siapa pun tidak
lagi mempersoalkan, apakah dokter itu berasal dari "partai itu" atau "partai
ini". Soalnya siapa pun dengan kesadaran intelektualnya masing-masing
menginginkan adanya perbaikan kesehatan pada masyarakat daerah tersebut.

Salam,

Nasrullah Idris







Kirim email ke