----- Original Message -----
From: Mas No
To:
Sent: Thursday, May 11, 2006 7:27 AM
Subject: ilmu (tafsir):TAADUD (poligami)
PENGANTAR
Firman Allah :
"Karena sesungguhnya TUGASMU HANYA
MENYAMPAIKAN saja, sedang Kamilah yang
menghisab amalan mereka." (ar-Rad:40)
Dari Said bin Jubair r.a. katanya:
"Telah berkata Ibnu Abbas kepadaku: "Apakah engkau
sudah kawin?" Saya menjawab "belum".
Ibnu Abbas berkata: "kawinlah, karena sesungguhnya
sebaik-baik umat ini adalah yang paling banyak istrinya."
(HR. Bukhari)
Barang Siapa yang mentaati Rasul (sunnah rasul), maka
sesungguhnya ia telah mentaati Allah. (QS.An-Nisa:80)
Dan katakanlah, kebenaran itu datangnya dari Tuhanmu,
maka barang siapa yang ingin hendaklah dia beriman, dan
barang siapa yang ingin BIARLAH dia kafir....
(QS. Al-Kahfi): 29)
Hadits:
....siapa yang membenci SUNNAHKU, dia BUKAN
golonganku.(al-Hadits)
-----------------------------------------------------------------------------------------
Firman Allah:
Apabila kamu khawatir tidak dapat berlaku adil terhadap anak-anak yatim,
maka nikahilah wanita-wanita yang kamu sukai sebanyak dua, tiga,
atau empat. Jika kamu khawatir tidak dapat berbuat adil, maka nikahilah
seorang saja atau budak yang kamu miliki. Hal itu lebih dekat untuk tidak
berbuat aniaya.
Dan kamu sekali-kali tidak akan dapat berlaku adil diantara istri-istrimu
walaupun kamu sangat menginginkannya. Maka janganlah kamu terlalu
cenderung kepada salah satu sehingga kamu membiarkan yang lain terkatung
-katung. Jika kamu berlaku baik dan memelihara diri, maka sesungguhnya
Allah adalah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.
(QS. An-Nisa: 3 &129)
TAFSIR AYAT!
Imam Bukhari meriwayatkan dari Urwah bin Zubair bahwa Urwah bertanya
Kepada Aisyah ihwal firman:
"jka kamu khawatir tidak dapat berbuat adil terhadap anak yatim."
Maka Aisyah berkata: "Wahai puta saudaraku, wanita yatim ini berada dalam
perlindungan wali. Wanita yatim (tersebut) menggabungkan hartanya dengan
harta walinya. Lalu si wali terpesona oleh kecantikan dan hartanya,
kemudian dia (si-wali) hendak menikahinya tanpa mau berlaku (adil)
dalam masalah mahar; (yaitu) tidak (mau) memberi mahar, seperti lazim(nya)
diberikan kepada wanita lain (yang dinikahi). (maka) Para wali dilarang
menikahi wanita yatim kecuali berlaku adil terhadapnya dan memberi mereka
mahar yang lazim pada saat usia dewasa.
Firman Allah:
"maka nikahilah wanita-wanita yang kamu sukai sebanyak dua, tiga,
atau empat."
(ayat ini dijadikan dasar oleh ulama, bahwa TAADUD (berpoligami)
adalah memang merupakan dasar (perintah) bagi lelaki memiliki istri)
Firman Allah:
"jika kamu khawatir tidak dapat berbuat adil, maka nikahilah
seorang saja."
(oleh ulama ayat ini dijelaskan bahwa bila kamu pengecut, maka nikahilah
seorang saja)
Firman Allah:
"dan kamu sekali-kali tidak akan dapat berlaku adil diantara istri-
istrimu walaupun kamu sangat menginginkannya."
Penjelasan ayat dengan hadits:
Ibnu Abi Hatim meriwayatkan dari Ibnu Abbas, dia berkata, "Ayat:
"dan kamu sekali-kali tidak akan dapat berlaku adil.", diturunkan
berhubungan dengan Aisyah (istri Nabi s.a.w.). Maksud (ayat tersebut)
bahwa Nabi s.a.w. adalah (hatinya) lebih mencintainya (Aisyah) dari
pada terhadap istri-istri yang lain (meski secara lahir mereka mendapat
giliran yang sama), sebagaimana hal itu dikatakan dalam sebuah hadits
yang diriwayatkan oleh Imam Ahmad, dan para penyusun sunan dari
Aisyah r.a., dia berkata: "Adalah Rasulullah s.a.w. memberi giliran bagi
istri-istrinya secara adil, kemudian Beliau s.a.w. bersabda: "Ya Allah
inilah pembagian terhadap apa yang kumiliki, maka jangan Engkau
mencelaku terhadap apa yang Engkau miliki dan tidak kumiliki",
maksudnya hati."
Firman Allah:
"jika kamu berlaku baik dan memelihara diri, maka sesungguhnya
Allah adalah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.
Yakni, jika kamu memperbaiki persoalan-persoalanmu, membagikan apa
yang kamu miliki dengan adil, dan bertakwa kepada Allah dalam berbagai
kondisi, maka Allah akan MENGAMPUNI (dari khilaf) kecenderunganmu
kepada istri yang satu tanpa kepada istri lainnya.
Sumber: TAFSIR Ibnu KATSIR
[Non-text portions of this message have been removed]
Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]
SPONSORED LINKS
Rek | Beyond belief | Islam online |
Nation of islam | Media |
YAHOO! GROUPS LINKS
- Visit your group "media-dakwah" on the web.
- To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]
- Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service.