Copas "Waspada" ini satu lagi bukti dalam ketidak hati-hatian, sangat mudah
menuduh orang lain, kapan Pemegang Kunci Surga bisa belajar Islam dengan
methode yang BENAR, tidak "GRUSA GRUSU" bocor mulutnya menebar fitnah &
ghibah.


Amat silet bantah ajarannya sesat

 

 

 


Monday, 11 May 2009 12:56 WIB


WASPADA ONLINE
JULOK, Aceh Timur (Waspada): Teungku Muhammad Zimy Silet alias Abu Amat
alias Amat Silet dan puluhan santrinya membantah mereka mengamalkan dan
mengajarkan aliran sesat. 
"Saya heran, kenapa orang menganggap sesat ibadah yang saya kerjakan,
padahal sama sekali tidak ada bedanya antara amalan kami dengan amalan orang
lain di gampong ini," kata Amat Silet sambil terbahak-bahak mengingat
tudingan orang terhadapnya yang tidak mendasar.
Menjawab wartawan di kediamannya, tadi pagi, di Desa Buket Seuraja,
Kecamatan Julok, Aceh Timur, Provinsi Aceh, pihaknya membantah semua tuduhan
sebagaimana berkembang di masyarakat, dan sebagaimana disebutkan pihak
Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU). "Bahkan kami menganut aliran ahlisunnah
waljama'ah," ujarnya.
Dalam temu pers yang juga dihadiri Geuchik Buket Seuraja, Ilyas, dan Imam
Desanya, Mukhtar, Amat Silet menyesalkan sikap MPU Aceh Timur, yang menyuruh
aliran sesat di Indra Makmue dihentikan. "Padahal di sini sama sekali tidak
ada aliran sesat, apalagi sampai-sampai aliran itu dikaitkan dengan saya
(Amat Silet-red). Seharusnya MPU menelusuri dulu bagaimana aliran yang
dianut, bagaimana ajarannya, di mana aktivitasnya, siapa orangnya, jangan
asal bicara, ini kan tidak profesional," tegas Amat Silet.
Ketika disinggung apakah Amat Silet mengajarkan aliran khusus seperti Salek
Buta, sebagaimana isu yang berkembang di masyarakat, Amat Silet menegaskan,
dia sama sekali tidak mengetahui isu Salek Buta. "Tidak tahu dari mana isu
itu muncul, dan entah kenapa tiba- tiba sudah seperti ini," katanya
meluruskan. 
Mengenai buku pegangan amalan yang pernah diberikan kepada pihak MPU,
pimpinan dan santri itu menambahkan, buku tersebut adalah buku karangan Tgk.
Amran Wali (anaknya Tungku Haji Abuya Mudawali Meulaboh-alm), yang isinya
memuat asma-asma Allah.. Kendati demikian, lanju Amat Silet, pihaknya belum
mempelajari buku yang kini telah diserahkannya ke MPU itu.
Amat Silet juga membantah, pihaknya mengamalkan shalat yang bisa diganti
dengan zikir. "Ini murni fitnah dan tak berdasar sama sekali," ucapnya
sembari mengungkapkan pengikutnya pernah diundang MPU Indra Makmue membahas
permasalahan tersebut. "Tapi tidak seorang pun saksi yang hadir di sana
dapat mempertanggungjawabkan tuduhan terhadap para santrinya, baik itu
shalat diganti zikir atau pun puasa dari jam ke jam," katanya lagi.
Sementara Geuchik Buket Seuroja, Ilyas, didampingi Imum Tgk. Mukhtar, kepada
wartawan juga mengatakan hal yang sama. Pengamatannya, dalam praktik ibadah
sehari-sehari sama sekali tidak beda dengan muslim lain. "Puasa, shalat
wajib, tarawih, kegiatan sosial juga diikuti, jadi mana dasarnya disebut
sesat. Bahkan kini beliau telah kami angkat menjadi ketua tuha peut
gampong," terang Ilyas.

 

Alkhori M

Alkhor Community

Qatar

 

_______________________________________________
Is-lam mailing list
Is-lam@milis.isnet.org
http://milis.isnet.org/cgi-bin/mailman/listinfo/is-lam

Kirim email ke