GODAM SINIS SAMA ARIES,
   
  due ileh,panjang jugak kepahlawananmu kawan?
   
  cuman daku inget nongton pilem THE RADICAL?
   
  dari satu cewek yang santun dan keras keras berjoang buat 
   
  membela sesama yang ditindas.
   
  Tetapi kerana KRISIS IDUP YANG DIAH ALAMIN,
   
  bapaknyah ternyata orang kokay bajingan serta kebusukan
   
  penguasah yang ada..?
   
  MANGKA JADILAH DIAH RADIKAL KIRI YANG SADIS.
   
  hehehe..daku cuman maok ningtip sama Aries,
   
  JANGAN JANGANLAH MASA KRISIS ITUH,
   
  MEMBUATMU ULER IJOH YANG BERAT SAKBELAH
   
  kerana dikaupun kena racunnyah uler ijoh,sementarah
   
  kau liput peperangan di timur tengah?
   
  who knows lah? YESUSPUN DARI MANUNGSA BISAK JADI TUHAN?
   
  MOHAMAD SENDIRI BISAK NAEK KUDA BERKEPALA MANUNGSA?
   
  jadi krisis,bisak jugak membuat Aries nan pemberanih,
   
  menjadi Aries 
   
  yang mengkianatin NKRI demi sakbuah edeologih ijohnyah?
   
  nb. daku membacaknyah bukan dalem keberaniannyah,
  melaenkan dari pada rilisannyah yang terus2an menghantem barat,
  dan tak pernah melaporken kebusukan para uler ijoh.
  JADI KRISIS BISAK JUGAK MEMBUAT MUNANDAR JADI ULER IJOH BUKAN?

Satrio Arismunandar <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
              Kalau Anda buka Wikipedia. Atau blog saya di : 
http://satrioarismunandar6.blogspot.com. Atau Anda search Google dengan "Satrio 
Arismunandar", di situ ada sejarah hidup saya dari A sampai Z, sejumlah artikel 
yang pernah saya tulis di Kompas, pernyataan yang saya keluarkan sebagai Sekjen 
AJI di era Soeharto, dsb. Tidak ada yang rahasia dan tidak ada yang perlu 
membuat saya malu. Saya mungkin malah bersyukur dengan pilihan-pilihan hidup 
yang telah saya lakukan.
   
  Dan dalam perjalanan hidup saya, terutama dalam periode 1986-1998, saya 
belajar banyak hal tentang manusia. Saya bersyukur bisa berkenalan dengan 
sejumlah sahabat dalam perjuangan, orang-orang yang berani bertindak, berani 
memilih, di saat-saat penuh ancaman (ditangkap, diculik, diteror, dsb). 
Beberapa teman saya (wartawan) masuk penjara di bawah represi rezim Soeharto. 
   
  Kualitas tiap orang itu akan terlihat pada saat-saat kritis yang penuh 
risiko, di mana mereka berpihak. Bukan pada saat-saat penuh damai dan nyaman 
seperti sekarang, di mana Anda bisa mengeritik Presiden tanpa takut ditangkap. 
   
  Maka itulah sebabnya, saya memberi apresiasi yang tinggi pada sejumlah 
wartawan dan sahabat saya, yang telah menunjukkan kualitas dirinya di saat-saat 
kritis. Seperti: Paulus Bambang Wisudo, Salomo Simanungkalit, Stanley (Joseph 
Adi Prasetyo), Dhia Prekasha Yoedha, Roy Pakpahan, Hasudungan Sirait, Dadang 
Rhs, Rin Hindrayati, Eko Maryadi, Ahmad Taufik, Liston Siregar, Danang Kukuh 
Wardoyo, Meirizal Zulkarnain, Heru Hendratmoko, dll yang tak bisa saya sebutkan 
satu persatu. 
   
  Maka saya cuma bisa tersenyum sekarang, melihat sejumlah orang di milis 
bicara ini dan itu, atau omong besar, di saat-saat penuh kebebasan. Tidak ada 
orang yang akan ditangkap karena membual di Internet. Tapi saya memaklumi, 
karena mereka tidak mengalami yang saya alami. Zaman sudah berubah. Silahkan 
Anda semua mau omong apapun soal saya, karena apapun komentar Anda sebetulnya 
tidak terlalu penting bagi saya. 
   
  Satrio Arismunandar

  NB:
  "Bagaimana aku harus menjelaskan tentang ikan hiu, pada orang yang belum 
pernah melihat laut?"

  ----- Original Message ----
From: dimastakha <[EMAIL PROTECTED]>
To: mediacare@yahoogroups.com
Sent: Friday, December 22, 2006 7:54:24 PM
Subject: [mediacare] Re: Balasan: Milis mediacare dikuasai "orang-orang merah" 
krn Pak Satrio hijau

    He..he.. tapi bener lo, kalo Pak Satrio itu pernah pake militer dan
punya kartu hijau (PPP) itu info A1.
Coba Pak Satrio jawab dong, bener enggak !?
Kalo orang Jawa sih diem berarti mengiyakan.. ..

--- In [EMAIL PROTECTED] ps.com, "chaos rules" <malamkomunitas@ ...>
wrote:
>
> udah gak sehat nih kalo udah terlalu jauh menyerang personal..
> dan selalu berlindung di balik "katanya", "menurut teman saya"..
> kalau dimas gak bisa membuktikan, ini udah mirip2 fitnah nih..
> 
> gue sih yg ngebaca jg udah males (gak tau deh yg lain gimana)..
> 
> 
> On 12/21/06, dimastakha <dimastakha@ ...> wrote:
> >
> >
> > Lha, Pak Satrio emang orangnya suka hijau-hijau
> > misalnya, dia pernah pake baju hijau tentara karena dia mendapat
> > pendidikan militer di Menwa UI..
> > Pak Satrio juga--menurut teman saya---di dompetnya ada juga kartu
> > tanda anggota Partai Persatuan Pembangunan (PPP)yang bendera dan
> > atributnya warna hijau...
> > Matanya juga sering berbinar hijau terutama kalau melihat duit..
> > Bener kan Pak Satrio...?? He..he..
> >
> > dhimast
> > masih hijau
> >
>




  



__________________________________________________
Do You Yahoo!?
Tired of spam? Yahoo! Mail has the best spam protection around 
http://mail.yahoo.com   

         

 __________________________________________________
Do You Yahoo!?
Tired of spam?  Yahoo! Mail has the best spam protection around 
http://mail.yahoo.com 

Reply via email to