Berita dari Radio Kota Batik Pekalongan
dibawah ini menunjukkan betapa Bintang Ilmu Group yang sering kali mengaku 
sebagai satu satunya perusahaan yang mendapat tugas resmi dari Departemen 
Pendidikan untuk mengadakan produk untuk peningkatan mutu pendidikan melalui 
Program Dana Alokasi Khusus (DAK) pendidikan, ternyata untuk menutupi 
kecurangannya, karena sebenarnya mereka tidak memiliki jumlah barang yang 
sesuai spesifikasi yang ditentukan oleh Departemen pendidikan, mereka mensuplai 
seolah olah jumlah dan spesifikasinya sudah benar.

Tapi ternyata didalamnya lalu dicampur dengan barang lain, mungkin karena 
pegawainya bingung mau diisi apa, barang yang memang mereka tidak bisa 
memproduksi itu, lalu diisi majalah.. eh terselip majalah porno yang merupakan 
salah satu produk unggulan mereka hehehe

Juga CD pembelajaran beberapa mata pelajaran maupun CD sistem pendidikan yang 
ditetapkan spesifikasi oleh departemen pendidikan, ternyata Bintang Ilmu Group 
hanya menampilkan kemasan CD yang bagus. tapi setelah CD itu dibuka/ dipakai 
oleh sekolah ternyata isinya hanya berupa gambar slide, untuk menutupi 
kekurangannya yang dibuat  memenuhi ketentuan hanya pembukaannya saja. Tapi 
isinya tidak sesuai..
Wah benar benar penipu dan memperbodoh bangsa...
juga korupsi, karena CD yang benar itu harganya ratusan ribu rupiah, karena 
memang benar2 bisa membuat siswa kreatif dan sebagainya... eh diisi CD yang 
berisi seperti itu.. dimana harganya jika dipasar hanya 10 ribu rupiah

Untuk itu Semoga aparat benar2 tegas, terhadap pembodohan bangsa dan tindakan 
perampokan dana pendidikan oleh orang2 yang ternyata memang tidak peduli pada 
masa depan bangsa ini.

karena sudah terungkap di daerah yang lain, Tapi tidak ada tindakan yang tegas. 
malah Adik kandung dari pelaku yang sudah lari keluar negeri, Yakni Wimpi 
Ibrahim bisa mendikte aparat hukum untuk mengumpulkan para kepala dinas untuk 
memaksa sekolah agar harus memesan produk kepada Bintang Ilmu Group. malah 
dengan ancaman jika tidak memakai produk Bintang Ilmu Group akan dikejar2 oleh 
aparat

RADIO KOTA BATIK PEKALONGAN
Rabu, 2009 Januari 21    Buku Bantuan SD Bergambar Porno Akan Di Tarik    

- Walikota Pekalongan Basyir Ahmad di dampingi Kabag Humas tengah menjelaskan 
kepada sejumlah wartawan mengenai buku ajar bergambar seronok diruang kerjanya

PEKALONGAN – Walikota Pekalongan Basyir Ahmad telah meminta kepada kepada 
penerbit maupun dinas pendidikan untuk mencabut buku ajar untuk perpustakaan SD 
yang di nilai bisa merusak moral anak SD.

Hal ini di lakukan menyusul temuan Komisi III DPRD Kota Pekalongan setelah 
mendapat laporan dari Gerakan Rakyat Anti Korupsi Indonesia (Gerak Indonesia), 
yang kemudian menemukan buku dengan gambar seronok tersebut di SD Tirto III.

Menurut Walikota buku tersebut merupakan proyek pengadaan Sarana Prasarana 
(Sarpras) melalui Program DAK Pendidikan tahun anggaran 2008 lewat 
penerbit/Agen dengan initial PT. A yang merupakan anggota konsorsium Bintang 
Ilmu. Pihaknya telah meminta Dinas Pendidikan untuk segera mengecek dan 
melaporkan temuan ini kesejumlah sekolah dasar yang telah menerima buku ini.

“ Kita memang prihatin, saya telah panggil penerbit maupun dinas, kalau dalam 
SPEKnya buku tersebut untuk guru, namun karena gambarnya seronok dengan pakain 
minim sekali dan tempatnya di Perpustakaan, hingga mudah di jangkau siswa ini,” 
tandasnya.

Walikota Basyir Ahmad menambahkan pihaknya meminta semua sekolah SD, SMP dan 
SMA untuk melakukan evaluasi terhadap buku-buku yang ada di perpustakaan maupun 
buku paket bantuan pemerintah.

“ Mulai besok (kamis 22/1) pihak penerbit talah menyatakan kesangupanya untuk 
menarik dan menganti buku tersebut,” ujarnya.

Sementara itu Ketua Dewan Pendidikan setempat Suryani SH Mhum, juga meminta 
kepada Dinas Pendidikan untuk tidak lagi ceroboh dalam menerima bantuan 
buku-buku ajar. Karena akan berdampak pada moral dan perilaku anak didik.

“ Ya inilah kalau dunia pendidikan kita lemah, terutama untuk alat-alat peraga 
termasuk buku yang tidak diseleksi secara cermat dengan mempertimbangkan dari 
aspek isi, tampilan, termasuk covernya. Gimana nantinya kalau anak-anak SD 
harus dilihatkan seperti itu,” ungkapnya. (Tim Reporter RKB)
  
   Diposkan oleh infopekalongan   di 18:39            
  Label: kabar baru  

 
       
---------------------------------
Yahoo! Toolbar kini dilengkapi Anti-Virus dan Anti-Adware gratis.Download 
Yahoo! Toolbar sekarang .

Kirim email ke