Mohon bapak-bapak sekalian perhatikan kembali "cerita" ini dari awal..
Pak Iwan menanyakan mengenai kebenaran berita tentang kitab Ihya' yang beliau baca. Kemudian bang anut menyarankan untuk tidak meributkan hal seperti itu, cukup kembalikan saja kebenarannya berdasarkan al-Quran dan al-Hadits, dan saya meng-amini.. Kemudian saya berkomentar "JIKA saya membaca kitab Ihya', maka saya akan mengambil yang baik menurut saya, dan meninggalkan yang menurut saya tidak baik berdasarkan al-Quran dan as-Sunnah". TOLONG di renungi kalimat saya tersebut, saya berkata JIKA yang artinya SEANDAINYA, dan saya katakan juga itu berlaku untuk semua kitab, bukan hanya Ihya'. Apakah itu salah? Tapi kemudian saya ditanya oleh pak iwan (atau ridwan?) untuk menunjukan bukti kesesatan kitab ihya' dikarenakan komentar saya tersebut. Oleh karenanya saya memberikan komentar dari pendapat para ulama(?) karena kebetulan saya pernah memembacanya baik lewat buku ataupun dari situs internet yang kemudian saya postingkan, dengan harapan ada pendapat dari ulama lainnya yang ditemukan oleh bapak2 sekalian di milis ini. Saya pikir tidak tepat kalau kita pribadi yang memberikan penilaian mengenai kitab tersebut, dikarenakan tingkat keilmuan kita yang sangat2 jauh dari ulama yang kita ributkan itu. Sebaiknya kita kembali saja kepada saran saya semula, untuk tidak usah mempersulit masalah ini dengan mengembalikannya kepada al-Quran dan as-Sunnah melalui bimbingan guru-guru kita jika kita membaca kitab tersebut, silahkan... Atau masih ingin mempersulit masalah ini? Wassalam --- In keluarga-islam@yahoogroups.com, "Hidayat, Akhmad" <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > > > Semoga Mas Wandy telah benar-benar mengkaji Kitab Ihya', atau telah > benar-benar mengetahui seluk beluk isi kitab tersebut, sehingga bisa > menyampaikan 'persepsi' atasnya, atau setidaknya setuju dengan semua > postingan2-nya. > > Maksudnya, apa yang disampaikan Mas Wandy memang benar2 berdasarkan ilmu > yang beliau terima, tidak hanya 'mendengar' dari tulisan2 di internet > atau buku dll. > > Hanya memang setiap pemikiran (atau postingan) itu pun ada > pertanggungjawabannya. > > Mari kita melihat ke dalam diri masing-masing, ke dalam hati sanubari > ... > Semoga semuanya baik-baik saja ... :) > > Al'afwu minku. > > Salam sayang, > Hidayat > > -----Original Message----- > From: keluarga-islam@yahoogroups.com > [mailto:[EMAIL PROTECTED] On Behalf Of wandysulastra > Sent: Thursday, February 16, 2006 2:52 PM > To: keluarga-islam@yahoogroups.com > Subject: Balasan: Re: Balasan: [keluarga-islam] Re: Salafy ? > > Ane jadi tambah bingung lagi neh.. Sebenernye ente mau cari > kebenaran atas berita yang ente kirim (Tentang Kitab Ihya'), atau > ente mau cari dari mana selama ini ane dapet referensi buat bahan > postingan sih, hehehe... > > Ilmu merupakan harta abstrak titipan Allah Subhanahu wata'ala kepada seluruh manusia yang akan bertambah bila terus diamalkan, salah satu pengamalannya adalah dengan membagi-bagikan ilmu itu kepada yang membutuhkan. Janganlah sombong dengan ilmu yang sedikit, karena jika Allah Subhanahu wata'ala berkehendak ilmu itu akan sirna dalam sekejap, beritahulah orang yang tidak tahu, tunjukilah orang yang minta petunjuk, amalkanlah ilmu itu sebatas yang engkau mampu. Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/keluarga-islam/ <*> To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/