Gara-Gara Luapan Lumpur Pemkab Sidoarjo Rugi Rp23 Miliar ssnet| Total kerugian Pemkab Sidoarjo akibat prasarana yang rusak dampak luapan lumpur mencapai lebih dari Rp23 miliar.
Dilaporkan TRI MARTHA HERAWATI reporter Suara Surabaya, Senin (11/12), prasarana itu meliputi 18 sekolah, kantor kelurahan di Siring dan Jatirejo, air bersih dan jalan lingkungan. SULAKSONO Kepala Dinas PU Cipta Karya Kabupaten Sidoarjo mengatakan, sampai sekarang Pemerintah Kabupaten masih terus mendata prasarana yang rusak akibat luapan lumpur, karena luapan lumpur ini terus meluas. Kata SULAKSONO, kerugian itu nanti akan di klaimkan pada Lapindo Brantas Incorporated. Tapi SULAKSONO mengakui, ada kesulitan untuk membangun kembali sarana yang rusak itu karena korban lumpur sekarang sudah menyebar dan mengontrak rumah masing-masing serta mereka juga sudah terpencar-pencar. Menurut SULAKSONO, ada beberapa prasarana yang tidak masuk di data Pemkab Sidoarjo seperti balai desa yang merupakan aset desa sendiri, juga sekolah-sekolah swasta. Selain pada Lapindo langsung dilakukan kepala desa dan pemilik yayasan sekolah swasta.
