Tolong donk disebutkan kesesatannya..!! dalam pengertian saya sih, sesat itu 
apabila ajarannya ataupun dakwahnya menyimpang dari Quran dan Sunnah, itu saja.

Tolong donk diberikan list kesesatan beliau, biar orang-2, termasuk saya nggak 
ikut-2an "sesat"
Hanya memberi label "sesat" tanpa penjelasan yg syar'i di mana letak ke 
sesatannya, apakah dari segi aqidah, manhaj, dll  yg terbukti menyimpang dari 
Quran dan Sunnah , maka itu hanya fitnah belaka...

Syukron,

Wassalam,
Anto



----- Original Message ----
From: ahmad faqih <[EMAIL PROTECTED]>
To: keluarga-islam@yahoogroups.com
Sent: Monday, December 11, 2006 3:29:56 PM
Subject: [keluarga-islam] Firasat ulama tentang Ibnu Abdul Wahab

Assalamu'alaikum wr.wb.,
 
Berikut informasi lain yang saya dapatkan, mohon untuk dapat diklarifikasikan 
bagi yang lebih mengetahui tentang hal ini.
 
Habib Alwi bin Ahmad bin Hasan bin Shohibur Ratib Habib 'Abdullah al-Haddad 
dalam kitabnya "Misbahul Anam" halaman 15 menceritakan seperti berikut:-
Aku telah diberitahu oleh seorang tua yang bersinar wajahnya karena 
kesholehannya dan sudah melebihi 80 tahun umurnya, salah seorang pemuka kita 
keluarga Abu 'Alawi yang lahir dan dibesarkan di Makkah dan sering ke Madinah. 
Nama beliau Musa bin Hasan bin Ahmad al-'Alawi, keturunan Sayyidina 'Uqail bin 
Salim, saudara Sayyidina Quthubus-Syahir asy-Syaikhul Kabir Abu Bakar bin 
Salim. Beliau berkata:- " Aku dahulu berada di Madinah belajar kepada 
asy-Syaikh Muhammad Hayat (as-Sindi al-Madani). Muhammad bin 'Abdul Wahhab juga 
sering ke majlis Syaikh Muhammad Hayat seperti murid-murid lainnya. Aku 
mendengar dari orang-orang sholeh dan ulama, sebagai kasyaf dari mereka, 
firasat mereka mengenai Muhammad bin 'Abdul Wahhab di mana mereka menyatakan 
bahawa dia akan sesat dan Allah menyesatkannya,  dengannya orang yang dijauhkan 
dari rahmatNya dan yang dibinasakanNya" Dan demikian yang telah terjadi (yakni 
firasat mereka telah menjadi kenyataan) sehingga Syaikh 'Abdul Wahhab, ayah
 Muhammad bin 'Abdul Wahhab, juga berfirasat sedemikian terhadap anaknya, dia 
telah menasihati dan mencelanya serta memperingati orang lain sehubungan dengan 
anaknya tersebut. 
Di antara ulama yang mempunyai firasat demikian juga ialah Syaikh Muhammad 
Hayat as-Sindi dan Syaikh Muhammad Sulaiman al-Kurdi al-Madani asy-Syafi`i .  
Sayyidi Ahmad Zaini Dahlan menceritakan firasat Syaikh Muhammad Sulaiman 
al-Kurdi dalam kitab-kitabnya dan perlu diketahui Sayyidi Ahmad Zaini Dahlan 
mempunyai sanad riwayat dari Syaikh Muhammad Sulaiman al-Kurdi seperti 
berikut:- Sayyidi Ahmad Zaini Dahlan dari Muhaddis Syam Syaikh Abdur Rahman 
al-Kuzbariy dari al-Hafiz al-Hujjah 'Abdullah al-Kurdi al-Madani dari 
al-Muhaddis al-Musnid Syaikh Muhammad bin Sulaiman al-Kurdi al-Madani .  Dalam 
masalah Muhammad bin 'Abdul Wahhab tidak ada penolakan secara langsung dari 
Syaikh 'Abdur Rahman al-Kuzbari etrhadap kata-kata Syaikh Muhammad Sulaiman 
al-Kurdi dan beliau adalah tokoh utama dalam bidang periwayatan hadis yang 
terkenal dalam dunia Islam. Kesimpulannya, perawi-perawi tersebut adalah orang 
yang dipercayai dan tidak berbohong . Syaikh Sulaiman al-Kurdi bukan saja
 berfirasat mengenai Muhammad bin 'Abdul Wahhab, tetapi setelah fitnah nyata 
Muhammad bin Abdul Wahhab beliau telah ditanyai tentangnya dan membuat jawaban 
untuk menolak ajaran Muhammad bin Abdul Wahhab. 
Jika hanya ada kitab yang ditulis Syaikh Sulaiman bin 'Abdul Wahhab al-Hanbali, 
saudara kandung Muhammad bin 'Abdul Wahhab, yang berjudul "Syawa`iqul 
Ilahiyyah", itu sudah cukup untuk membuktikan kesesatan Muhammad bin Abdul 
Wahhab dan sekaligus membuktikan kebenaran firasat para ulama dan sholihin di 
atas. Bukan Syaikh Sulaiman saja yang menceritakan kesesatan Muhammad bin Abdul 
Wahhab, tetapi sangat banyak ulama yang menyatakan demikian. 
Habib Alwi al-Haddad pada halaman 3 kitab "Misbahul Anam" membuat kesimpulan 
bahawa kesesatan Muhammad bin 'Abdul Wahhab telah disampaikan oleh banyak ulama 
secara tawatur dalam tulisan-tulisan mereka dari orang-orang yang tsiqah dari 
kalangan ulama-ul-akhyar (terpilih) dan selain mereka, yang telah melihat 
dengan matanya sendiri dan mendengar dengan telinganya sendiri akan kesesatan 
Muhammad bin 'Abdul Wahhab dan pengikut-pengikutny a dan juga dari 
tulisan-tulisan, perkataan, perbuatan dan perintah Muhammad bin Abdul Wahhab 
dan pengikut-pengikutny a .
Firasat bukan hujjah, betul memang betul, tetapi jangan pula dikesampingkan 
mentah-mentah.   APalagi lagi jika ada qarinah lain membuktikan kebenaran 
firasat tersebut.  Sebagaimana Rasulullah SAW telah  bersabda dalam hadis yang 
diriwayatkan oleh Imam at-Tirmidzi dan Imam ath-Thobarani : " Ittaquu firasatal 
mu'min, fa innahu yandzuru bi nurIllah" (Takutilah firasat orang mukmin, kerana 
bahawasanya dia memandang dengan cahaya Allah). 
Wallahu a'lam.
 
Salam,
Hidayat



 
____________________________________________________________________________________
Want to start your own business?
Learn how on Yahoo! Small Business.
http://smallbusiness.yahoo.com/r-index

Kirim email ke