assalamualaikum, bang nashir, apakah menurut sampeyan akal fungsinya harus dipersempit dan lalu sampai dimana batasan fungsi akal tersebut ?
bukankah gusti Alloh meninggikan derajat orang - orang yang berfikir dan mempergunakan akalnya sehingga tidak taklid buta, ? dan hanya orang-orang yang berakalah yang dapat menerima pelajaran pelajaran bumi langit dan turunnya air hujan juga hanya bisa diterima oleh orang-orang yang mempergunakan akalnya bang ? lalu dengan akal juga kita menafsirkan dan menghubungkan asbabun nuzul satu ayat dengan peristiwa yang lain, ? jadi sampe dimana fungsi akal dalam beragama bang ? kalau kita terjebak lalu bagaimana supaya tidak terjebak,dan mengapa manusia diberi akal ? lalu ayat yang sampeyan kutip koq tidak bersambung dengan permasalahan akal bang, wassalam KnC --- In keluarga-islam@yahoogroups.com, "Nashir Ahmad M." <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > > Salam, > Kita akan terjebak oleh hukum akal bila selalu menghendaki jawaban dari maksud setiap Ajaran Rasul saw, ya bila kita menemukan jawabannya, bila tidak?, apakah lalu kita menolak mengamalkannya?, maka dengan itu kita menyembah akal karena hanya taat pd hal yg diterima akal, alangkah sempitnya akal dan segala isinya yg hanya sekepalan tangan ini untuk memahami hikmah ilahiah, yg ada sebelum akal ada. > > Mengapa Allah memerintahkan ini dan itu?, mengapa tidak seperti ini?, > merupakan ucapan berbahaya bila terus diikuti, karena puncaknya akan menjurus pd Allah swt dan syak wasangka pd Allah swt., seolah-olah membatasi perbuatan Allah swt, seolah-olah membatasi bahwa Allah tidak boleh menyetujui yg begini dan begitu. > > Maka tanpa kita sadari kita terjebak pemahaman untuk merubah diri kita sebagai Pencipta, dan Allah menjadi Hamba, karena kita ingin Allah taat pada keinginan kita, dan berbuat menurut kehendak kita, dan agar tidak berbuat terkecuali hal yg kita fahami, dan membatasi kehendak Nya untuk berbuat dengan hal yg bertentangan dengan akal kita. > > Barangsiapa yang Allah sesatkan , maka baginya tak ada orang yang akan memberi petunjuk. Dan Allah membiarkan mereka terombang-ambing dalam kesesatan. QS. 7:186 > > âDemikianah Allah mengunci mati pintu hati orang yang sombong dan sewenang-wenangâ (QS. Ghafir 35) > > Salam, > > > > > > > > > > > > > > --------------------------------- > Bergabunglah dengan orang-orang yang berwawasan, di bidang Anda di Yahoo! Answers >