Saya menikahi wanita yang memiliki  karir profesional:
AKUNTAN PUBLIK.  Ya, dia adalah seorang auditor. Dan coba
tebak apa yang  dilakukannya ...  

1. Dia menyuruhku untuk menggunakan metode LIFO saat
mengambil makanan yang disimpan  di kulkas. Aduh ...

2. Dia menganggapku tidak berbakat dalam bermain dengan
angka. Aku sih no problem, makanya dia yang mengurus
anggaran rumah tangga. Eh, tiap akhir bulan dia bikin
invoice tagihan profesional fee sama aku. Waktu kubilang 
kalau aku ini suaminya, bukan kliennya, dia malah minta
advance payment.

3. Aku heran kenapa pengeluaran terus meningkat steadily,
sehingga suatu hari, aku mengintip kertas-kertas yang ada
di ordner berlabel "Current File". Tak heran! Dia  rupanya
men  charge mileage (jarak) dan  overtime ke dalam
anggaran rumah tangga. Dia juga menagihkan Out of Pocket 
Expense ke dalamnya. Dia gila, dan aku udah bilang itu ke
dia. Eh,  dia malah bilang, "Ya enggaklah sayang, aku  kan
auditor  ..."

4. Setiap lembar kertas di rumah dicopy dan difilekan. 
Alasan dia, ada peraturan yang mengharuskan dia memaintain
copy hasil kerjanya selama 10  tahun. Aku sungguh-sungguh
khawatir ...

5. Dia bilang kalau dia cinta aku, dan aku bilang kalau
aku cinta dia juga. Tapi tetap aja, dia tidak pernah
percaya. Katanya, ada kemungkinan terjadi mis-statement.
Dan dia memintaku  membuat Representation Letter mengenai 
masalah ini ...
Duhhh

6. Tahun lalu laporan keuangan rumah kami mendapatkan
opini Qualified karena  aku gak menyimpan supporting 
document atas expensesku.

7. Awalnya aku heran, kenapa setiap akhir tahun selalu
berdatangan surat-surat dari seluruh famili, kolega,
termasuk warung di depan rumah. Ternyata, istriku
mengirimi Confirmation Letter kepada mereka semua.  Waktu
aku protes, dia bilang, konfirmasi dari pihak eksternal
lebih realible.  Cape  deh ...

8. Waktu istriku masak, dia sering tidak mengikuti resep.
Bila resep bilang, tambahkan setengah sendok garam, atau 
satu sendok teh gula, atau setengah gelas air, dia selalu
tidak peduli. Dia bilang kalau itu tidak material bila
dibandingkan dengan  seluruh menu yang disiapkan.

9. Aku bilang, dia itu gila. Tapi anehnya, semua orang
bilang kalau dia auditor. Di kamus, ternyata kata
"auditor" bukan sinonim untuk kata "gila".
Pasti kamusnya ketinggalan zaman.

10. Waktu kami menikah, dia memberikan  Engagement Letter
padaku. Awalnya aku bilang, "Oh, makasih ya sayang ..."
Ternyata setiap tahun dia memberikan surat yang sama.
Katanya, standarnya mengharuskan dia melakukan itu bila
ada indikasi kalau aku keliru memahami tujuan dan scope
dari Engagement. Dia juga bilang, aku tidak bisa pisah
dari dia begitu saja. Dia punya hak untuk didengar sebelum
aku menunjuk orang lain. Dan dia juga menegaskan bila aku
menunjuk orang lain menggantikan dia, maka harus ada
komunikasi antara dia dan penggantinya, agar dia bisa
menyampaikan keberatan profesionalnya.
Mati kita ...

11. Phew  ... Kadang kala, aku berpikir, kalau dia
membahayakan going concernnya pernikahan ini. Duh...  Kok
aku jadi kebawa-bawa dia ...

12. Ku kira pernikahanku ini sudah cukup gila, tapi
ternyata ada temanku yang juga kawin dengan akuntan, punya
cerita yang lebih parah. Istrinya mengkapitalisasi biaya
pernikahan sebagai Preliminary Expenses, dan 
mengamortisasinya setiap tahun. Biaya-biaya yang
dikeluarkan sebelum berumahtangga, juga dikapitalisasi
sebagai biaya pra-pernikahan. Juga, waktu yang
dihabiskannya selama pacaran sebelum  menikah sedang dalam
proses valuasi, untuk dimasukkan sebagai intangible
assets.

Teman-teman, berpikirlah dua kali sebelum menikahi
auditor. Kalau kau sudah berpikir dua kali dan tetap
memutuskan untuk menikahinya, pikirkan dua kali lagi. Kau
harus mempertimbangkan besar risk  sebelum memulai
engagement. Duh ... Aku ternyata sudah gila.

Aku, seorang  auditee seumur hidup.

--------------------------------------
Easy + Joy + Powerful = Yahoo! Bookmarks x Toolbar
http://pr.mail.yahoo.co.jp/toolbar/



Hemat bandwith. Hapus pesan yang tidak perlu. Subscribe milis: [EMAIL 
PROTECTED] Unsubscribe milis: [EMAIL PROTECTED] 
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/kasma1/

<*> Your email settings:
    Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
    http://groups.yahoo.com/group/kasma1/join
    (Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
    mailto:[EMAIL PROTECTED] 
    mailto:[EMAIL PROTECTED]

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    [EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/
 

Kirim email ke