--- In jug-indonesia@yahoogroups.com, "Feris Thia" <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > > Frans, > > Data warehouse sepertinya tidak ada kaitan ke RDBMS, yang berpengaruh nanti > OLAP parser / server nya. Seberapa bagus dia mengolah data warehouse jadi > analytical-able. > > Pertama, jangan pusingin teknis mysql dan postgresql dulu... disain dulu > cube, dimension dan measurement yang diinginkan. Terus pilih scheme yang > cocok apakah itu star scheme atau snowflake, habis itu transform data > historical nya. > > Pake Kettle aja untuk melakukan transformation kalau mau yang open source, > bisa di automate. Dan ingat, biasanya data warehousing itu batching... kalau > mau "real time" coba pake semacam data source listener. Tapi saya tetap > memilih skenario batching untuk menghindari kompleksitas yang tidak perlu. > > Untuk datawarehouse prosesor bisa pilih JPivot/Mondrian, Performance Point, > Cognos, dan sebagainya bahkan microsoft excel - you choose. > > Saya belum sempat membuat tutorial untuk Kettle yang lengkap, tapi kalau mau > menggunakan JPivot+MySQL coba lihat wiki saya di > http://sites.google.com/a/dlpage.phi-integration.com/pentaho/mondrian. > > Atau kalau mulai dari scratch dengan database contoh Sakila dari MySQL lihat > di : > http://sites.google.com/a/dlpage.phi-integration.com/pentaho/mondrian/simple-cube-with-mysql-sakilla-database
URL nya kok gak bisa bang ? Kiki Ahmadi
