2008/4/1 Edward Yakop <[EMAIL PROTECTED]>: > 2008/4/1 Samuel Franklyn <[EMAIL PROTECTED]>: > > > Tapi kalau kita bicara konteks posting awal dari Ifnu > > maka IDE nya itu berupa service. Itu makanya gua > > bilang ide goblok. Kalau IDE nya web based tapi > > bisa di pasang di server sendiri itu bukan ide goblok. > > Is it? trust mungkin an issue buat commercial project. > Tapi kalo saya lagi do ops4j, qi4j, open source project in general. > My default reaction. Who cares :) In fact this is so cool. > > Nggak perlu set up development environment di: > * office, > * home desktop > * laptop. > > Apalagi kalo ada integration dengan IDETalk di intellij. > Right click, sent message/stacktrace > atau sent code pointer > atau even cooler show diff with friend's version > etcs. > > Terus temen kamu liat itu, click. Dia automatically, > buka project on the server etcs. > Potential is pretty good, dan temen kamu itu juga nggak perlu set up > environment buat kick start project. Tiba-tiba jadi awsome.
Jadi awesome kalau jalan. Kalau "fail" bagaimana? Kalau suatu aktivitas bersifat "critical" maka selalu harus ada yang namanya rencana antisipasi kegagalan (Plan B). Jadi kalau misalnya service Google "fail" harus bisa diantisipasi. Karena itu web-based IDE yang bisa saya terima bukanlah yang disediakan oleh suatu service tersentralisasi macam Google akan tetapi web-based IDE dengan arsitektur secure peer-to-peer collaboration. Tapi bikin aplikasi kolaborasi peer-to-peer yang secure itu benar-benar tidak mudah. Saya cuma tahu satu aplikasi kolaborasi peer-to-peer secure yang sudah proven yaitu Groove bikinan Ray Ozzie.
